Mata Lokal Memilih

Jurang Lebar Rivalitas Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan, Capres PDIP Unggul Elektoral 13,6 Persen

Jurang lebar rivalitas Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan. Capres PDIP unggul elektoral 13,6 persen.

YouTube Najwa Shihab
Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan - Jurang lebar rivalitas Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan. Capres PDIP unggul elektoral 13,6 persen. 

TRIBUNKALTIM.CO - Simak informasi seputar Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo dalam bursa capres di Pilpres 2024 terkini.

Tengok jurang lebar rivalitas Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan.

Capres PDIP, Ganjar Pranowo unggul elektoral sebesar 13,6 persen dari Anies Baswedan.

Ya, elektabilitas Bakal Calon Presiden Anies Baswedan tertinggal jauh oleh Ganjar Pranowo dalam survei yang digelar Lembaga Survei Charta Politika.

Survei Charta Politika merilis hasil survei terkait elektabilitas bakal calon presiden pada Pilpres 2024 pada Kamis (4/5/2023).

Selengkapnya ada dalam artikel ini.

Baca juga: Pilpres 2024 Dua Putaran, Anies Baswedan Mustahil jadi Presiden? Sulit Imbangi Ganjar dan Prabowo

Dikutip dari Tribunnews.com, dalam hasil survei, Ganjar Pranowo menjadi juara mengungguli Prabowo Subianto dan Anies Baswedan dalam simulasi tiga nama.

Elektabilitas Bakal Capres yang diusung PDI Perjuangan itu mencapai 36,6 persen. Sementara di urutan kedua elektabilitas Prabowo 33,2 persen.

Kemudian di posisi terakhir, Anies Baswedan berada di posisi buntut yakni 23 persen. Artinya, jarak elektabilitas Anies ke Ganjar mencapai 13,6 persen.

Namun kata peneliti Charta Politika Indonesia, Ardha Ranadireksa masih ada 7,2 persen masyarakat belum menentukan pilihannya atau jawab tidak tahu.

"Ganjar dipilih oleh 36,6 persen responden, Prabowo 33,2 persen dan Anies 23 persen, sebanyak 7,2 persen responden menyatakan tidak tahu/tidak jawab," ujar peneliti Charta Politika Indonesia, Ardha Ranadireksa dalam rilis resmi hasil survei, Kamis (4/5/2023).

Ardha menjelaskan tren elektabilitas Ganjar juga meningkat dibandingkan pada periode 4 sampai 7 April lalu yang memperoleh 31,4 persen.

Salah satu faktor penting peningkatan elektabilitas Gubernur Jateng dua periode itu adalah pengumuman Ganjar sebagai calon presiden oleh PDI Perjuangan pada 21 April lalu.

Lebih lanjut, Ardha menyampaikan bahwa Prabowo Subianto juga mengalami peningkatan elektabilitas pada survei periode 4 sampai 7 April dan cukup stabil pada periode 27 sampai 30 April.

Baca juga: Pilpres 2024 Dua Putaran, Anies Baswedan Mustahil jadi Presiden? Sulit Imbangi Ganjar dan Prabowo

Sementara elektabilitas Anies Baswedan ada kecenderungan menurun dalam survei Charta Politika Indonesia.

"Sedangkan elektabilitas Anies Baswedan ada kecenderungan menurun pada dua kali survei telepon yang kami lakukan,” ujarnya.

Diketahui, survei ini dilakukan dengan metode survei telepon dengan sampel sebanyak 1.200 responden yang dipilih secara acak dari kumpulan sampel acak survei tatap muka langsung yang pernah dilakukan oleh Charta Politika Indonesia.

Sebanyak 197.344 responden terdistribusi secara acak dalam rentang 2 tahun terakhir, terdapat sekitar 75 persen memiliki nomor telepon.

Baca juga: Ganjar Pranowo dalam Masalah, Jika Duet Prabowo Subianto dan Anies Baswedan Terjadi di Pilpres 2024

Jumlah sampel yang dipilih secara acak untuk ditelepon adalah sebanyak 7.500 data, dan yang berhasil diwawancara adalah sebanyak 1.200 responden.

Menggunakan asumsi simple random sampling, jumlah responden 1.200 memiliki toleransi kesalahan (margin of error – MoE) sebesar +2,83 persen pada tingkat kepercayaan (level of confidence) 95 %. (*)

Artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com dengan judul Elektabilitas Anies Baswedan Jauh Tertinggal Ganjar Pranowo, Beda Sampai 13,6 Persen, https://wartakota.tribunnews.com/2023/05/04/elektabilitas-anies-baswedan-jauh-tertinggal-ganjar-pranowo-beda-sampai-136-persen

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved