Ramadhan 2023

Nonton Film Adegan Dewasa Saat Berpuasa Ramadhan Batalkan Puasa? Simak Penjelasan dan Bahayanya

Terjawab sudah, nonton film adegan dewasa saat berpuasa Ramadhan batalkan puasa? simak penjelasan dan bahayanya.

Editor: Ikbal Nurkarim
net
Ilustrasi: Terjawab sudah, nonton film adegan dewasa saat berpuasa Ramadhan batalkan puasa? simak penjelasan dan bahayanya. 

TRIBUNKALTIM.CO  - Terjawab sudah, nonton film adegan dewasa saat berpuasa Ramadhan batalkan puasa? simak penjelasan dan bahayanya.

Sering ditanyakan dalam masyarakat, apakah menonton film adegan dewasa atau film porno dapat membatalkan puasa?

Kebanyakan orang, saat menonton film, terkadang terlintas adegan dewasa yang tidak diprediksi adanya.

Apabila hal tersebut terjadi pada bulan Ramadhan, apakah membatalkan puasa?

Berikut penjelasan dan bahaya nonton film adegan dewasa.

Pada hakikatnya, puasa adalah menahan nafsu tidak hanya lapar dan dahaga melainkan juga syahwat yang bisa membatalkan puasa itu sendiri.

Baca juga: 18 Kecamatan di Kutai Timur akan Dibagikan Takjil Ramadhan Persembahan Partai Golkar

Di antara ketentuan hal yang membatalkan puasa adalah makan dan minum secara sengaja, muntah dengan sengaja, haid dan nifas, iima' (bersetubuh), keluarnya mani dengan sengaja, mengalami gangguan jiwa serta murtad.

Lantas, bagaimana jika tidak sengaja menonton adegan dewasa saat puasa?

Melansir muslim.or.id, Senin (3/4/2023), pada dasarnya, hukum Islam bagi sesuatu yang dilakukan dengan tidak sengaja, maka tidak berdosa.

Oleh karena itu, tidak sengaja nonton adegan dewasa saat puasa tidak membatalkan puasa, asal tidak dilanjutkan dan tidak diikuti dengan kegiatan yang dapat membatalkan puasa.

Guru Besar UIN Raden Mas Said Surakarta Toto Suharto menjelaskan bahwa menonton film dewasa atau porno termasuk muhbithot.

Muhbithot adalah hal-hal yang dapat mengurangi atau membatalkan pahala puasa. Artinya puasanya sah dan tidak batal, tapi pahala puasanya menjadi berkurang.

"Ketika muncul pertanyaan, menonton video porno itu membatalkan puasa atau tidak, maka bisa dijawab melalui Muhbithot ini," ungkap Toto pada 2022 lalu, dikutip dari Kompas.com.

Secara fikih, menonton film, foto, atau pun video porno tidak membatalkan puasa. Namun dapat mengurangi pahala puasa, meskipun puasanya sah secara fikih.

Baca juga: 25 Link Font Idul Fitri 2023, Dilengkapi Tulisan Lebaran Mohon Maaf Lahir dan Batin

"Untuk kesempurnaan puasa, hal-hal terkait dengan muhbithot ini sebaiknya dihindari. Jangan sampai puasa kita hanya sekadar menahan lapar dan dahaga, sementara nilai manfaatnya tidak ada karena masih melakukan muhbithot," ucapnya.

Sumber: Tribun Kaltim
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved