Peningkatan BNK Menjadi BNNK di Penajam Paser Utara Tunggu Persetujuan Menpan RB

TRIBUNKALTIM.CO, PENAJAM - Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) berupaya agar Badan Narkotika Kabupaten (BNK) bisa naik level menjadi Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK).

Selama masih berstatus BNK, maka kewenangannya masih terbatas, misalnya tidak bisa melakukan penindakan, dan hanya bisa melakukan pencegahan.

Demikian disampaikan Bupati PPU Hamdam, sekaligus Kepala BNK PPU, Selasa (20/6/2023).

Hamdam mengatakan bahwa pihaknya sudah melakukan pertemuan dengan BNN, untuk membahas hal tersebut, sekaligus melengkapi seluruh persyaratan yang dibutuhkan, agar naik tingkat menjadi BNNK.

Baca juga: PPDB di Penajam Paser Utara Dibuka, Seluruh Pendaftaran Dilakukan Online

“Kita sudah berupaya untuk meningkatkan status itu, syarat-syarat sudah kita penuhi tinggal menunggu persetujuan dari Menpan RB,” ungkap Hamdam.

Peningkatan status dari BNK menjadi BNNK, perlu mendapatkan persetujuan dari Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN RB).

Hal itu karena, berkaitan dengan anggaran yang akan digelontorkan, serta sumber daya manusia yang akan ditempatkan di BNNK nantinya.

“Karena nanti kaitannya dengan alokasi anggarannya dari kementerian,” lanjutnya.

Baca juga: 4 Kawasan Perumahan di Penajam Paser Utara Dapat Bantuan Pembangunan Jalan hingga PJU

Dalam proses peningkatan status tersebut, pemerintah daerah kata Hamdam siap dalam hal pemberian hibah tanah untuk pendirian kantor, apabila diperlukan.

BNNK disebut mendesak untuk segera dibangun, guna penanggulangan peredaran narkotika di PPU, terlebih dengan hadirnya Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.

“Perlu sekali ini untuk ditingkatkan, kalau kantor bisa kita bantu untuk hibah,” pungkas Hamdam. (*)