Sambut Pemilu 2024, Pj Sekda Berau Ajak Jaga Kamtibmas

TRIBUNKALTIM.CO, TANJUNG REDEB - Pemerintah Kabupaten Berau dan Kodim 0902 menggelar komunikasi sosial di Balai Mufakat, Kecamatan Tanjung Redeb, Kabupaten Berau, Kalimantan Timur, Jumat (26/5/2023).

Acara dihadiri Penjabat Sekretaris Daerah Kabupaten Berau, Agus Wahyudi, camat, kepala kampung, dan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkup Pemkab Berau.

Agus berharap dengan terlaksananya kegiatan ini, dapat terus meningkatkan pemahaman dan sinergisitas.

"Ini untuk meningkatkan pemahaman dan sinergitas kita, terutama dalam mewujudkan situasi kondusif di wilayah kerja masing-masing," ucap Agus ketika diwawancarai awak media.

Baca juga: Polres Berau Kukuhkan Polisi RW, Jembatani Warga dengan Pemerintah

Lebih lanjut, ia menyebutkan menjelang Pemilihan Umum serentak 2024 mendatang, potensi terjadinya gesekan atau konflik komunikasi antarwarga Bumi Batiwakkal, meningkat.

Hanya karena berbeda pilihan, sering kali terjadi pertengkaran.

Karena itu peran perangkat kecamatan, kelurahan, dan kampung bersama Bhabinkamtibmas sangat diperlukan.

"Makanya peran keseluruhan, termasuk kecamatan, kelurahan dan kampung bersama Bhabinkamtibmas sangatlah diperlukan," sebutnya.

Dirinya berharap, selama Pemilu 2024 nanti, masa pemilihan presiden, kepala daerah, hingga tingkat legislatif, bisa tercipta suasana rukun dan damai dalam kehidupan bermasyarakat.

“Bersama-sama kita mencegah segala bentuk konflik dan perselisihan yang mungkin saja bisa terjadi di momen menjelang pesta demokrasi atau Pemilu serentak di Indonesia, sehingga kami juga sangat harapkan dukungan dari Dandim 0902 Berau serta seluruh jajaran perangkat keamanan daerah, bersama-sama menciptakan kondusivitas di Bumi Batiwakkal," tuturnya.

Baca juga: Pemkab Berau Komitmen Implementasikan Transaksi Non Tunai ke Seluruh OPD

Selain itu, kondusivitas di lingkungan masyarakat juga diharapkan di masa tahapan pemilu dan tahun politik pada 2024 mendatang.

Pj Sekda pun mengajak kepada seluruh masyarakat untuk menggunakan hak politik sebaik-baiknya dan jangan sampai tercerai berai antarmasyarakat.

"Jangan sampai ikatan persaudaraan kita retak, untuk itu semua pihak mampu menjaga diri dan waspada agar tidak gampang terhasut oleh hal-hal yang dapat merusak kerukunan dan persatuan yang telah terjalin," imbuhnya. (Advertorial/m14)