IKN Nusantara
Buat Tamu Khusus dan Militer, Bandara VIP Dibangun di Luar KIPP IKN Nusantara
Buat tamu khusus dan militer, bandara VIP dibangun di luar KIPP IKN Nusantara
Penulis: Rafan Arif Dwinanto | Editor: Sandrio
TRIBUNKALTIM.CO - Pemerintah akan membangun Bandara VIP di Ibu Kota Nusantara atau IKN Nusantara, Kalimantan Timur pada Mei atau Juni mendatang.
Dilansir dari Kompas.com, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan, pembangunan Bandara yang terletak sekitar 15-10 kilometer dari IKN ini sudah dilaporkan kepada Presiden Joko Widodo.
Saat ini Kementerian Perhubungan bersama Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) telah melakukan pembahasan dan akan mencari kontraktor utnuk membangun Bandara VIP di IKN.
"Saya sudah melapor juga bapak Presiden tentang bahwa Bandara VIP di IKN itu akan kita bangun.
Insya Allah pada bulan Mei atau Juni sudah bisa efektif," ujarnya dikutip dari YouTube Sekretariat Presiden, Minggu (25/3/2023).
Pembangunan Bandara VIP dan berbagai infrastruktur di IKN lainnya tentu akan membutuhkan dana yang cukup besar.
Oleh karena itu, pemerintah telah beberapa kali melakukan penjajakan dengan investor luar negeri seperti India, Arab Saudi, Korea Selatan, dan Jepang.
Dia mengungkapkan, investor-investor asing ini sangat berminat tapi masih belum dapat merealisasikan investasinya lantaran perlu melakukan penilaian investasi terhadap proyek-proyek di IKN.
"Bandara juga sebenernya bisa saja kita awal melakukan investasi, setelah itu investor itu masuk di dalamnya berapa persen seperti di Kualanamu," ucapnya.
Baca juga: Rumah Sakit Sepaku Disiapkan jadi RS Trauma Center di IKN Nusantara
Baca juga: Mirip Skytrain, Kereta Api Balikpapan-IKN Nusantara Pakai Roda Karet Tanpa Masinis
Sebagai informasi, pembangunan Bandara VIP di IKN tersebut akan mempertimbangkan aspek keamanan, sehingga letaknya pun di luar kawasan inti IKN.
Bandara tersebut nantinya terintegrasi dengan moda transportasi modern yang dikhususkan untuk tamu VIP termasuk keperluan militer.
Sebelumnya, Kepala Staf Angkatan Udara atau KSAU Marsekal TNI Fadjar Prasetyo saat melaksanakan kunjungan kerja ke IKN Nusantara, Rabu (1/3/2023).
Dalam kesempatan ini, dirinya hendak meninjau rencana lokasi Mabes AU dan juga pembangunan Pangkalan Udara (Lanud) di IKN Nusantara.
"Di sana akan dibangun satu aerodrome di bawah TNI Angkatan udara," ucap Fadjar didampingi Danlanud Dhomber Balikpapan, Kolonel Pnd Sidik Setiyono.
Namun begitu, Bandara tersebut juga bisa dipergunakan untuk sipil meski nantinya secara pengaturan di luar kewenangan TNI AU.
Secara fungsi di bawah TNI AU, Bandara militer itu dipergunakan untuk kepentingan presiden dan beberapa satuan udara.
"Disamping Mabes dan Lanud, nanti juga akan ada Kosek (Komando Sektor) untuk pertahanan udara," terangnya.
Diberitakan sebelumnya, pembangunan lanud baru itu akan menggeser dua skuadron VIP/VVIP, yakni Skuadron 17 dan Skuadron 45 ke wilayah IKN Nusantara.
Fadjar menuturkan, pergeseran dua skuadron ini bertujuan untuk menunjang kegiatan penerbangan kepala negara.
Selain fasilitas khusus Presiden dan Wakil Presiden, nantinya juga akan ada satuan pendukung lainnya di lanud baru tersebut.
“Nanti di pangkalan tersebut akan juga dibangun untuk fasilitas yang mendukung kegiatan Bapak Presiden RI,” kata Fadjar. (*)
Bandara VIP
Budi Karya Sumadi
Menteri Perhubungan
IKN
Kalimantan Timur
IKN Nusantara
Ibu Kota Nusantara
IKN Baru Indonesia
IKN Terkini
IKN Terbaru Hari Ini
Basuki Hadimuljono Sebut Air di IKN Bisa Langsung Diminum |
![]() |
---|
Sampah di Kawasan IKN Bakal Diolah di TPST Berkapasitas 70 Ton per Hari, 17 Agustus Sudah Siap |
![]() |
---|
Program Makan Siang Gratis Lebih Penting dari IKN, Keluarga Prabowo: Kalau Belum Mampu, Jangan Dulu |
![]() |
---|
Warga yang Lahannya Terdampak Pembangunan IKN Nusantara Dapat Ganti Untung, AHY: Bukan Ganti Rugi |
![]() |
---|
3.216 PNS Akan Pindah di IKN pada Agustus 2024, Simak Juga Info CASN Penempatan Ibu Kota Baru |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.