Berita Nasional Terkini

Terbaru! Terjawab Sudah Kenapa Kurnia Meiga Disorot, Terkuak Alasan Eks Kiper Timnas Jual Medali

Terjawab sudah kenapa Kurnia Mega jadi sorotan,  Erick Thohir siap bantu eks kiper Timnas yang jual medali demi sambung hidup.

|
Editor: Doan Pardede
kolase surya/tribunnews
Ketua Umum PSSI Erick Thohir akhirnya mau membantu mantan kiper Timnas Kurnia Meiga yang mengalami kesulitan hidup setelah mengidap penyakit mata. 

Putu Gede mengatakan Kurnia Meiga juga masih punya nilai tinggi untuk Arema FC. Tahun lalu, Arema FC secara resmi mempensiunkan nomor punggung 1 sebagai bentuk penghormatan.

Prestasi dan kontribusinya menjadikan sang kiper sosok yang disegani dan menjadi inspirasi, khususnya pemain-pemain muda.

Penjaga gawang asal Jakarta itu pun diusulkan untuk terlibat dalam kegiatan-kegiatan Arema FC untuk membagikan pengalaman.

"Ini satu contoh, supaya bisa belajar dari pengalaman yang sudah ada itu sangat penting. Kalau bisa, (ke depan) saat ada pertandingan Arema, dia datang. Ide saya seperti itu," pungkasny seperti dilansir Kompas.com di artikel berjudul "Kurnia Meiga Buka Suara Soal Menjual Medali dan Atribut Sepak Bola Pribadi".

Biodata Kurnia Meiga

Kurnia Meiga Hermansyah lahir di Jakarta pada 7 Mei 1990.

Kurnia Meiga adalah adik kandung dari Achmad Kurniawan (AK) yang juga merupakan penjaga gawang dari Arema.

Arema tertarik padanya karena dia adalah pemain tim nasional Indonesia U-19.

Di awal karir di Arema, Meiga sempat menjadi kiper kedua setelah kakak kandungnya, Achmad Kurniawan.

Meiga hanya bermain untuk Arema selama masa karier profesionalnya.

Pertandingan terakhirnya adalah saat bertandang dan menang 1–2 dari Barito Putera pada Liga 1 2017, sebelum dia didiagnosa mengidap penyakit mata, Papilledema.

Pada Kompetisi 2008/2009 ia mendapatkan sanksi 12 bulan dan denda 30 juta dari Komdis PSSI, namun dipotong menjadi 5 bulan dan denda 30 juta oleh Komdis karena terkait kerusuhan saat melawan Bontang PKT.

Di Kompetisi ISL II 2009/2010, ia dinobatkan sebagai pemain terbaik menyisihkan nama-nama seperti Aldo Bareto, Christian Gonzalez, dan Ricardo Salampessy.

Meiga pertama kali dipanggil tim nasional senior pada Kejuaraan Suzuki AFF 2010 sebagai penjaga gawang ketiga setelah Markus Haris Maulana dan Ferry Rotinsulu.

Dia melakukan pertandingan pertamanya untuk Indonesia pada Kualifikasi Piala Asia AFC 2015 melawan Arab Saudi, ia kebobolan 2 gol pada pertandingan itu.

Pertandingan keduanya tercatat saat melawan Belanda, dia membuat penyelamatan gemilang pada babak pertama sebelum kebobolan dua gol oleh Siem de Jong dan satu gol oleh Arjen Robben.

Pada tahun 2016, ia menjalani trial bersama klub Jepang, Gamba Osaka. Namun setelah masa trialnya selesai, Meiga memutuskan untuk kembali bergabung dengan Arema Cronus.

Prestasi

Bersama Arema:

Liga Super Indonesia : 2009–2010[6]

Piala Gubernur Jatim: 2013

Piala Menpora : 2013

Inter Island Cup : 2014

Piala Presiden : 2017

Internasional

Indonesia U-23:

Medali perak Pesta Olahraga Asia Tenggara : 2011, 2013 

Medali perak Pesta Olahraga Solidaritas Islam: 2013

Indonesia

Runner-up Kejuaraan AFF (2): 2010, 2016

Individu:

Pemain terbaik Liga Super Indonesia: 2009–2010

Penjaga gawang terbaik Kejuaraan AFF: 2016

Best XI Kejuaraan AFF: 2016 

Best XI Federasi ASEAN: 2017

Itulah tadi ulasan kenapa Kurnia Mega jadi sorotan,  Erick Thohir siap bantu eks kiper Timnas yang jual medali demi sambung hidup.

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

 

 

Halaman 4 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved