Berita Samarinda Terkini

Diduga Hilang Kendali Karena Mabuk, Seorang Pemuda di Samarinda Tewas Usai Alami Kecelakaan Tunggal

Diduga berkendara dalam pengaruh minuman beralkohol, sebabkan seorang pemuda alami kecelakaan maut di Jalan R.E. Martadinata, Kelurahan Teluk Lerong.

Penulis: Rita Lavenia | Editor: Aris
HO/Relawan Samarinda
Diduga berkendara dalam pengaruh minuman beralkohol dan hilang kendali sebabkan Argawan alami kecelakaan tunggal berujung maut di Jalan RE Martadinata, Minggu (28/5/2023). HO/Relawan Samarinda 

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Diduga berkendara dalam pengaruh minuman beralkohol, sebabkan seorang pemuda alami kecelakaan maut di Jalan R.E. Martadinata, Kelurahan Teluk Lerong Ilir, Kecamatan Samarinda Ulu, Kota Samarinda, Minggu (28/5/2023).

Korban bernama Argawan Galang (19) itu ditemukan terkapar tak bernyawa dengan luka berat pada bagian kepala Pukul 01.30 Wita.

Jamal (26) salah satu petugas PMI Samarinda yang turut mengevakuasi korban mengatakan saat dievakuasi korban terlihat bertelanjang dada dan tak mengenakan helm.

"Saat diangkat sudah meninggal. Kepalanya mengalami robek dan pendarahan hebat," beber Jamal.

Baca juga: Pemkab Penajam Paser Utara Bayarkan Gaji ke 13 Pegawai Awal Juni Mendatang

Terkait insiden nahas itu, Kapolresta Samarinda Kombes Pol Ary Fadli melalui Kasat Lantas Kompol Creato Sonitege Gulo menjelaskan korban mengalami kecelakaan tunggal setelah menabrak median tengah jalan.

Awalnya korban mengarah dari Jalan Gajah Mada menuju RE. Martadinata dengan mengendarai N-Max hitam bernomor polisi KT 6736 KV. 

Diduga karena out of control atau hilang kendali menyebabkan sepeda motor korban oleng saat hendak menikung ke kiri hingga membentur media jalan.

"Korban terseret kurang lebih 40 meter dari titik benturan pertama yang menyebabkan luka berat pada bagian kepala," bebernya, Senin (29/5/2023).

Baca juga: 2 Kecamatan di Penajam Paser Utara akan Dimekarkan, Efek Hadirnya IKN Nusantara

Saat ini pihaknya telah mengamankan barang bukti yakni kendaraan milik korban dan tengah melakukan pemanggilan terhadap sejumlah saksi yang mengetahui insiden itu.

"Terkait korban dalam pengaruh minuman keras masih kami dalami. Tapi indikasinya memang out of control berdampak berat karena korban tak mengenakan helm," pungkasnya. (*)

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved