Ibu Kota Negara
Luas Lahan Lokasi Bandara VVIP IKN Nusantara 200 Hektare, Mencakup 3 Kelurahan, Bekas HGU PT TKA
Luas lahan lokasi bandara VVIP IKN Nusantara, Kalimantan Timur mencapai 200 hektare yang mencakup 3 kelurahan, bekas HGU PT PTKA
Penulis: Nita Rahayu | Editor: Amalia Husnul A
Hal itu disampaikannya dalam keterangan pers dikutip dari kanal Youtube Sekretariat Presiden pada Jumat (24/3/2023) lalu.
"Saya sudah melapor Pak Presiden tentang Bandara VIP di IKN itu akan kita bangun," ujar Budi.
Selain itu, Kemenhub juga telah melakukan pembahasan dengan Kementerian PUPR terkait kontraktor pembangunan bandara tersebut.
"Kita akan mencari kontraktor yang terbaik dan InsyaAllah pada Mei atau Juni (2023) sudah bisa efektif, yang lokasinya kira-kira 10 kilometer lah dari (pusat kota) IKN," bebernya.
Budi menyebut, pembangunan Bandara VIP di IKN memungkinkan dilakukan terlebih dahulu oleh Pemerintah agar kemudian bisa menarik investor luar negeri.
Baca juga: Meski Ada IKN Nusantara, Jakarta Tetap Jadi Kota Bisnis, Pembangunan MRT Dilanjut
"Bandara juga sebenarnya bisa saja kita awal melakukan investasi, setelah itu investor masuk di dalamnya, berapa persen seperti (Bandara) Kualanamu," pungkas Budi.
Namun berkaitan dengan investor untuk IKN, dia telah menawarkan saat berkunjung ke India, Arab Saudi, Dubai, Korea Selatan, hingga Jepang.
"Itu kita lakukan dan mereka tertarik, bahkan kemarin itu Ministry of Land, Infrastructure, and Transport (MOLIT) dari Korea (Selatan) berjumpa dengan saya, setelah itu spesial datang ke IKN untuk meninjau IKN seperti apa, apa yang bisa masuk," tandas Budi.
Tol Akses ke IKN Dilelang, dari Jalan Lingkar hingga Bandara VVIP
Direktur Jenderal Bina Marga Kementerian PUPR Hedy Rahadian mengatakan, proyek Tol Akses IKN Seksi 6 Jalan Lingkar IKN-Bandara VVIP sepanjang 7,75 kilometer bakal dilelang pada tahun 2023.
Selain Tol Akses IKN Seksi 6, ruas lain yang juga akan dilelang tahun ini adalah Seksi 1 Bandara Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan-Tol Balikpapan Samarinda (Balsam) sepanjang 8,35 kilometer dan Seksi 5B Bandara VVIP-Jembatan Pulau Balang 11,07 kilometer.
"Kita harapkan selesai juga pada 2024, untuk Seksi 2 adalah bagian dari Tol Balsam. Untuk di Seksi 4 disiapkan pembangunan terowongan bawah laut (immersed tunnel) untuk menjaga lingkungan," ucap Hedy saat mendampingi Presiden Jokowi meninjau pembangunan IKN, Rabu (22/2/2023).
Terowongan tersebut akan dibuat pra-cetak, sehingga instalasinya akan memakan waktu lebih minim.
"Di Seksi 4 juga disediakan dua lintasan untuk satwa, jadi ada semacam terowongan pendek," tambah Hedy.
Sementara ada tiga ruas Tol Akses IKN yang digarap pada tahap pertama yaitu Segmen 3A Karangjoang-KKT Kariangau sepanjang 13,4 kilometer, Segmen 3B KKT Kariangau-Simpang Tempadung sepanjang 7,32 kilometer, dan Segmen 5A Simpang Tempadung-Jembatan Pulau Balang sepanjang 6,67 kilometer.
Baca juga: TNI AU Bangun Lanud Tipe A di IKN Nusantara, Dilengkapi Skadron Udara Tempur
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.