Sufmi Dasco Dipersiapkan Jadi Ketua DPR, Prabowo: Kita Butuh supaya Mempercepat Kebangkitan Bangsa

TRIBUNKALTIM.CO - Sufmi Dasco Ahmad dipersiapkan jadi ketua DPR RI, Prabowo sebut Indonesia butuh supaya mempercepat kebangkitan bangsa.

Ketua Harian Partai Gerindra sekaligus Wakil Ketua DPR RI, Sufmi Dasco Ahmad dipersiapkan untuk menjadi ketua DPR RI selanjutnya.

Indonesia dinilai butuh sosok Dasco untuk mempercepat kebangkitan Indonesia.

Demikian yang disampaikan Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto dalam acara bertajuk "Konsolidasi Kader Partai Gerindra Dapil 4 Jakarta Timur" di Jakarta International Velodrome, Jakarta Timur, Minggu (16/7/2023).

"Kita butuh Pak Dasco ini. Kita butuh beliau jadi Ketua DPR. Sekarang Wakil Ketua (DPR). Kita butuh dia jadi Ketua DPR supaya mempercepat kebangkitan bangsa Indonesia," ujar Prabowo.

Tidak hanya Dasco, Prabowo juga menyebut tokoh-tokoh Gerindra lain yang hadir dalam acara tersebut.

Di antaranya, Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Habiburokhman dan Ketua DPD Jakarta Ahmad Riza Patria.

Baca juga: Cerita Sufmi Dasco Ahmad Terjun ke Dunia Politik hingga jadi Ketua Harian DPP Partai Gerindra

Kedua orang tersebut dinilai Prabowo sebagai tokoh intelektual yang dibutuhkan di DPR.

"Karena ini, (kader Gerindra) Jaktim, saya minta kalian berjuang keras, kita butuh mereka di DPR," katanya.

Habiburokhman dan Riza Patria, lanjut Prabowo, harus ada di DPR demi membela kepentingan rakyat.

Dengan begitu, maka undang-undang (UU) yang dibuat di DPR adalah UU yang pro terhadap rakyat.

"Mereka harus ada di DPR supaya mereka membela kalian semua saudara-saudara sekalian. Kita butuh putra-putri terbaik di lembaga-lembaga legislatif, supaya UU yang ada adalah UU yang pro rakyat," ujar Prabowo.

"Saya minta semuanya bekerja dengan baik, dengan santun, dan sopan. Kita berharap mereka nanti yang akan menjadi pejuang rakyat yang luar biasa," katanya lagi.

Untuk diketahui, Ketua DPR RI periode 2019-2024 adalah Puan Maharani yang merupakan Ketua DPP PDI-P.

Baca juga: Gerindra Gerah Utang Anies Baswedan Rp50 Miliar Terus Dibahas, Sufmi Dasco: Bukan Konsumsi Publik

Profil Sufmi Dasco Ahmad