Demi Swasembada Pangan Paser, Bupati Fahmi Fadli akan Buat Kebijakan Pengadaan Bibit Sapi dan Ayam

TRIBUNKALTIM.CO, TANA PASER - Dinas Perkebunan dan Peternakan (Disbunak) Kabupaten Paser menargetkan akan berkontribusi dalam mewujudkan swasembada pangan.

Terlebih saat ini, untuk perkebunan kelapa sawit di Kabupaten Paser sudah cukup mumpuni di daerah, Senin (19/6/2023).

Kadisbunak Paser Djoko Bawono mengatakan, kemandirian pangan pada bidangnya ada hubungannya dengan peternakan.

"Dari peternakan itu, kita upayakan ketersediaan daging sapi dan ayam, maupun telur," kata Djoko.

Baca juga: Sukses Kelola 10 Hektare Lahan Wujudkan Swasembada Pangan, Bupati Mahulu Siapkan Reward bagi Kampung

Dikatakan, Bupati Paser Fahmi Fadli juga telah berkomitmen untuk pengadaan bibit sapi maupun ayam pedaging dan petelur

"Mudah-mudahan tahun depan sudah ada realisasinya, karena sementara ini kami masih menyusun perencanaan dan lainnya," sambungnya.

Pengadaan tersebut kata Djoko, bertujuan agar sedikit banyaknya Pemda Paser memberi sumbangsih terhadap inflasi.

Hal tersebut lantaran kerapnya terjadi lonjakan harga untuk daging sapi, ayam, dan telur.

"InshAllah tahun 2024, Bupati Paser akan ada kebijakan untuk pengadaan ayam petelur maupun pedaging," cetusnya.

Djoko mengharapkan, dengan kebijakan tersebut bisa mengurangi ketergantungan Kabupaten Paser terhadap daging sapi dan ayam serta telur yang didatangkan dari luar daerah.

Baca juga: Rapat Dengar Pendapat Bersama Dinas PTPH Kaltim, Komisi II Komitmen Wujudkan Swasembada Pangan

Meski demikian, kata Djoko pihaknya tidak melarang adanya hewan ternak masuk ke Paser yang kebanyakan dari provinsi tetangga yaitu Kalsel.

"Kita tidak menutup mata akan hal itu, karena jumlah ternak di Paser masih terbatas. Namun kita upayakan, sedikit demi sedikit ketersediaan daging sapi dan ayam maupun telur bisa mulai diatasi," tutupnya. (*)