Berita Kaltim Terkini
Isran Noor Tak Hadir Lagi di Rapat Paripurna, DPRD Kaltim Singgung Masa Jabatan Akan Berakhir
Rapat paripurna untuk kesekian kalinya kembali Gubernur Isran Noor tidak hadir dan diwakili pejabat lain.
Penulis: Mohammad Fairoussaniy | Editor: Aris
TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Rapat paripurna untuk kesekian kalinya kembali Gubernur Isran Noor tidak hadir dan diwakili pejabat lain.
Dalam rapat paripurna ke-19 yang berlangsung di Gedung Utama B Kantor DPRD Jalan Teuku Umar, Karang Paci, Samarinda, Rabu (21/6/2023) tampak Sekretaris Daerah Provinsi Kaltim mewakili Gubernur.
Agenda Rapat sendiri membahas Pengesahan Revisi Agenda Kegiatan DPRD Masa Sidang II Tahun 2023 dan Penyampaian Pandangan Umum Fraksi-Fraksi di dewan dan Ranperda Tentang Terhadap Pertanggungjawaban Nota Keuangan Pelaksanaan APBD Tahun Anggaran 2022.
Anggota DPRD Kaltim dari Fraksi Golkar, M. Udin melayangkan interupsi di sela rapat terkait kembali tak hadinya Gubernur Isran Noor.
Baca juga: Pj Gubernur Pengganti Isran Noor Masih Digodok, Ketua DPRD Kaltim Sebut Cari Momen yang Tepat
"Harapan kami yang hadir Pak Gubernur. Sampai detik ini pada Rapat Paripurna tidak ada hadir dan terhitung tidak lebih dari lima kali hadir," tegasnya.
"Padahal rapat paripurna ini sah dan diakui negara," imbuh Udin.
Ia juga menyinggung masa jabatan Gubernur yang tinggal beberapa bulan akan segera berakhir.
Tentunya, penting ada hal yang akan disampaikan Gubernur Isran Noor agar dewan mengerti apa yang sudah dan belum dikerjakan.
"Apalagi tinggal berapa bulan lagi selesai menjabat. Apakah tidak ada pesan dan kesan yang ingin disampaikan?," tukasnya.
Baca juga: Rektor Unmul Abdunnur Diusulkan jadi Pj Gubernur Gantikan Isran Noor: Kita Apresiasi DPRD Kaltim
Udin juga menegaskan beberapa pandangan fraksi yang melihat kinerja Pemprov dengan adanya Sisa Lebih Perhitungan Anggaran (SILPA) Rp 6 Triliun lebih yang jadi catatan DPRD Kaltim.
"Pentingnya beliau rapat, mempertanggungjawabkan apa yang sudah beliau dikerjakan selama ini. Bagaimana caranya menyerap anggaran, karena ada silpa Rp 6 Triliun lebih yang harusnya untuk membangun Kaltim, kan ini yang kita pertanyakan, tetapi lagi-lagi pak Gubernur tidak hadir lagi (rapat paripurna)," pungkas Udin. (*)
POPULER KALTIM: APBD Kaltim Minus Rp5 Triliun? Kontraktor Wajib Sertifikasi, 4 Mahasiswa Tersangka |
![]() |
---|
5 Daerah dengan Jumlah Kasus Penyakit DBD Tertinggi di Kalimantan Timur |
![]() |
---|
Data Bank Indonesia, Kaltim Mampu Kendalikan Inflasi, Catatkan Angka Terendah di Bawah Nasional |
![]() |
---|
Status Tersangka Penadah Pasir Batu Dicabut, Korban Merasa di Ping Pong Polda Kaltim |
![]() |
---|
5 Daerah dengan Hotel dan Penginapan Terbanyak di Kalimantan Timur |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.