Mata Lokal Memilih
Terbaru! Terjawab Sudah Capres Cawapres 2024 Pilihan Jokowi Versi Pengamat: Simbolnya Sudah Terlihat
Terjawab sudah siapa capres cawapres 2024 pilihan Jokowi? pengamat sebut tanda-tandanya sudah terlihat.
Dalam kesempatan tersebut, Andi menyampaikan pihaknya akan menunggu arahan dari Presiden Jokowi mengingat seluruh peserta Musra merupakan relawan Jokowi.
Oleh karenanya kata Andi di atas panggung, Musra tidak akan menyampaikan satu sosok terkait Capres dan Cawapres, melainkan menyerahkan keseluruhan nama itu ke Jokowi.
Baca juga: Reaksi Anies Baswedan Terima Laporan Deklarasi Relawan di Senayan Disabotase, Capres NasDem Terkejut
"Kami relawan Jokowi akan setia sampai akhir. Kami menunggu arahan bapak (Jokowi)," ujar dia seperti dilansir Tribunnews.com di artikel berjudul Pengamat Sebut Kriteria Capres Pilihan Jokowi Mengarah ke Prabowo.
Golkar Anggap Hasil Musra Tunjukkan Prabowo dan Airlangga Cocok Jadi Pasangan Capres-Cawapres
Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) Presiden Partai Golkar Nusron Wahid menilai, Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto cocok untuk berpasangan dengan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto untuk menghadapi Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
Hal itu disampaikan menyusul hasil Musyawarah Rakyat (Musra) yang menyatakan bahwa tiga kandidat capres paling banyak dipilih adalah Ganjar Pranowo, Prabowo, serta Airlangga.
“Karena Ganjar sudah diusung sama PDI-P, maka selayaknya Prabowo-Airlangga. Pasti relawan Presiden Jokowi senang kalau keputusannya itu,” ucap Nusron dalam keterangannya, Senin (15/5/2023).
Ia menyebutkan bahwa hasil Musra yang diberikan ke Presiden Joko Widodo itu menunjukkan bahwa Airlangga patut diperhitungkan untuk mengikuti kontestasi pilpres mendatang.
Duet Prabowo dan Airlangga, lanjut Nusron, dinilai tepat karena keduanya sama-sama bagian dari Kabinet Indonesia Maju.
Dengan posisi tersebut, Jokowi bisa tenang karena Prabowo dan Airlangga pasti akan meneruskan berbagai program pembangunan saat ini.
“Ini tentunya akan menjadi duet maut dua menteri Jokowi. Intinya Airlangga memang layak untuk disandingkan dengan Prabowo,” imbuh dia.
Diketahui saat ini Golkar, Gerindra, dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) tengah intens menjajaki pembentukan koalisi besar.
Namun demikian, PKB menyatakan bahwa koalisi yang resmi adalah Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KIR) yang telah dibentuk sebelumnya oleh PKB dan Gerindra.
Dalam nota kesepakatan penentuan pengusungan capres-cawapres dalam koalisi itu menjadi hak dari Prabowo serta Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar.
Wakil Ketua Umum PKB Jazilul Fawaid menyebutkan partai politik (parpol) yang ingin bergabung dengan koalisi itu harus mentaati kesepakatan yang telah dibangun antara PKB dengan Gerindra.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.