Doa untuk Orangtua, Keluarga, Tetangga yang Berangkat Haji, Agar Diberikan Kesehatan Oleh Allah SWT

TRIBUNKALTIM.CO - Jika Muslim mampu dalam hal biaya dan lainya wajib mengerjakan ibadah Haji.

Ibadah Haji termasuk kedalam rukun Islam yang ke-5, dimana setiap muslim yang mampu wajib menunaikan ibadah Haji tersebut.

Ketika Orangtua, keluarga atau bahkan tetangga disekitar rumah kita akan menjalankan ibadah Haji tersebut, hendaknya kita turut membacakan doa agar menjadi haji yang marbur.

Memanjatkan doa untuk orang yang berangkat haji dibaca dengan harapan agar Allah Swt senantiasa melindunginya dan selamat hingga kembali ke negara asal.

doa tersebut juga bisa menjadi sarana agar kita secepatnya turut dipanggil untuk datang kerumah Allah Swt di Mekkah.

Baca juga: 11 Doa Islam yang Bisa Muslim Amalkan di Hari Rabu, Lengkap dengan 4 Tata Cara Berdoa yang Benar

Berikut kumpulan doa untuk orang yang berangkat Haji, baik orangtua, keluarga dan tetangga sekitar rumah, lengkap Arab, Latin dan Artinya.

doa Untuk Orang Berangkat Haji (Orangtua, Keluarga hingga Tetangga):

doa Pertama

[Arab;]

زَوَّدَكَ اللهُ التَّقْوَى وَغَفَرَ ذَنْبَكَ وَيَسَّرَ لَكَ الخَيْرَ حَيْثُمَا كُنْتَ

[Latin;]

Zawwadakallâhut taqwâ, wa ghafara dzanbaka, wa yassara lakal khaira haitsumâ kunta.

[Artinya;]

“Semoga Allah membekalimu dengan takwa, mengampuni dosamu, dan memudahkanmu dalam jalan kebaikan di mana pun kau berada.”

doa tersebut merujuk kepada hadis HR. Tirmidzi no. 3444.

عَنْ أَنَسٍ قَالَ جَاءَ رَجُلٌ إِلَى النَّبِىِّ -صلى الله عليه وسلم- فَقَالَ يَا رَسُولَ اللَّهِ إِنِّى أُرِيدُ سَفَرًا فَزَوِّدْنِى. قَالَ « زَوَّدَكَ اللَّهُ التَّقْوَى ». قَالَ زِدْنِى. قَالَ « وَغَفَرَ ذَنْبَكَ ». قَالَ زِدْنِى بِأَبِى أَنْتَ وَأُمِّى. قَالَ « وَيَسَّرَ لَكَ الْخَيْرَ حَيْثُمَا كُنْتَ »

Dari Anas, ia berkata, “Seseorang pernah mendatangi Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam lantas berkata pada beliau, “Wahai Rasulullah, aku ingin bersafar, bekalilah aku.” Beliau bersabda, “Zawwadakallahut taqwa (moga Allah membekalimu dengan ketakwaan).” “Tambahkan lagi padaku”, mintanya.

Beliau bersabda, “Wa ghofaro dzanbaka (moga Allah ampuni dosamu).” “Tambahkan lagi padaku, demi ayah dan ibuku”, mintanya. Beliau bersabda, “Wa yassaro lakal khoiro haytsuma kunta (moga Allah memudahkanmu di mana saja engkau berada).”

doa Kedua

[Arab;]

أَسْتَوْدِعُ اللَّهَ دِينَكَ وَأَمَانَتَكَ وَخَوَاتِيمَ عَمَلِكَ

[Latin;]

Astawdi’ullaha diinaka, wa amaanataka, wa khowaatiima ‘amalik

[Artinya;]

"Aku menitipkan agamamu, amanahmu, dan perbuatan terakhirmu kepada Allah".

doa tersebut merujuk kepada dalil hadis riwayat Tirmidzi.

أَنَّ ابْنَ عُمَرَ كَانَ يَقُولُ لِلرَّجُلِ إِذَا أَرَادَ سَفَرًا ادْنُ مِنِّى أُوَدِّعْكَ كَمَا كَانَ رَسُولُ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- يُوَدِّعُنَا.فَيَقُولُ « أَسْتَوْدِعُ اللَّهَ دِينَكَ وَأَمَانَتَكَ وَخَوَاتِيمَ عَمَلِكَ »

Sesungguhnya Ibnu ‘Umar pernah mengatakan pada seseorang yang hendak bersafar, “Mendekatlah padaku, aku akan menitipkan engkau sebagaimana Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam menitipkan kami, lalu beliau berkata: “Astawdi’ullaha diinaka, wa amaanataka, wa khowaatiima ‘amalik (Aku menitipkan agamamu, amanahmu, dan perbuatan terakhirmu kepada Allah)”.

(HR. Tirmidzi no. 3443 dan Ahmad 2: 7. Tirmidzi mengatakan bahwa hadits ini hasan shahih. Al Hafizh Abu Thohir mengatakan bahwa sanad hadits ini hasan. Sedangkan Syaikh Al Albani mengatakan bahwa hadits ini shahih).

doa Ketiga

Menurut riwayat Abu Hurairah, ada lagi doa untuk orang yang berangkat haji sebagaimana yang dibaca Rasulullah Saw. Berikut bacaan doanya:

[Arab-Latin;]

أسْتَوْدِعُكَ اللهَ الَّذِي لا تَضِيعُ ودائِعُهُ

Astaudiukallaha alladzi la tadhi’u wada’i’uhu.

[Artinya;]

“Aku titipkan engkau kepada Allah SWT yang tak pernah meninggalkan titipannya.”

Itulah tadi beberapa bacaan doa yang bisa diamalkan untuk sanak saudara atau keluarga lainnya yang berangkat Haji, lengkap dalam tulisan Arab Latin dan Terjemahannya.

Artikel ini telah tayang di TribunSumsel.com dengan judul doa untuk Orang Berangkat Haji Sesuai Sunnah, Lengkap Arab, Latin dan Arti,