Berita Kukar Terkini

Perputaran Uang UMKM di Kukar Festival Budaya Nusantara Tembus Rp1 Miliar

Perputaran uang bagi pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) pada festival ini ditaksir mencapai Rp 1 miliar

Penulis: Miftah Aulia Anggraini | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO/MIFTAH AULIA
Perputaran uang bagi pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah pada Kukar Festival Budaya Nusantara ditaksir mencapai Rp 1 miliar selama kurang lebih enam hari berlangsung. Dia menuturkan, pihaknya telah memprediksi ada perputaran uang dengan jumlah besar, Minggu (16/7/2023). 

TRIBUNKALTIM.CO, TENGGARONG - Acara tahunan Kukar Festival Budaya Nusantara (KFBN) 2023 terbilang sukses besar.

Festival yang mampu menyedot ribuan penonton ini memberikan efek domino.

Khususnya bagi pelaku UMKM di Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur.

Perputaran uang bagi pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) pada festival ini ditaksir mencapai Rp 1 miliar selama kurang lebih enam hari berlangsung.

Baca juga: Ketua DPRD Kutai Kartanegara Apresiasi Kukar Festival Budaya 2023 Sukses Bius Ribuan Penonton

Demikian dibeberkan Kepala Dinas Pariwisata Kutai Kartanegara, Slamet Hadirahardjo kepada TribunKaltim.co

Dia menuturkan, pihaknya telah memprediksi ada perputaran uang dengan jumlah besar.

Uang sebanyak itu dihasilkan dari penjualan UMKM yang mempromosikan produknya di Expo atau Bazaar KFBN 2023 yang berlokasi di Stadion Rondong Demang, Tenggarong. 

"Perputaran uang tahun ini bisa lebih dari tahun sebelumnya, karena sekarang tidak ada lagi pembatasan kegiatan masyarakat karena Covid 19," kata Slamet.

Baca juga: Jadwal dan Lokasi Kukar Festival Budaya Nusantara, Besok Sore-Malam Pensi di 2 Lokasi di Tenggarong

Sebagaimana diketahui, Kota Raja (sebutan Tenggarong) semakin hidup dengan gelaran Kukar Festival Budaya Nusantara (KFBN) 2023.

Gelaran itu berlangsung selama enam hari di tiga lokasi. Yakni, Taman Kota Raja, Lapangan Basket Timbau, dan Stadion Rondong Demang.

Dua Jam Raih Rp 200 Ribu

Kegiatan ini memberikan manfaat bagi masyarakat daerah, khususnya pelaku UMKM yang turut berpartisipasi.

Stadion Rondong Demang menjadi lokasi berkumpulnya pedagang. Di sana ada semua penjaja, mulai kuliner lokal hingga produk khas daerah.

Selain pelaku UMKM yang memiliki stand, tak jarang juga ditemui pedagang asongan atau kaki lima yang meramaikan kawasan tersebut.

Baca juga: Alasan Bupati Kutai Kartanegra Edi Damansyah Rebranding TIFAF jadi Kukar Festival Budaya Nusantara

Dalam waktu dua jam sudah mendapatkan pendapatan sekitar Rp 200 ribu.

Halaman
12
Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved