Video Viral
Tak Hanya di Ukraina, AS Kirim Jet Tempur F-22 Raptor Hadapi Rusia di Timur Tengah
Tak hanya di Ukraina, Amerika Serikat dan Rusia juga bertempur di Timur Tengah pakai jet tempur
Penulis: Rafan Arif Dwinanto | Editor: Robin Ono Saputra
TRIBUNKALTIM.CO - Ketegangan antara Rusia dan Amerika Serikat terus meningkat selama ini.
Bukan hanya masalah Ukraina yang membuat hubungan Amerika Serikat dan Rusia memanas.
Persaingan kedua negara juga berlangsung di Timur Tengah demi membangun pengaruh kuat di kawasan itu.
Dilansir dari Serambinews.com, Militer AS baru-baru ini mengumumkan telah mengirim armada jet tempur F-22 Raptor ke Timur Tengah dengan tujuan untuk menghadapi aksi militer Rusia yang dianggap tidak aman di kawasan tersebut.
Baca juga: Cara Baru Rusia Ledakkan Benteng Ukraina, Pakai Tank Kamikaze Dikendalikan Remot
Melansir Sputnik, CENTCOM, komando tempur AS yang bertanggung jawab atas operasi militer AS di Timur Tengah, pada hari Rabu (14/6/2023) menggambarkan pengerahan itu sebagai bukti dari dukungan dan kemampuan respons Amerikan Serikat atas perilaku yang semakin tidak aman dan tidak profesional oleh pesawat Rusia di wilayah tersebut.
CENTCOM tidak menyebut secara pasti wilayah mana yang dimaksud, namun satu-satunya tempat di Timur Tengah di mana pesawat militer Rusia beroperasi secara teratur adalah Suriah.
Keberadaan pasukan Rusia di Suriah pun merupakan permintaan langsung dari pemerintah Suriah yang diakui secara internasional.
"CENTCOM mengharapkan penyebaran F-22 bisa menunjukkan kemampuan AS untuk memposisikan kembali pasukan dan memberikan kekuatan yang luar biasa pada saat yang sama," lapor CENTCOM.
Jet tempur F-22 Raptor dari Skuadron Tempur ke-94 biasanya ditempatkan di Pangkalan Angkatan Udara Langley yang berjarak 11.000 kilometer dari wilayah tujuan.
Jet itu disebut akan berintegrasi dengan pasukan koalisi di darat dan di udara.
Komandan CENTCOM, Jenderal Michael 'Erik' Kurilla, menuduh Angkatan Udara Rusia terlibat dalam perilaku tidak aman dan tidak profesional terhadap pasukan AS.
"Ini bukan yang kami harapkan dari angkatan udara profesional," kata Kurilla.
Pada akhir Maret, CENTCOM mengatakan bahwa pesawat Rusia telah terbang di atas wilayah udara Suriah dari garnisun ilegal AS di al-Tanf dengan intensitas sekitar 25 dalam satu bulan.
Pada bulan April, CENTCOM merilis rekaman pesawat Rusia yang mencegat jet tempur AS di Suriah.
Mereka menyebut rekaman itu sebagai bukti pelanggaran Rusia terhadap wilayah udara Pasukan Koalisi Suriah.
Jalan Rusak Parah di Palaran Samarinda, Kondisi Memprihatikan dan Menghambat Transportasi |
![]() |
---|
Jl. MT. Haryono Balikpapan Kembali Rusak! Bahu Jalan Bolong Karena Bongkaran Proyek Rumah Makan |
![]() |
---|
Pengguna Sepeda Motor di Balikpapan Nyangkut di Atap Warga Hingga Jebol, Viral di Medsos |
![]() |
---|
Terekam CCTV, Pencurian Motor di Kawasan Parkir Lembuswana Samarinda, Pencuri Kabur dan Ditangkap |
![]() |
---|
Viral di Media Sosial, Heboh Pria Sholat di Atas Kapal Ketika Perjalanan Laut Sedang Berlangsung |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.