Liga Italia

Zlatan Ibrahimovic Menolak Tua, Ingin Terus Bermain dan Bikin Rencana AC Milan Berantakan

Upaya AC Milan untuk meremajakan lini serangnya nampaknya terkendala dengan keinginan Zlatan Ibrahimovic, yang menolak pensiun.

Marco BERTORELLO / AFP
Striker AC Milan, Zlatan Ibrahimovic. Pemain asal Swedia ini dikabarkan ingin terus bermain bersama AC Milan. 

Zlatan telah dianugerahi penghargaan tertinggi Swedia untuk pemain sepak bola, penghargaan Bola Emas, untuk rekor 11 kali.

Baca juga: Bersaing dengan Arsenal dan Newcastle, AC Milan Pede Boyong Ivan Fresneda, Ini Kuncinya

Pada Desember 2013, The Guardian menobatkannya sebagai salah satu dari tiga pesepa kbola terbaik, setelah Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo.

Zlatan Ibrahimovic lahir pada 3 Oktober 1981 di Malmo, Swedia, dari orang tua imigran Muslim Bosnia, Sefik Ibrahimovic dan Jurka Gravic.

Keluarga itu hidup dalam kondisi yang sangat sederhana dan kekurangan kebutuhan dasar dan orang tuanya bercerai saat Zlatan baru berusia 2 tahun.

Namun, keluarga itu berhasil mendapatkan cukup uang untuk memberikan pendidikan yang layak bagi Zlatan saat dia tumbuh dewasa.

Zlatan mulai bermain sepak bola pada usia 6 tahun ketika dia dihadiahi sepasang sepatu bola pada hari ulang tahunnya.

Seiring Zlatan tumbuh dewasa, dia terus membentuk dirinya secara mental dan fisik dengan mimpi untuk bermain untuk tim nasionalnya suatu hari nanti.

Zlatan mulai bermain untuk Malmo BI dan FBK Balkan sejak kecil. Pada masa remajanya, ia mulai bermain untuk klub lokal Malmo FF.

Walaupun Zlatan baik dalam olahraga, dia tidak mendapatkan cukup penghasilan untuk bertahan hidup dan memutuskan untuk berhenti dari permainan ketika dia berusia 15 tahun.

Baca juga: Penyerang Bayer Leverkusen dan Sheffield United Masuk Radar AC Milan

Akhirnya Zlatan Ibrahimovic bekerja di dermaga agar mendapatkan roti dan mentega dan seorang manajer sepak bola mendatanginya untuk bermain sepakbola lagi.

Keterampilan Zlatan Ibrahimovic segera membuatnya menjadi pemain tingkat domestik yang meningkat dan memberinya kesempatan untuk mewakili Swedia.

Pada tahun 2001, Zlatan melakukan debut sebagai pemain internasional dalam pertandingan persahabatan melawan Kepulauan Faroe, yang berakhir imbang.

Ia mencetak gol internasional pertamanya melawan Azerbaijan dalam pertandingan kualifikasi piala dunia yang membantu timnya meraih kemenangan 3-0.

Ibrahimovic adalah bagian dari tim nasional Swedia di Piala Dunia 2002, yang saat itu tersingkir pada tahap awal.

Ibrahimovic menjadi pahlawan sepak bola nasional ketika ia mencetak tiga gol untuk Swedia pada kualifikasi Liga Eropa UEFA 2004.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved