Berita Nasional Terkini

Dijuluki Menteri Segala Menteri, Ini Jawaban Luhut Saat Ditanya Soal Rangkap 15 Jabatan

Dijuluki Menteri segala menteri, ini jawaban Luhut Binsar Pandjaitan saat ditanya kuasa hukum Haris Azhar dan Fatia soal rangkap 15 jabatan.

istimewa/tayangan live YouTube Kompas TV
Menteri Koordinator Maritim dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Panjaitan saat bersalaman dengan Haris Azhar dan Fatia Maulidiyanti di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Timur, Kamis (8/6/2023). Dijuluki Menteri segala menteri, ini jawaban Luhut Binsar Pandjaitan saat ditanya kuasa hukum Haris Azhar dan Fatia soal rangkap 15 jabatan. 

"Sehingga diperlukan satu koordinatornya untuk menyelesaikan banyak masalah tadi," kata Luhut.

"Jadi kalau Anda tanya berapa jabatan saya, ya (tergantung) berapa banyak persoalan yang diselesaikan," jawab Luhut kembali.

Untuk diketahui, sidang kasus dugaan pencemaran nama baik Haris Azhar dan Fatia Maulidiyanti yang dihadiri Luhut pada Kamis ini tidak terbuka untuk umum.

Gerbang PN Jakarta Timur ditutup. Aparat kepolisian berjaga di sisi luar dan sisi dalam gerbang PN Jakarta Timur.

Adapun kasus pencemaran nama baik ini bermula saat Haris dan Fatia berbincang dalam podcast di Youtube berjudul "Ada Lord Luhut di Balik Relasi Ekonomi-OPS Militer Intan Jaya!! Jenderal BIN Juga Ada!! NgeHAMtam".

Dalam video tersebut, keduanya menyebut Luhut "bermain" dalam bisnis tambang di Intan Jaya, Papua.

Menko Marves, Luhut Binsar Panjaitan saat menjadi saksi dalam sidang lanjutan dugaan pencemaran nama baik dengan terdakwa Haris Azhar dan Fatia Maulidyanti di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Timur, Kamis (8/6/2023). Luhut menegaskan pernyataan Haris Azhar dan Fatia soal kepemilikan saham di PT Toba Sejahtra bukanlah kritik tetapi fitnah.
Menko Marves, Luhut Binsar Panjaitan saat menjadi saksi dalam sidang lanjutan dugaan pencemaran nama baik dengan terdakwa Haris Azhar dan Fatia Maulidyanti di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Timur, Kamis (8/6/2023). Luhut menegaskan pernyataan Haris Azhar dan Fatia soal kepemilikan saham di PT Toba Sejahtra bukanlah kritik tetapi fitnah. (YouTube Kompas TV)

Usai Sidang, Luhut Diolok-olok "Lord" dan "Menteri Segala Menteri" oleh Pendukung Haris-Fatia

Luhut Binsar Panjaitan diolok-olok usai menghadiri sidang di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Timur, Kamis (8/6/2023).

Dia diolok-olok dengan sebutan "lord" dan "menteri segala menteri" oleh massa pendukung Haris Azhar dan Fatia Maulidiyanti.

Hal ini terjadi usai Luhut memberikan kesaksian dalam sidang kasus pencemaran nama baiknya dengan terdakwa Haris dan Fatia.

Awalnya, Luhut keluar dari Gedung PN Jakarta Timur sekitar pukul 15.30 WIB. Luhut menggunakan mobil Lexus LX570 hitam dengan pelat nomor B 2702 L.

Dilansir dari Kompas.com, di luar gedung, massa pendukung Haris-Fatia sudah bersiaga. Seratusan orang telah menunggu Luhut keluar dari gedung pengadilan.

Massa berupaya menghalang-halangi mobil Luhut untuk keluar dari PN Jakarta Timur.

Namun, upaya itu digagalkan puluhan personel TNI-Polri yang perlahan mendorong mundur massa aksi. Seorang pria di mobil komando juga meminta massa aksi agar mundur.

Namun, massa aksi menolak untuk mundur. "Mundur saja, mundur," kata pria di mobil komando menggunakan pengeras suara.

Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved