Berita Malinau Terkini
Tolak Ukur Suksesnya BPJS di Malinau Bergantung pada Jaringan Internet
Adanya jaringan internet di Malinau memberikan kemudahan dalam menjalankan pelayanan publik
TRIBUNKALTIM.CO, MALINAU - Program Badan Penyelenggara Jaminan Sosial atau BPJS Kesehatan di Kabupaten Malinau, Provinsi Kalimantan Timur bergantung pada jaringan internet.
Termasuk dunia pendidikan sangat membutuhkan layanan internet yang lancar dan berkualitas.
Adanya jaringan internet di Malinau memberikan kemudahan dalam menjalankan pelayanan publik seperti kesehatan dan pendidikan.
Apakah internet di Malinau sekarang ini tidak memadai, tidak tersedia secara bagus?
Baca juga: BPJS Ketenagakerjaan Beri Perlindungan Kepesertaan via CSR RS Siloam Balikpapan
Simak selengkapnya disini, mengutip dari TribunKaltara.com.
Dua aspek pelayanan dasar yakni pendidikan dan kesehatan di Malinau, Kalimantan Utata kerap kali terbatas konektivitas yang belum memadai.
Di sektor kesehatan, telekomunikasi terutama jaringan internet dibutuhkan sebagai prasyarat layanan, diantaranya progran BPJS Kesehatan.
Kepala UPTD Puskesmas Long Loreh, Taslim saat sesi dialog virtual warga Malinau Selatan bersama Pemkab Malinau memaparkan permasalahan ini.
Dengan tersedianya jaringan 4G di daerah Malinau Selatan, satu dari sekian persoalan di bidang pelayanan kesehatan dapat teratasi.
Baca juga: Menunggak Pembayaran Jaringan Internet Rp 151 Juta, Layanan Uji KIR di PPU Terhenti
"Internet sangat kami butuhkan di Puskesmas karena berkaitan dengan layanan aplikasi BPJS," tegasnya ungkapnya, Kamis (27/7/2023).
"Salah satu kendala sebelumnya adalah jaringan karena dibutuhkan untuk input kepesertaan," ujarnya lagi.
Persoalan ini merupakan kendala umum yang dihadapi fasilitas kesehatan atau Faskes yang belum terjangkau layanan telekomunikasi memadai.
Dunia Pendidikan Juga Butuh
Sama halnya di bidang pendidikan. Keperluan belajar mengajar saat ini bergerak maju ke ranah transformasi digital.
Di antaranya, September 2023 mendatang akan dilaksanakan asesmen nasional berbasis komputer atau ANBK.
Saat ini 4G di daerahnya aktif kurang lebih 2 hari. Kebetulan dalam waktu dekat ini akan diadakan ANBK pada September 2023 ini.
"Dengan aktifnya 4G di wilayah kami, sepertinya tidak ada kendala pelaksanaannya," ujar Kepsek SMPN 1 Malinau Selatan, Ardiansyah.
Baca juga: 3 Perusahaan Pertambangan Batu Bara di Malinau Dievaluasi dari Sisi Pengelolaan Lingkungan Hidup
Saat ini, Kecamatan Malinau Selatan telah terkoneksi layanan jaringan 4G untuk menunjang baik sektor pelayanan publik, pendidikan hingga kesehatan.
Penyempurnaan telekomunikasi masih sangat dibutuhkan terutama bagi daerah yang belum menikmati manfaat serupa.
(*)
Artikel ini telah tayang di TribunKaltara.com dengan judul Telekomunikasi jadi Kendala Pelayanan di Malinau, Diharapkan Jangkau Wilayah Remote Area
Bangunan Burung Walet Dibobol, Pria di Malinau Ini Diamankan Polisi, 1 Rekannya Buron |
![]() |
---|
Polres Malinau Gelar Pasar Murah, 500 Paket Sembako Habis dalam Sejam |
![]() |
---|
Penyebab Rute Desa Tanjung Nanga Malinau Terputus, Jalan Tergerus ke dalam Lubang Tambang |
![]() |
---|
Wakapolres Mahulu Dorong Optimalisasi BUMDes dan Teknologi Lokal lewat Inovasi Pangan |
![]() |
---|
3 Fraksi di DPRD Malinau Periode 2024-2029, Ping Ding: Komposisi Lebih Sedikit |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.