Ramadhan 2023
Jadwal Imsak, Buka Puasa, dan Salat 5 Waktu di Kabupaten Malinau - Ramadhan 1444 H/2023
Lengkap, jadwal imsak Malinau yang disertai buka puasa dan jadwal salat 5 waktu di Ramadhan 1444 H /2023.
Penulis: Briandena Silvania Sestiani | Editor: Briandena Silvania Sestiani
TRIBUNKALTIM.CO - Lengkap, jadwal imsak Malinau yang disertai buka puasa dan jadwal salat 5 waktu di Ramadhan 1444 H /2023.
Banyak hal yang dipersiapkan umat muslim pada Ramadhan 2023 ini.
Termasuk jadwal salat dan Imsak maupun berbuka puasa.
Untuk diketahui, jadwal imsak hingga berbuka puasa termasuk salat memiliki waktu yang berbeda-beda di setiap wilayah.
Jadwal Imsak adalah satu informasi yang wajib dipantau umat Islam selama bulan Ramadan 1444 H.
Baca juga: Siap Pakai! 19 Background Ramadhan 2023, Cocok Dibagikan ke Media Sosial Menjelang Puasa
Perlu diketahui, Imsak sendiri adalah waktu untuk memulai berhenti makan saat sahur, sehingga tidak terlewat waktu subuh.
Waktu imsak biasanya ditandai dengan berkumandangnya suara shalawat tarhim yang diputar di masjid-masjid.
Sebagai informasi, berdasarkan keputusan Pimpinan Pusat Muhammadiyah, 1 Ramadhan 2023 akan jatuh pada Kamis 23 Maret 2023.
Sementara pemerintah dalam hal ini Kementerian Agama RI baru akan mengeluarkan keputusan 1 Ramadhan 1444 H atau 1 Ramadhan 2023 dalam Sidang Isbat (penetapan) yang digelar pada Rabu (22/3/2023).
Kementerian Agama (Kemenag) telah merilis jadwal imsakiyah Ramadan 1444 H/2023 untuk berbagai kota di Indonesia lewat situs resmi bimasislam.kemenag.go.id.
Baca juga: 5 Amalan Sunnah yang Bisa Dikerjakan di Bulan Ramadhan yang Dicontohkan Nabi Muhammad SAW
Inilah jadwal imsak hingga jam buka puasa untuk daerah Kabupaten Malinau di Ramadhan 2023
1 Ramadan 1444 H
Imsak: 04:53
Subuh: 05:03
Terbit: 06:14
Duha: 06:41
Zuhur: 12:24
Ashar: 15:28
Maghrib: 18:27
Isya: 19:35
2 Ramadan 1444 H
Imsak: 04:52
Subuh: 05:02
Terbit: 06:13
Duha: 06:40
Zuhur: 12:24
Ashar: 15:27
Maghrib: 18:27
Isya: 19:35
3 Ramadan 1444 H
Imsak: 04:52
Subuh: 05:02
Terbit: 06:13
Duha: 06:40
Zuhur: 12:23
Ashar: 15:26
Maghrib: 18:27
Isya: 19:35
4 Ramadan 1444 H
Imsak: 04:51
Subuh: 05:01
Terbit: 06:12
Duha: 06:40
Zuhur: 12:23
Ashar: 15:25
Maghrib: 18:26
Isya: 19:35
5 Ramadan 1444 H
Imsak: 04:51
Subuh: 05:01
Terbit: 06:12
Duha: 06:39
Zuhur: 12:23
Ashar: 15:24
Maghrib: 18:26
Isya: 19:34
6 Ramadan 1444 H
Imsak: 04:50
Subuh: 05:00
Terbit: 06:12
Duha: 06:39
Zuhur: 12:22
Ashar: 15:23
Maghrib: 18:26
Isya: 19:34
7 Ramadan 1444 H
Imsak: 04:50
Subuh: 05:00
Terbit: 06:11
Duha: 06:38
Zuhur: 12:22
Ashar: 15:22
Maghrib: 18:26
Isya: 19:34
8 Ramadan 1444 H
Imsak: 04:50
Subuh: 05:00
Terbit: 06:11
Duha: 06:38
Zuhur: 12:22
Ashar: 15:21
Maghrib: 18:26
Isya: 19:34
9 Ramadan 1444 H
Imsak: 04:49
Subuh: 05:59
Terbit: 06:10
Duha: 06:38
Zuhur: 12:21
Ashar: 15:22
Maghrib: 18:25
Isya: 19:34
10 Ramadan 1444 H
Imsak: 04:49
Subuh: 05:59
Terbit: 06:10
Duha: 06:37
Zuhur: 12:21
Ashar: 15:22
Maghrib: 18:25
Isya: 19:34
11 Ramadan 1444 H
Imsak: 04:48
Subuh: 05:58
Terbit: 06:10
Duha: 06:37
Zuhur: 12:21
Ashar: 15:23
Maghrib: 18:25
Isya: 19:33
12 Ramadan 1444 H
Imsak: 04:48
Subuh: 05:58
Terbit: 06:09
Duha: 06:36
Zuhur: 12:21
Ashar: 15:23
Maghrib: 18:25
Isya: 19:33
13 Ramadan 1444 H
Imsak: 04:47
Subuh: 05:57
Terbit: 06:09
Duha: 06:36
Zuhur: 12:20
Ashar: 15:23
Maghrib: 18:25
Isya: 19:33
14 Ramadan 1444 H
Imsak: 04:47
Subuh: 05:57
Terbit: 06:09
Duha: 06:36
Zuhur: 12:20
Ashar: 15:24
Maghrib: 18:24
Isya: 19:33
15 Ramadan 1444 H
Imsak: 04:46
Subuh: 05:56
Terbit: 06:08
Duha: 06:35
Zuhur: 12:20
Ashar: 15:24
Maghrib: 18:24
Isya: 19:33
16 Ramadan 1444 H
Imsak: 04:46
Subuh: 05:56
Terbit: 06:08
Duha: 06:35
Zuhur: 12:19
Ashar: 15:25
Maghrib: 18:24
Isya: 19:33
17 Ramadan 1444 H
Imsak: 04:46
Subuh: 05:56
Terbit: 06:07
Duha: 06:35
Zuhur: 12:19
Ashar: 15:25
Maghrib: 18:24
Isya: 19:33
18 Ramadan 1444 H
Imsak: 04:45
Subuh: 05:55
Terbit: 06:07
Duha: 06:34
Zuhur: 12:19
Ashar: 15:25
Maghrib: 18:24
Isya: 19:33
19 Ramadan 1444 H
Imsak: 04:45
Subuh: 05:55
Terbit: 06:07
Duha: 06:34
Zuhur: 12:19
Ashar: 15:26
Maghrib: 18:24
Isya: 19:32
20 Ramadan 1444 H
Imsak: 04:44
Subuh: 05:54
Terbit: 06:06
Duha: 06:33
Zuhur: 12:18
Ashar: 15:26
Maghrib: 18:23
Isya: 19:32
21 Ramadan 1444 H
Imsak: 04:44
Subuh: 05:54
Terbit: 06:06
Duha: 06:33
Zuhur: 12:18
Ashar: 15:27
Maghrib: 18:23
Isya: 19:32
22 Ramadan 1444 H
Imsak: 04:43
Subuh: 05:53
Terbit: 06:06
Duha: 06:33
Zuhur: 12:18
Ashar: 15:27
Maghrib: 18:23
Isya: 19:32
23 Ramadan 1444 H
Imsak: 04:43
Subuh: 05:53
Terbit: 06:05
Duha: 06:32
Zuhur: 12:17
Ashar: 15:27
Maghrib: 18:23
Isya: 19:32
24 Ramadan 1444 H
Imsak: 04:42
Subuh: 05:52
Terbit: 06:05
Duha: 06:32
Zuhur: 12:17
Ashar: 15:28
Maghrib: 18:23
Isya: 19:32
25 Ramadan 1444 H
Imsak: 04:42
Subuh: 05:52
Terbit: 06:04
Duha: 06:32
Zuhur: 12:17
Ashar: 15:28
Maghrib: 18:23
Isya: 19:32
26 Ramadan 1444 H
Imsak: 04:42
Subuh: 05:52
Terbit: 06:04
Duha: 06:32
Zuhur: 12:17
Ashar: 15:28
Maghrib: 18:22
Isya: 19:32
27 Ramadan 1444 H
Imsak: 04:41
Subuh: 05:51
Terbit: 06:04
Duha: 06:31
Zuhur: 12:17
Ashar: 15:28
Maghrib: 18:22
Isya: 19:32
28 Ramadan 1444 H
Imsak: 04:41
Subuh: 05:51
Terbit: 06:04
Duha: 06:31
Zuhur: 12:16
Ashar: 15:29
Maghrib: 18:22
Isya: 19:32
29 Ramadan 1444 H
Imsak: 04:40
Subuh: 05:50
Terbit: 06:03
Duha: 06:31
Zuhur: 12:16
Ashar: 15:29
Maghrib: 18:22
Isya: 19:32
30 Ramadan 1444 H
Imsak: 04:40
Subuh: 05:50
Terbit: 06:03
Duha: 06:30
Zuhur: 12:16
Ashar: 15:29
Maghrib: 18:22
Isya: 19:32
Baca juga: Manakah Penulisan yang Benar Ramadan atau Ramadhan? Ini Faktanya
Ketentuan batas waktu makan sahur
Banyak orang menganggap bahwa sahur harus dihentikan ketika sudah memasuki waktu imsak.
Sekjen Majelis Ulama Indonesia (MUI) Anwar Abbas mengatakan, waktu berpuasa adalah dimulai dari terbitnya fajar kedua atau waktu subuh sampai terbenamnya matahari. "Dalam ketentuan agama, waktu berpuasa itu adalah dimulai dari terbitnya fajar kedua di pagi hari atau dimulai dari masuknya waktu shalat subuh sampai terbenamnya matahari di waktu sore," kata Anwar sebagaimana dikutip dari Kompas.com.
Sebagai bentuk kehati-hatian, ia menyebut lebih baik jika sudah selesai makan dan minum ketika memasuki waktu imsak. Karenanya, waktu imsak biasanya ditetapkan pada 10 menit sebelum masuknya shalat subuh.
Hal itu dilakukan agar dalam rentang waktu itu, segala sesuatu yang membatalkan puasa sudah dihentikan, termasuk makan dan minum.
"Lebih baik bila orang yang berpuasa tersebut sudah tidak lagi makan dan minum dan sudah melakukan imsak sedikit lebih awal sebelum terbitnya fajar atau masuknya waktu subuh," jelas dia.
Namun, hal itu bukan berarti pelarangan makan dan minum di waktu imsak.
Menurutnya, anjuran untuk menyelesaikan makan dan minum sebelum memasuki imsak untuk mengatasi kekhawatiran jam yang tidak tepat.
"Boleh (makan dan minum), cuma khawatirnya jam kita tidak tepat sehingga dikhawatirkan waktu subuh sudah masuk dan kita masih makan," kata Anwar.
"Oleh karena itu sebaiknya kita hati-hati, untuk itulah diperlukan waktu imsak," sambungnya. Soal keterkaitan imsak dengan mengakhirkan sahur, ia menjelaskan bahwa waktu sahur sebaiknya tidak dilakukan pada jam 2 pagi.
Mengakhirkan sahur, kata Anwar, dilakukan pada waktu mendekati subuh. "Tapi juga jangan masih makan waktu shalat subuh sudah masuk. Untuk itu dibuat waktu imsak. Kalau masih ada satu suap dua suap selesaikan. Tiga menit selesai dengan minum, jadi masih ada sisa waktu tujuh menit," tuturnya.
Anwar mengatakan, penerapan waktu imsak juga berlaku ketika berbuka puasa, yaitu menunda berbuka sejenak setelah tenggelamnya matahari.
Hal itu dilakukan agar dapat menyempurnakan proses menahan diri dari yang membatalkan puasa di antara kedua waktu tersebut.
(*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.