Kabar Artis
Ketua RT Sebut Dewi Perssik Tidak Pernah Berkurban di Lingkungannya, Ustaz Depe Buka Suara
Malkan, ketua RT yang berseteru dengan Dewi Perssik, menyebut bahwa sang pedangdut tidak pernah berkurban di lingkungannya.
TRIBUNKALTIM.CO - Malkan, ketua RT yang berseteru dengan Dewi Perssik, menyebut bahwa sang pedangdut tidak pernah berkurban di lingkungannya.
Perseteruan antara Dewi Perssik dengan ketua RT tempat tinggalnya, Malkan, terus bergulir.
Meski sudah dilakukan mediasi, namun perseteruan antara Dewi Perssik dan Ketua RT Malkan belum juga reda.
Perseteruan itu terjadi akibat ketua RT Lebak Bulus 2, Jakarta Selatan, dikabarkan menolak hewan kurban Dewi Perssik.
Dewi Perssik pun marah saat usai ketua RT mengatakan bahwa warganya tidak membutuhkan daging sapi darinya.
Rumah Dewi Perssik berada di Jalan Lebak Bulus 2, belakang Mayapada Hospital, satu lingkungan dengan Anies Baswedan.
Baca juga: Terkuak Fakta Lain dari Perseteruan Dewi Perssik dan Ketua RT, Begini Tabiat sang Pedangdut
Kini, sapi kurban pedangdut berusia 37 tahun itu telah disembelih dan dagingnya dibagikan kepada warga sekitar.
Ketua RT Lebak Bulus, Malkan pun buka suara terkait polemik hewan kurban sang pedangdut yang bikin heboh itu.
Malkan, sang ketua RT menegaskan, Dewi Perssik tidak pernah berkurban di lingkungannya tempat tinggalnya.
Tahun ini menjadi pertama kalinya Dewi Perssik berkurban.
Itupun hanya menitipkan hewan kurbannya kepada RT setempat.
"Oh, enggak, belum pernah, belum pernah (berkurban Dewi Perssik)," kata Malkan saat ditemui di kawasan Lebak Bulus, Jakarta Selatan, belum lama ini.
"Baru ini juga (berkurban), nitip, bukan berkurban sorry," kata Malkan.
Baca juga: Blak-blakan Dewi Perssik Ungkap Alasan Tak Sembelih Sapi di Masjid, Daging Dibagi ke Warga Sekitar
Ketua RT 06 Lebak Bulus, Malkan juga menjelaskan awal mula kisruh dengan Dewi Perssik.
Kini persoalan tersebut berujung mediasi, namun dengan karakter Dewi Perssik yang meledak-ledak mediasi tersebut gagal, bahkan ending-nya Dewi Perssik menangis, merasa dizolimi.
Ketua RT 06/RW 04 di Cilandak Barat, Malkan membantah dirinya menolak sapi kurban milik pedangdut Dewi Perssik.
Malkan mengatakan, ia sudah menerima sapi milik Dewi Perssik di masjid tempatnya sejak pukul 10.00 WIB.
"Tidak ada penolakan karena kita menerima kok. Sapi (milik Dewi Perssik) ada di kita dari jam 10 (pagi) sampai jam 4 (sore). Apa itu merupakan penolakan? Enggak ada penolakan," ungkap Malkan, dikutip dari video YouTube Wartakota, Kamis (29/6/2023).
Malkan menegaskan dirinya tak pernah mengaitkan masalah ini dengan isu politik.
Dia menuturkan, siapa pun yang memberi sapi untuk dipotong di tempatnya, maka pihaknya akan selalu menerima.
"Saya enggak pernah kaitin politik. Kalau bahasa saya, jin iprit pun kasih sapi ke sini, saya potong," ungkapnya.

Malkan menjelaskan, dirinya tidak mengetahui sapi milik Dewi Perssik hanya dititipkan di tempatnya saja.
Yang ia ketahui, sapi itu datang untuk disembelih di tempatnya.
Bahkan dia sudah melakukan ijab kabul dengan pihak yang mewakili Dewi Perssik.
"Saya enggak pernah tahu (sapi) itu dititipkan atau tidak. Yang jelas saya menerima itu katanya dari seorang ustaz, bilangnya ibu Dewi mau kurban di masjid ini. Setelah saya terima jam 10.00 WIB, tiba-tiba jam 1 atau jam 2 siang, ART dia ( Dewi Perssik) mau ambil sapi itu. Apa itu merupakan bentuk penolakan?" jelas Malkan.
Baca juga: Dewi Perssik Bawa-bawa Nama Anies Baswedan di Polemik Sapi Kurban, Sahabat Ganjar Ikut Terseret
Lebih lanjut, Malkan merasa keberatan saat sapi milik Dewi Perssik yang hendak diambil kembali dititipkan kepadanya.
"Ketika ditanya sama ini (orang suruhan Dewi Perrsik) 'Pak kalau saya titip lagi di sini bagaimana?' Saya jawab 'saya enggak mau, akan saya lepas'. Lepas dalam pengertian lepas tanggung jawab saya," jelasnya.
"Kenapa? siapa yang mau jagain sapinya, siapa yang mau bayar yang jaga. Masjid ini bukan lembaga sosial yang duitnya ngucur dan bukan penitipan," tuturnya.

Sementera itu sang ustaz, Qurtubi yang dipercaya oleh Dewi Perssik menegaskan, Dewi Perssik biasanya melakukan pemotongan hewan kurban secara sendiri di luar dari lingkungan tempat tinggalnya.
Kendati begitu, daging dari hewan tersebut kerap dibagikan Depe kepada warga di sekitar rumahnya, dibantu dengan sang ustaz yang memberikan data-data.
"Iya (motong sendiri). Kalau kurban tidak di sini, dia kurban di luar, tapi tiap tahun dia meminta data, kebetulan karena saya ada yayasan saya ada daftar warga janda se rw 04 jadi saya berikan," ujar Qurtubi.
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Artikel ini telah tayang di Tribun-Medan.com dengan judul Pantasan Marah, Tabiat Dewi Perssik Dibongkar Ketua RT, Warga pun Soraki Sang Pedangdut.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.