Berita Nasional Terkini
Terkuak Identitas Korban Mutilasi di Sleman, Pelaku dan Korban Disebut Saling Mengenal
Terkuak identitas korban mutilasi di Sleman, pelaku dan korban disebut saling mengenal.
TRIBUNKALTIM.CO - Terkuak identitas korban mutilasi di Sleman, pelaku dan korban disebut saling mengenal.
Penemuan bagian tubuh pada Rabu (12/7/2023) di Sungai Bedog, Turi, Sleman, menggegerkan publik Yogyakarta.
Anak-anak yang sedang memancing menemukan bagian kaki dan tangan manusia, lantas melaporkan ke warga sekitar.
Kasus mutilasi di Sleman, Yogyakarta, ini merupakan kali kedua pada tahun 2023 ini.
Sebelumnya, kasus korban mutilasi ditemukan di Pakem, Sleman, pada akhir bulan Maret 2023 lalu.
Kini, identitas korban mutilasi di Sleman itu pun terkuak.
Dirkrimum Polda DIY, Kombes Pol FX Endriadi mengungkapkan, korban merupakan mahasiswa perguruan tinggi swasta (PTS) di DIY berinisial R.
"Hasilnya tim menemukan identitas korban. Identitas korban tersebut atas nama inisial R. Yang bersangkutan adalah mahasiswa di salah satu perguruan tinggi swasta di Yogyakarta," katanya saat konferensi pers di Mapolda DIY, Minggu (16/07/2023).
Baca juga: Kronologi Penemuan Korban Mutilasi di Sleman, Kaki dan Tangan Ditemukan Anak-anak yang Lagi Mancing
Korban mutilasi di Sleman merupakan mahasiswa asal Pangkalpinang, Bangka Belitung.
Pihaknya pun akan segera menghubungi keluarga korban.
"Nanti akan kami informasikan (ke keluarga korban),"lanjutnya.
Wadirkrimum Polda DIY, AKBP Tri Panungko, menerangkan pihaknya berkomunikasi dengan Polsek Kasihan, Bantul, terkait laporan orang hilang yang sempat dilaporkan.
"Jadi, kebetulan ada laporan kehilangan di Polsek Kasihan, Bantul, lalu kita berkomunikasi dengan polsek kita cocokkan dengan adanya temuan-temuan potongan-potongan tersebut," terangnya.
Ia pun meminta masyarakat yang menemukan hal-hal yang berkaitan dengan tindak pidana tersebut untuk melapor ke Polda DIY atau kantor polisi terdekat.
"Kami hanya mengimbau seluruh warga DIY, apabila menemukan hal-hal yang berkaitan dengan peristiwa ini, seperti potongan tubuh lainnya. Kemudian kalau ada masyarakat yang mengetahui peristiwa ini, bisa menjadi saksi. Saat ini kami sedang melakukan investigasi, untuk membuat terang peristiwa ini," imbuhnya.
Baca juga: Gara-gara Rp 20 Ribu! Terkuak Kenapa Pelaku Mutilasi Manisrenggo Begitu Dendam Sampai Tak Menyesal
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.