IKN Nusantara

Hijaukan Jalan Tol dan KIPP IKN Nusantara, Kementrian PUPR Dapat 42 Ribu Tanaman

Hijaukan jalan tol dan KIPP IKN Nusantara, Kementrian PUPR dapat 42 ribu tanaman

Penulis: Rafan Arif Dwinanto | Editor: Djohan Nur

TRIBUNKALTIM.CO - Sebanyak 42.000 tanaman disiapkan untuk menghijaukan Ibu Kota Nusantara atau IKN Nusantara di Kalimantan Timur.

Dilansir dari Kompas.com, Ketua Satgas Pembangunan Infrastruktur IKN, Danis Hidayat Sumadilaga mengatakan, puluhan ribu pohon tersebut berasal dari Persatuan Purnawirawan Angkatan Darat atau PPAD.

"Ini kurang lebih ada 42.000 tanaman yang kita siapkan dari PPAD," ucap Danis, seperti dikutip dari unggahan Instagram resmi Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) @kemenpupr, Rabu (19/7/2023).

Danis mengatakan, saat ini Satgas Pembangunan Infrastruktur IKN tengah bersiap-siap untuk menanam tananam tersebut.

Sebagian tanaman akan ditanam di Jalan Tol IKN dan sebagian lainnya akan diletakkan di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan atau KIPP IKN.

Lanjut Danis, penghijauan ini merupakan bukti manajemen konstruksi pembangunan infrastruktur IKN juga peduli terhadap lingkungan.

Untuk di tol, terdapat hydroseeding yang merupakan alternatif proses penyebaran biji secara tradisional.

Teknik hydroseeding dilakukan dengan cara menyemprotkan campuran bahan khusus ke lereng jalan.

"Di antara tangga-tangganya itu akan ditanami pohon-pohon," imbuh Danis.

Menurut Danis, tugas penghijauan IKN tidak hanya sekadar menanam, tetapi juga dengan memastikan pohon benar-benar hidup.

Pernyataan senada terkait penghijauan IKN juga pernah disampaikan oleh Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono.

"Nanti akan ditanam sebagai beautifikasi jalan tol dan dikelompokkan sesuai dengan jenis tanamannya.

Beberapa jenis tanaman yang siap ditanam adalah pulai, ketapang kencana, suren, damar, beringin, hingga trembesi yang cocok untuk koridor jalan tol," jelas Basuki beberapa waktu lalu.

Diperkirakan nantinya akan ada sebanyak 100 jenis tanaman yang ditanam untuk menghijaukan IKN.

Sementara, salah satu kontraktor jalan tol IKN, yakni PT Wijaya Karya terhadap melaksanakan reboisasi serta penyediaan area persemaian di proyek Jalan Tol KKT Kariangau-Sp Tempadung untuk pohon-pohon yang akan ditanam di IKN.

Direktur Utama WIKA Agung Budi Waskito mengungkapkan, WIKA juga bekerja sama dengan bank sampah lokal untuk mengelola sampah-sampah yang dihasilkan di proyek Jalan Sumbu Kebangsaan sisi Timur.

"Dengan kerja sama tersebut, limbah semen cucian mixer akan disalurkan ke biopori residu untuk digunakan kembali untuk perkerasan jalan akses ke proyek," imbuh Agung.

Selain itu, ia mengatakan, limbah juga dipisahkan berdasarkan kategorinya untuk dapat diolah.

Setelah delapan minggu, kata Agung, kompos terbentuk dari lubang biopori dipanen dan diaplikasikan pada vegetasi sekitar lokasi proyek.

"Kami tentu berharap pembangunan akan berlangsung dengan baik sehingga bisa segera rampung dan dapat mendukung keberlanjutan pembangunan IKN," ujarnya. (*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved