Berita Nasional Terkini

Gara-gara Rp 20 Ribu! Terkuak Kenapa Pelaku Mutilasi Manisrenggo Begitu Dendam Sampai Tak Menyesal

Sejumlah fakta mutilasi Manisrenggo Klaten terungkap, mulai dari Motif hiingga alasan pelaku begitu dendam hingga tak menyesal penggal kepala korban.

Editor: Doan Pardede
TribunSolo.com/Tri Widodo
TAMPANG PELAKU - Turah alias Daud, pelaku pembunuhan sadis dengan memenggal kepala korban di Desa Nangsri, Kecamatan Manisrenggo, Klaten. 

TRIBUNKALTIM.CO - Sejumlah fakta mutilasi Manisrenggo Klaten terungkap, mulai dari Motif hiingga alasan pelaku begitu dendam hingga tak menyesal penggal kepala korban.

Warga di Dukuh Dumung, Desa Nangsri, Kecamatan Manisrenggo, Klaten digegerkan dengan ditemukannya seorang perempuan yang tewas dengan kepala terpenggal pada Kamis (22/6/2023) di rumah kontrakannya.

Saat ditemukan, kepala korban berada di ruang tamu, sedangkan tubuhnya ditemukan di ruang tamu.

Menurut penuturan seorang warga, Fatimah (37), polisi sudah berada di tempat kejadian perkara (TKP) sejak pagi.

Baca juga: Wanita Tewas Terpenggal di Klaten, Pelaku Kabur ke Jogja Sebelum Menyerahkan Diri, Terungkap Motif

"Tadi jam 5 lebih. Tahu-tahu ada polisi dan sudah ramai warga," ujarnya dikutip dari Tribun Solo.

Saat polisi datang, garis polisi atau police line pun telah terpasang.

Kepala Desa Nangsri, Sumarjo mengatakan korban bukanlah warga Nangsri.

"Korban bukan warga Nangsri," jelasnya.

Lalu fakta-fakta apa saja yang melingkupi penemuan mayat tersebut? Berikut rangkumannya.

Pelaku Serahkan Diri

Pelaku pembunuhan di rumah kontrakan di Desa Nangsri, Kecamatan Manisrenggo, Kabupaten Klaten, Kamis (22/6/2023).

Polisi pun tidak perlu harus melakukan pencarian terkait pelaku yang dengan sadis tega memenggal kepala korban.

Masih dikutip dari Tribun Solo, Kasi Humas Polres Klaten, Iptu Abdillah mengungkapkan pelaku bernama Turah alias Daud (40) langsung menyerahkan diri usai menghabisi korban yang diketahui berinisial RRJA (57) yang merupakan rekan kerja pelaku.

"Pelaku langsung menyerahkan diri dengan mendatangi Polres Klaten Kota," kata Abdillah, Kamis (22/6/2023).

Kapolres Klaten, AKBP Warsono dan Kasatreskrim Polres Klaten, AKP Lanang Teguh Pambudi menanyai pelaku dalam konferensi pers ungkap kasus pembunuhan disertai mutilasi di Mapolres Klaten, Jawa Tengah, Kamis (22/6/2023).
Kapolres Klaten, AKBP Warsono dan Kasatreskrim Polres Klaten, AKP Lanang Teguh Pambudi menanyai pelaku dalam konferensi pers ungkap kasus pembunuhan disertai mutilasi di Mapolres Klaten, Jawa Tengah, Kamis (22/6/2023). Sejumlah fakta mutilasi Manisrenggo Klaten terungkap, mulai dari Motif hiingga alasan pelaku begitu dendam hingga tak menyesal penggal kepala korban.(KOMPAS.com/LABIB ZAMANI)

Saat ditangkap, Abdillah mengatakan pelaku langsung memberikan pengakuan.

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved