Korban Ledakan Kompor di Samarinda

Kabar Terkini Ibu dari Bocah Korban Ledakan Kompor di Samarinda yang Meninggal, Ada Luka Bakar

Sementara ibunya, Lulik Sri Rezeki (40) masih menjalani perawatan intensif karena luka bakar di wajah dan lengan kanannya.

|
Penulis: Rita Lavenia | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO/NEVRIANTO
Jenazah Zenobia Najmira Saleh (8) salah satu korban ledakan tabung elpiji bocor perumahan Talangsari Regency RT 31 Lavender 4 Kelurahan Tanah Merah Samarinda Utara dievakuasi dari RSU Abdul Wahab Sjachranie menggunakan ambulans untuk selanjutnya dimakamkan di Balikpapan oleh pihak keluarga, Senin (24/7/2023). 

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Setelah satu bulan lebih dirawat, Zenobia Najmira Saleh (6), bocah korban ledakan kompor di Perumahan Talangsari Samarinda dinyatakan meninggal dunia di RSUD AW Sjahranie Samarinda, Kalimantan Timur, Senin (24/7/2023).

Sementara ibunya, Lulik Sri Rezeki (40) masih menjalani perawatan intensif karena luka bakar di wajah dan lengan kanannya.

Giyatna (40), Ketua RT 031 menjelaskan, berdasarkan keterangan ayah korban, yakni M. Mudir (47), pihak keluarga belum memberitahu ibu satu anak itu mengenai kabar duka tersebut.

"Takutnya makin drop. Tapi nanti pasti suaminya menyampaikan. Karena adik Zee (korban) akan segera dimakamkan," jelas Giyatna kepada TribunKaltim.co.

Baca juga: Alasan Septic Tank Meledak di Wajo dan Sebabkan Satu Korban Luka Bakar, Penjinak Bom Turun Tangan

Saat ini, jenazah Zee sudah dibawa pihak keluarga menuju rumah utama mereka yang berada di Jalan MT Haryono, Komplek BDI, Blok C, Nomor 46 Kota Balikpapan.

Untuk diketahui, musibah ledakan yang menyebabkan Zee dan Lulik (40) ibunya menderita luka bakar itu terjadi pada Selasa (30/5) lalu, sekitar Pukul 12.30 Wita.

Kala itu sang ibu hendak memasak. Namun ketika kompor dinyalakan mendadak terjadi ledakan yang menyebabkan atap dan plafon runtuh.

Ibu dan anak yang tinggal di Perumahan Talangsari, Claster Lavender 4, RT 31, Kelurahan Tanah Merah, Kecamatan Samarinda Utara itu juga sempat terpental.

Baca juga: Meteran Listrik Meledak, 8 Bangunan di Sungai Pinang Samarinda Ludes Terbakar

Para tetangga yang mencoba menyelamatkan menemukan Zee yang masih mengenakan seragam sekolah itu dalam kondisi mengalami luka lepuh di sekujur tubuh.

Sementara Lulik, ibunya, mengalami lepuh pada wajah dan lengan kanan.

Nahas, sempat menjalani operasi sebanyak lima kali, Zee tak mampu bertahan dan dinyatakan meninggal dunia pada Pukul 12.00 Wita di RSUD AW Sjahranie Samarinda.

Sebulan Ditawat

Satu bulan lebih menjalani perawatan secara intensif di RSUD AW Syahranie, Zenobia Najmira Saleh (6) dikabarkan meninggal dunia, Senin (24/7/2023).

Menurut keterangan Giyatna, Ketua RT 31, gadis kecil itu dinyatakan meninggal dunia pada Pukul 12.00 Wita.

Saat ini jenazah korban sudah menjalani pemulasaraan dan langsung dibawa ke Kota Balikpapan.

Sumber: Tribun Kaltim
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved