Konvoi Ditiadakan. Kapolresta Samarinda Imbau Takbiran Hanya di Masjid

TRIBUNKALTIM.CO,SAMARINDA- Menyambut hari raya Idul Fitri tentu identik dengan perayaan malam takbiran.

Untuk di Samarinda sendiri dari tahun ke tahun pelaksanaan takbiran identik dengan melakukan konvoi secara rombongan di jalan raya.

Namun, di 2023 ini Polresta Samarinda memberi imbauan agar masyarakat di ibu kota Provinsi Kalimantan Timur ini tidak melakukan takbiran keliliang.

Sebab diprediksi akan memperparah tingkat kemacetan arus lalu lintas.

Baca juga: Cara Bikin Stiker WhatsApp Bergerak untuk Ucapan Hari Raya Idul Fitri 2023

Baca juga: Konvoi Takbiran Keliling Sambut Idul Fitri di Bontang, Diperbolehkan Malam Ini

Terlebih saat ini pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) telah dicabut oleh pemerintah pusat.

"Jadi untuk malam takbiran kami imbau agar tidak ada konvoi," ucap Kapolresta Samarinda Kombes Pol Ary Fadli.

Pihaknya mengarahkan agar masyarakat melaksanakan takbiran di masjid, langgar dan rumah masing-masing demi keamanan dan kenyamanan.

Selain berjaga di pos pengamanan dan pelayanan terpadu, polisi bakal melakukan rekayasa lalu lintas di Jalan Lambung Mangkurat sebagai langkah antisipasi di malam takbiran.

"Direkayasa agar menjadi satu arah. Pengaturan itu seperti pada malam tahun baru sebelumnya," bebernya.

Polisi berpangkat melati tiga itu pun mengingatkan kepada masyarakat agar tidak menyalakan petasan di malam takbiran.

Baca juga: Geliat Sholat Idul Fitri di Stadion Bessai Berinta Bontang Hari Ini

Sebab selain berbahaya, juga bakal mengganggu khidmatan umat Islam dalam melaksanakan malam takbiran.

"Tentu lebih banyak mudharatnya dari pada manfaatnya" pungkasnya. (*)