Pilpres 2024

Erick Thohir Dapat Dukungan PAN jadi Cawapres 2024, Capres Antara Prabowo atau Ganjar, Bukan Anies

Erick Thohir dapat dukungan PAN jadi cawapres 2024, Capres antara Prabowo Subianto atau Ganjar Pranowo. PAN pastikan bukan Anies Baswedan.

TRIBUNNEWS.COM
Erick Thohir, Menteri Badan Usaha Milik Negara - Erick Thohir dapat dukungan PAN jadi cawapres 2024, Capres antara Prabowo Subianto atau Ganjar Pranowo. PAN pastikan bukan Anies Baswedan. 

"Biaya politik untuk maju sebagai capres sangat tinggi sehingga sumberdaya ekonomi juga sangat menentukan. Gabungan Prabowo dan Erick pastinya akan saling melengkapi," kata Sukri, Sabtu (27/5/2023).

Selain itu, yang menguntungkan dari figur Erick Thohir menurut Sukri adalah tidak terikat salah satu parpol peserta pemilu.

"Sehingga tidak akan dihambat atau diklaim Parpol peserta Pemilu," ujarnya.

Baca juga: Terbaru Hasil Survei Cawapres: Warga Jatim Mau Tokohnya Maju Dampingi Prabowo, Ganjar atau Anies

Menurut Sukri, kunci dapat memenangkan Pilpres mendatang juga ditentukan sosok capres-cawapres yang mampu menguasai provinsi yang memiliki kantung suara besar.

Saat ini Provinsi Jatim merupakan salah satu kantung suara yang turut menentukan kemenangan Pilpres.

Menurut Sukri, sebagai kader Banser dan dekat dengan warga Nahdlatul Ulama, Erick sangat berpotensi untuk dapat mendulang suara dari Provinsi Jatim.

Sedangkan Ganjar Pranowo bisa dipastikan akan mendulang suara di Provinsi Jateng.

“Kunci kemenangan saat ini adalah bisa mendapatkan suara dari basis pemilih yang mengambang. Termasuk memperebutkan basis pemilih NU di Jatim. Jika Anies tidak bisa mendapatkan wakil yang bisa mendapatkan suara Jatim maka posisinya untuk memenangkan capres sangat berat. Sehingga penting untuk mengambil potensi suara di Jatim. Itu yang membuat saat ini Anies masih belum memutuskan wakilnya. Sedangkan Erick yang menjadi anggota Banser serta dekat dengan NU berpotensi mendapatkan suara dari Jatim dan suara milenial,” kata Sukri.

Lanjut Sukri, jika ada 3 pasangan capres cawapres di pilpres nanti, berdasarkan survei lembaga politik pasangan Prabowo Erick kemungkinan besar akan masuk ke putaran 2.

Jika salah satu pasangan Ganjar atau Anies tak masuk putaran ke 2, maka suara simpatisan mereka akan berpotensi mengalihkan pilihannya pada Prabowo-Erick.

Baca juga: Anies Baswedan Kunci 1 Nama Cawapres, Lapor SBY dan Surya Paloh, Pilihan NasDem, Demokrat atau PKS?

Sehingga, posisi pasangan Prabowo-Erick yang berada di 2 kutub kekuatan yang bertolak belakang ini dinilai Sukri akan sangat menguntungkan.

“Jika Ganjar tak lolos ke putaran ke 2, sangat tak mungkin suara simpatisannya beralih ke Anies. Atau sebaliknya. Sehingga posisi ini sangat menguntungkan Prabowo-Erick yang diprediksi berbagai lembaga survei politik berpeluang besar maju ke putaran 2,” ujar Sukri.

Menurut Sukri kampanye negatif masih akan mewarnai dinamika di Pilpres 2024 ini. Misalnya saja Ganjar Pranowo yang diberitakan dengan jenis film tertentu.

Menurut Sukri, jika tidak dikelola dengan baik, maka itu akan dimanfaatkan lawan politiknya.

"Sekarang kita menunggu langkah tim sukses Ganjar dan lawan politiknya dalam menyikapi pernyataan tersebut,” kata Sukri seperti dilansir Tribunnews.com di artikel berjudul Pengamat Sebut Duet Prabowo-Erick Bisa Diuntungkan Karena Berada di Antara Kekuatan Ganjar dan Anies. (*)

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul PAN Pilih Dukung Prabowo Subianto atau Ganjar Pranowo, Dorong Erick Thohir Jadi Cawapres

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved