Kurban Satu Kambing Bisa untuk Berapa Orang? Ini Hukumnya Berdasarkan Pendapat Ulama

TRIBUNKALTIM.CO - Simak penjelasan kurban satu kambing bisa untuk berapa orang berdasarkan pendapat dari ulama.

Ibadah Idul Adha di Indonesia identik dengan penyembelihan sapi atau kambing.

Penyembelihan hewan kurban ini dilakukan secara kolektif di masjid-masjid yang tersebar di masyarakat.

Terdapat perbedaan aturan jika ingin berkurban dengan sapi atau kambing.

Seperti ketentuan peruntukan hewan kurban atau berapa kilogram yang didapat tiap orang.

Jika ingin berkurban, maka perlu untuk mengetahui syaratnya agar kurban yang dilakukan bisa sah.

Lalu, bisa untuk berapa orang jika kurban satu kambing?

Menurut penjelasan dari Imam Ibnu Hajar Al-Haitami dalam kitab Tuhfatul Muhtaj fi Syarhil Minhaj menjelaskan, “Ulama telah sepakat satu kambing atau domba hanya bisa untuk satu orang, tidak boleh lebih.”

Jika kambing digunakan untuk lebih dari satu orang, maka hukumnya tidak sah.

Hal ini juga sesuai dengan yang disampaikan Imam An-Nawawi dalam An-Nawawi, Al-Majmu’ Syarhul Muhadzdzab, juz 8, halaman 397 yang menjelaskannya seperti berikut.

 تجزئ الشاة عن واحد ولا تجزئ عن أكثر من واحد لكن إذا ضحى بها واحد من أهل البيت تأدى الشعار في حق جميعهم وتكون التضحية في حقهم سنة كفاية وقد سبقت المسألة في أول الباب 

Baca juga: Berapakah Minimal Usia Hewan yang Akan Dikurbankan saat Hari Raya Idul Adha 2023? Ini Penjelasannya

Artinya: Seekor kambing kurban memadai untuk satu orang, dan tidak memadai untuk lebih dari satu orang. Tetapi kalau salah seorang dari anggota keluarga berkurban dengan satu ekor, maka memadailah syiar Islam di keluarga tersebut. Ibadah kurban dalam sebuah keluarga itu sunnah kifayah. Masalah ini sudah dibahas di awal bab.

Jadi, jika ingin berkurban kambing, hanya bisa diperuntukkan untuk satu orang saja.

Tidak sah hukumnya jika diperuntukkan untuk lebih dari satu orang.

Berbeda dengan sapi, jika berkurban satu ekor sapi, maka sudah memenuhi syarat untuk tujuh orang.

Baca juga: Niat dan Tanggal Puasa Sunnah Idul Adha 2023, Dzulhijjah, Tarwiyah Hingga Arafah