Breaking News

Ramadhan 2023

Cek Hasil Sidang Isbat dan Live Streaming Penetapan 1 Ramadhan 2023, Kapan Mulai Puasa?

Cek hasil sidang isbat dan live streaming penetapan 1 Ramadhan 2023. Kapan mulai puasa? Cek juga awal puasa untuk Muhammadiyah.

Editor: Amalia Husnul A
Youtube: Kemenag
Ilustrasi. Tangkapan layar proses pembacaan hasil sidang isbat penentuan awal Zulhijah 1443 H lalu. 

Sementara itu, awal mula Sidang Isbat di Indonesia terekam dalam tulisan "Kilas Balik Penetapan Awal Puasa dan Hari Raya di Indonesia" oleh Moh Iqbal Tawakal.

Ia adalah Pengamat Meteorologi dan Geofisika dari Balai Besar Meteorologi Klimatologi dan Geofisika Wilayah II Tangerang.

Berikut sejarah Sidang Isbat menurut catatan Iqbal:

- Awal Ramadhan sebelum-awal Indonesia merdeka

Baca juga: Panduan Lengkap Shalat Tarawih Sendiri, Berjamaah, Shalat Witir, hingga Doa Kamilin Ramadhan 2023

Dalam tulisannya, ia menjelaskan bahwa Sidang Isbat yang menjadi pedoman bagi sebagian Umat Islam di Indonesia memulai ibadah puasa sudah dilangsungkan pada awal-awal kemerdekaan negara ini.

Sebelum Indonesia merdeka, penetapan awal bulan Qamariyah tidak dilakukan demgan musyawarah antarormas Islam atau Sidang Isbat.

Pasalnya, Jepang yang pada saat itu masih berkuasa tidak mengurusi penetapan awal Ramadhan.

Sehingga awal Ramadhan dan Idul Fitri didasarkan pada perhitungan masing-masing kelompok masyarakat.

Tidak mengherankan jika pada saat itu terjadi perbedaan awal Ramadhan dan Idul Fitri walau wilayahnya sama.

- Pembentukan Badan Hisab Rukyat

Dari situ, pemerintah yang sudah terbentuk kemudian menunjuk Departemen Agama untuk menetapkan hari libur nasional pada 4 Januari 1946.

Departemen Agama juga menetapkan kapan idul Fitri dan Idul Adha, namun keputusan ini tidak serta merta diterima semua kelompok.

Kemudian dibentuklah Badan Hisab Rukyat (BHR) pada tanggal 16 Agustus 1972 untuk menentukan tanggal 1 bulan Hijriah yahg dibahas dalam Sidang Isbat.

Badan tersebut mempunyai beberapa tugas, seperti mengkaji dan meneliti pengembangan hal-hal yang berhubungan dengan husab rukyat.

BHR juga diberi tugas untuk meneliti pelaksanaan ibadah, baik arah kiblat, waktu salat, awal bulan, waktu gerhana bulan dan matahari.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved