Berita Internasional Terkini

Profil Penumpang Kapal Selam Wisata Titanic yang Meledak, Mayat Kemungkinan Tak Bisa Ditemukan

Inilah profil dan biodata kelima penumpang kapal selam wisata Titanic milik OceanGate yang dinyatakan meninggal dunia.

Editor: Diah Anggraeni
Kolase Tribun Kaltim dari Berbagai Sumber
Inilah profil dan biodata kelima penumpang kapal selam wisata Titanic milik OceanGate yang dinyatakan meninggal dunia. 

TRIBUNKALTIM.CO - Kapal selam wisata Titanic milik OceanGate yang hilang kontak pada Minggu (18/6/2023) lalu dinyatakan meledak di dalam air.

Angkatan Laut AS atau US Navy menyampaikan hal itu usai empat hari pencarian setelah kapal selam wisata Titanic itu hilang di Samudra Atlantik.

Kapal selam wisata Titanic dinyatakan meledak usai Angkatan Laut AS mendeteksi kemungkinan ledakan melalui alat pemantau suara bawah air.

Baca juga: Spesifikasi Kapal Selam Wisata Titanic Milik OceanGate yang Diyakini Meledak di Dalam Air

Mengutip seorang pejabat senior Angkatan Laut AS yang tidak disebutkan namanya, Wall Street Journal menyebut, ledakan tersebut terekam tak lama setelah kapal selam Titan menghilang.

Ledakan itu terekam oleh sistem pemantauan akustik rahasia yang dirancang untuk mendeteksi kapal selam.

Informasi tersebut lantas disampaikan Angkatan Laut AS kepada komandan di lokasi yang memimpin upaya pencarian.

Area pencarian kapal selam wisata Titanic milik OceanGate pun dipersempit.

Hasilnya, kerucut ekor dan puing-puing dari kapal selam wisata Titanic ditemukan oleh kendaraan yang dioperasikan dari jarak jauh.

Puing-puing ditemukan 1.600 kaki atau 480 meter dari haluan Titanic yang karam di kedalaman 13.000 kaki atau 3.900 meter di Atlantik Utara.

Kelima penumpang kapal selam wisata Titanic pun diyakini tewas dalam ledakan tersebut.

Mayat kelima penumpang kapal selam milik OceanGate itu pun kemungkinan tidak akan pernah ditemukan.

Baca juga: 5 Penumpang Kapal Selam Wisata Titanic Dinyatakan Tewas dan Kemungkinan Mayat Tak Bisa Ditemukan

Berikut profil dan biodata kelima penumpang kapal selam wisata Titanic milik OceanGate yang dinyatakan meledak.

1. Hamish Harding

Hamish Harding.
Hamish Harding. (tribunnews.com/Marca)

Hamish Harding, pria berusia 58 tahun ini memiliki usaha dealer jet pribadi, Action Aviation, yang berbasis di Dubai.

Dikutip dari BBC, Harding mengaku tumbuh besar di Hong Kong.

Ia mendapatkan sertifikat lulus sebagai pilot pada 1980-an, ketika bersekolah di Cambridge.

Di Cambridge, Harding berhasil memperoleh gelar ilmu alam dan teknik kimia.

Setelahnya, Harding mendirikan perusahaannya sendiri usai menghasilkan uang dari perangkat lunak perbankan.

Harding diketahui beberapa kali terlibat dalam kegiatan eksplorasi.

Ia pernah mengunjungi Kutub Selatan beberapa kali dan terbang ke luar angkasa pada 2022 menggunakan penerbangan berawak manusia kelima Blue Origin.

Di sebuah kesempatan, ia pernah mengeksplor Kutub Selatan bersama mantan astronot, Buzz Aldrin.

Pada 2021, Harding pernah terlibat dalam eksplorasi ke Challenger Deep di Palung Mariana bersama penjelajah Amerika, Victor Vescovo, menggunakan kapal selam.

Eksplorasi itu berlangsung selama 36 jam dan memecahkan rekor dengan melintasi bagian terdalam samudra selama empat jam 15 menit.

Harding juga merupakan pemegang tiga rekor World Guinness, yaitu navigasi tercepat di Bumi melalui dua kutub menggunakan pesawat, jarak terjauh yang ditempuh pada kedalaman laut maksimal, dan menghabiskan durasi terlama di kedalaman laut maksimal, sebagaimana diberitakan The Independent.

Ia juga pernah meraih penghargaan Living Legends of Aviation di bulan September 2022.

Mengenai jumlah kekayaan Harding, belum diketahui secara pasti hingga saat ini.

Karena pekerjaannya dan perusahaan penerbangannya yang sukses, banyak media mengatakan Harding adalah seorang miliarder.

Diperkirakan, kekayaan Harding mencapai 1 miliar dolar AS.

Baca juga: Update Kapal Selam Wisata Titanic Hilang, Tim Penyelamat Cari Asal Suara Bising Dekat Bangkai Kapal

2. Shahzada Dawood

Masih dikutip dari BBC, Shahzada Dawood merupakan keluarga terkaya di Pakistan.

Pria berusia 48 tahun ini ikut dalam eksplorasi kapal selam Titan bersama putranya, Suleman Dawood (19), yang masih berstatus mahasiswa.

Selama ini, Shahzada lebih sering tinggal di Surbiton, London barat daya, bersama istri dan anaknya.

Ia merupakan Wakil Ketua di perusahaan konglomerat Pakistan, Engro Corporation.

Diketahui, Engro Corporation adalah perusahaan pupuk besar.

Shahzada sudah bergabung di perusahaan tersebut sejak 2003 silam, menurut situs resmi Engro.

Ia juga menjabat sebagai direktur di berbagai industri, termasuk kepemilikan saham di Dawood Corporation, Dawood Hercules Corporaton, dan Patek.

Shahzada juga bekerja bersama yayasan keluarganya, Yayasan Dawood, dan institut SETI, organisasi penelitian berbasis di California yang meneliti kehidupan di luar bumi.

Selain itu, ia juga pendukung dua badan amal yang didirikan oleh Raja Charles, yaitu British Asian Trust dan Prince's Trust International.

Shahzada merupakan lulusan sebuah universitas di Philadelphia, Amerika dan Univeristy of Buckingham di Inggris.

Sebagai informasi, kekayaan Shahzada tahun ini diperkirakan mencapai 136,73 juta dolar Amerika.

Shahzada Dawood dan putranya Suleman Dawood.
Shahzada Dawood dan putranya Suleman Dawood. (tribunnews.com via Engro Corporation)

3. Suleman Dawood

Suleman Dawood baru-baru ini lulus dari ACS International School Cobham di Surrey, Inggris.

Saat ini, ia berstatus sebagai seorang mahasiswa.

Ia digambarkan sebagai remaja yang menyukai sastra fiksi ilmiah dan gemar mempelajari hal-hal baru.

Selain itu, Suleman juga disebutkan memiliki ketertarikan pada permainan kubus Rubik dan olahraga bola voli.

Baca juga: Mati Lemas hingga Hipotermia, Pakar Angkatan Laut AS Ungkap Dampak Ngeri Terperangkap di Kapal Selam

4. Stockton Rush

Stockton Rush.
Stockton Rush. (tribunnews.com/Dokumen OceanGate)

Stockton Rush adalah lulusan Princeton tahun 1984 dengan gelar di bidang teknik kerdigantaraan, dikutip dari CNN.

Di tahun 1989, ia meraih gelar MBA dari UC Berkeley.

Rush diketahui pernah bekerja sebagai insiyur uji terbang di McDonnell Douglas Corporation.

Ia mendirikan OceanGate, perusahaan yang menjalankan wisata bangkai kapal Titanic, pada 2009 dengan misi "meningkatkan akses ke laut melalui inovasi".

Saat ini, Ocean Gate mengoperasikan tiga kapal selam untuk penelitian, produksi film dokumenter, dan "perjalanan eksplorasi", termasuk tur bangkai kapal Titanic yang berada di 13.000 kaki di bawah permukaan laut.

OceanGate menawarkan tiket seharga 250 ribu dolar Amerika, untuk tur bangkai kapal Titanic.

Dalam wisata itu, peserta melakukan perjalanan sekitar 595 km menggunakan kapal yang lebih besar ke area di atas lokasi bangkai kapal.

Setelahnya, mereka akan melakukan penyelaman selama delapan jam ke Titanic menggunakan kapal selam Titan.

Kekayaan Rush diperkirakan lebih dari 12 juta dolar AS.

Baca juga: Kapal Selam Wisata Titanic Hilang, Orang Inggris Ini Gambarkan Rasanya Terperangkap di Bawah Air

5. Paul-Henri Nargeolet

Paul-Henri Nargeolet.
Paul-Henri Nargeolet. (tribunnews.com/Dailymotion)

Paul-Henri Nargeolet memiliki pengalaman lebih dari 35 kali melakukan penyelaman ke bangkai kapal Titanic.

Ia merupakan direktur penelitian bawah air untuk RMS Titanic.

"Dia adalah spesialis dunia Titanic," kata Mathieu Johann, editor di Harper Collins, kepada Reuters.

Mantan anggota Angkatan Laut Prancis ini mulai meneliti dan menjelajahi bangkai kapal Titanic saat mulai bergabung dengan lembaga penelitian laut Prancis, Ifremer, pada 1986.

Selama penjelajahannya di bangkai kapal Titanic, Nargeolet membawa sekitar 5.500 objek ke permukaan, termasuk barang pribadi milik penumpang, seperti teropong dan surat.

Hingga saat ini, satu-satunya bagian kapal yang belum dijelajahi Nargeolet adalah ruang aman, tempat penyimpanan emas dan perhiasan.

Pria berusia 77 tahun ini dikenal sebagai sosok rendah hati, sangat tenang, namun berkemauan keras.

Kekayaan Nargeolet diperkirakan mencapai 1,5 miliar dolar Amerika.

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Artikel ini telah tayang di PosBelitung.co dengan judul Biodata Penumpang Kapal Selam Hilang Kontak, Mereka Miliarder dan Konglomerat dari Berbagai Negara.

Sumber: Pos Belitung
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved