Berita Penajam Terkini
Berawal Dari Pelatihan, Warga Desa Sukaraja IKN Nusantara Meraih Omset Hingga Jutaan Rupiah
Sri Sudarwati warga lokal di Desa Suka Raja, Kecamatan Sepaku yang mengikuti pelatihan tanam dengan cara hidroponik, kini sukses meraih keuntungan
Penulis: Rosman | Editor: Samir Paturusi
TRIBUNKALTIM.CO,PENAJAM- Program pelatihan di Kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara yang diadakan oleh Kementerian Tenaga Kerja pada tahun 2022 lalu kini membuahkan hasil positif.
Sri Sudarwati warga lokal di Desa Suka Raja, Kecamatan Sepaku yang mengikuti pelatihan tanam dengan cara hidroponik, kini sukses meraih keuntungan.
Warga asli Sepaku ini mengaku berhasil meraup penghasilan sekitar Rp 7 juta hingga Rp 8 juta dalam sekali panen.
“Sekarang setiap panen saya bisa untung sekitar Rp 7 sampai 8 juta,” ungkapnya.
Baca juga: Teknologi Penerangan Canggih dari Polandia Terangi Kota IKN Nusantara di Malam Hari
Baca juga: 16 Posisi Direktur di Otorita IKN Nusantara Masih Kosong, Bisa Diisi Kalangan Swasta
Ia mengatakan di awal-awal usahanya sempat mengalami kesusahan dalam memasarkan sayuran hidroponik ini karena penduduk sepaku belum terlalu kenal dengan sayuran hidroponik.
Pada saat mulai usaha, sayuran hidroponik saya bagikan kepada pegawai-pegawai yang ada di kantor desa dan sebagian dititipkan di warung-warung, dengan tujuan supaya usaha saya akan dikenal banyak orang, bebernya.
Saat ini permintaan akan sayur hidroponik datang dari kota balikpapan, namun ia belum mampu untuk memenuhi permintaan tersebut karena produksi hanya cukup untuk memenuhi kecamatan sepaku saja.
Ia berharap agar usahanya ini mendapatkan bantuan dari pemerintah, sehingga ia dan kelompoknya bisa menambah produksi dan dapat memenuhi permintaan dari daerah-daerah lain.
"Selama ini belum ada bantuan dari pemerintah, semua masih dari dana pribadi tapi baru-baru ini saya dapat bantuan CSR dari pertamina berupa green house beserta peralatan instalasinya", tambahnya.
Di lokasi yang sama TribunKaltim.co bertemu dengan faisal rizal salah seorang petani hidroponik lainnya.
Dia bercerita pada saat selesai pelatihan tanaman hidroponik, ia ingin mengembangkan ilmu yang didapat dengan cara membuat usaha hidroponik.
Baca juga: KIPP IKN Nusantara Butuh Pasokan Air 900 Liter per Detik, Cek Skenario Pemenuhannya
"Saya menginginkan ke depan sayuran hidroponik ini semakin dikenal oleh masyarakat sepaku dan juga bisa mensuplai kebutuhan IKN Nusantara", ucapnya.
Ia berharap pemerintah mengadakan kegiatan pelatihan untuk meningkatkan kompetensi yang mereka punya saat ini. (*)
Pemkab PPU Genjot Optimalisasi Layanan Air Bersih, Siapkan Anggaran Rp16 Miliar |
![]() |
---|
Atasi Krisis Air Bersih, Pemkab Paser dan PPU Jalin Kerja Sama Wujudkan SPAM Regional Long Kali |
![]() |
---|
Family Fishing Mania di Penajam, Warga Antusias Jadikan Ajang Silaturahmi dan Rekreasi |
![]() |
---|
10 Ribu Bibit Ikan Papuyu Dilepas di Embung MBH Sepaku untuk Dukung Ketahanan Pangan |
![]() |
---|
SDN 013 Girimukti Siap jadi Sekolah Ramah Anak Percontohan di Penajam Paser Utara |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.