Pilpres 2024
Cawe-cawe Jokowi, Rocky Gerung: Jaga Dinastinya dengan Kekuatan Uang, Sodorkan Sandi-Erick ke PDIP
Pengamat politik Rocky Gerung kembali mengomentari cawe-cawe Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada penetapan cawapres Ganjar Pranowo.
Hal yang aneh juga kata Rocky jika Erick Thohir dipasangkan dengan Ganjar Pranowo.
Baca juga: Rocky Gerung Soroti Yamitema Laoly, Putra Yasonna Laoly yang Diduga Terlibat Bisnis dalam Lapas
"Erick Thohir apa ideologinya? Ya uang. Keahlian teknis ya nggak ada sebetulnya. Karena memimpin korporasi itu atau sebagai Dirut atau sebagai apapun, itu nggak ada urusannya dengan ideologi itu. Jadi Jokowi tetap jadi calo kapital sebetulnya, gampangnya begitu. Jokowi jadi jadi broker antara modal dan kekuasaan," kata Rocky.
Dengan kata lain, menurut Rocky, Jokowi bukan orang yang ideologis dalam memimpin Indonesia.
"Dia sangat pragmatis. Jelas bangsa ini berantakan idenya, kalau partai politik diadu atau dipasang-pasangkan dengan cara yang tidak masuk akal," katanya.
Jadi menurut Rocky, Jokowi juga sudah membatalkan pelembagaan politik sebenarnya.
Seharusnya, menurut Rocky, Jokowi mendorong partai politik tegak dengan ideologinya dan gagasan sesuai ideologi setiap partai.
"Jadi itu mestinya yang didorong oleh Pak Jokowi. Bukan dengan menempel-nempelkan perangko dan amplop, Jadi Jokowi akan diingat sebagai orang yang mengacak-acak sistem politik kita. Walaupun kita tahu memang partai-partai ini pragmatis semua, gak ada partai politik yang ideologis," ujar Rocky,
"Tetapi minimal Jokowi harus kasih sinyal, dia mendorong pelembagaan politik, termasuk penguatan ideologi partai. Kalau ini betul-betul dia mengacak-acak ideologi yang seharusnya dimiliki oleh partai. Jadi itu intinya tuh. Dengan kata lain Jokowi itu dikendalikan oleh oligarki sebetulnya," kata Rocky.
"Karena bukan Jokowi yang menyuruh dua tokoh oligarki atau tokoh kapital, Sandi dan Erick Thohir, tetapi semacam sistem yang menginginkan Jokowi harus menjaga dinastinya dengan memanfaatkan uang," kata Rocky.
Baca juga: Megawati Belum Deklarasi Cawapres Ganjar Pranowo, Rocky Gerung: PDIP Butuh Dana Kampanye
"Mustinya Jokowi jaga dirinya dan dinastinya dengan kekuatan ide bukan dengan kekuatan uang," tambah Rocky.
Seperti diketahui Sandiaga Uno ditunjuk Partai Persatuan Pembangunan (PPP) sebagai calon wakil presiden mendampingi bacapres Ganjar Pranowo.
Terkait hal tersebut, pria yang kini menjabat sebagai Ketua Badan Pemenangan Pemilu PPP itu mengaku siap berjuang penuh, termasuk menggunakan uang pribadinya.
Sebab, menurutnya, perjuangan itu membutuhkan upaya dan pengorbanan.
Hal tersebut disampaikan Sandiaga Uno usai Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) VI PPP di Hotel Sultan, Jakarta Pusat pada Sabtu (17/6/2023).
"Perjuangan itu membutuhkan upaya dan pengorbanan yang besar, saya siap," ujarnya mantap.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.