Virus Corona
WHO Akhiri Darurat Covid-19, Inilah Kisah Virus Corona Masuk ke Indonesia dan Kasus Kematian Pertama
WHO menyatakan Covid-19 tak lagi menjadi darurat kesehatan global, inilah kisah virus Corona masuk ke Indonesia dan kasus kematian pertama.
Direktur Jenderal WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus pada Jumat (5/5/2023) mengungkapkan perkiraaan bahwa pandemi Covid-19 telah menewaskan setidaknya 20 juta orang.
Angka ini hampir tiga kali lipat dari jumlah kematian yang tercatat secara resmi yakni mencapai 6,9 juta.
Tedros mengatakan hal tersebut kepada wartawan saat mengumumkan bahwa pandemi Covid-19 tak lagi menjadi darurat kesehatan global.
"Dengan harapan besar saya menyatakan Covid-19 berakhir sebagai darurat kesehatan global," kata dia, sebagaimana dikutip dari AFP.
Baca juga: Arus Mudik Lebaran Diprediksi Meningkat Dampak Pencabutan PPKM Covid-19
Keputusan itu disampaikan Tedros setelah komite darurat independen WHO untuk krisis Covid-19 mengadakan pertemuan ke-15 pada Kamis (4/5/2023).
Dalam pertemuan itu, komite darurat sepakat menganggap Covid-19 tidak lagi memerlukan tingkat kewaspadaan tertinggi WHO.
Namun, Tedros memperingatkan, keputusan tersebut tidak berarti bahaya telah berakhir.
Dia pun memperingatkan bahwa status darurat dapat dipulihkan jika situasinya berubah sewaktu-waktu.
"Hal terburuk yang dapat dilakukan negara mana pun sekarang adalah menggunakan kabar ini sebagai alasan untuk lengah, untuk membongkar sistem yang telah dibangunnya, atau untuk mengirim pesan kepada rakyatnya bahwa Covid-19 tidak perlu dikhawatirkan," ungkap Tedros.
2 Maret 2020, Saat Indonesia Pertama Kali Dilanda Covid-19
Sebenarnya, sulit untuk memastikan kapan virus Covid-19 yang mulanya beredar di Wuhan, China, masuk ke Indonesia.
Namun, pengumuman kasus pertama Corona menjadi rujukan awal pandemi Covid-19.
Dari catatan Kompas.com, kasus pertama warga Indonesia terinfeksi Covid-19 diumumkan langsung oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Pada Senin, 2 Maret 2020, Presiden mengumumkan dua kasus pertama Covid-19.
Dua kasus itu adalah seorang ibu berusia 64 tahun beserta putrinya yang berumur 31 tahun.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.