2 Remaja Diduga Gasak Lima Kotak Infak di Masjid Hairul Jihad Balikpapan

TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Sebanyak 5 kotak Infak di Masjid Hairul Jihad, Balikpapan Selatan, Kota Balikpapan, Kalimantan Timur, dilaporkan lenyap.

Hal itu diketahui lantaran digondol oleh dua kawanan disinyalir berusia remaja melalui rekaman kamera pemantau atau CCTV di Masjid Hairul Jihad Balikpapan.

Dalam rekaman itu, terlihat mereka memasuki pelataran Masjid dengan mengenakan jaket bertudung berwarna krem dan hitam, serta celana panjang.

Mereka terlihat cenderung melangkah cepat, menyisir di dalam area masjid yang dalam kondisi gelap.

Baca juga: Kapolresta Balikpapan Sempat Penasaran Umur Kai Fahmi, Marbut Masjid Penjegal Pencuri Kotak Amal

Dalam aksinya, kedua lelaki itu masing-masing menenteng kotak infak beserta isinya lalu angkat kaki dari masjid.

Tak selang lama, salah satu remaja bertudung sempat kembali masuk dan mengambil satu kota infaq lagi

Ketua Masjid Hairul Jihad, Balikpapan, Sugito membenarkan kejahatan itu menyasar rumah ibadah yang ia kelola.

Kata dia, aksi pencurian itu terjadi pada Kamis 27 Juli 2023 sekitar pukul 23.10 Wita.

Baca juga: Marbot Masjid dan Pencuri Kotak Amal di Balikpapan Sempat Adu Mulut, Jawaban Pelaku saat Kepergok

Namun Sugito baru mengetahuinya selepas menjalankan salat subuh pada keesokan harinya, Jumat 28 Juli 2023.

"Pas selesai salat, biasanya saya akan buka kotak infaq itu, tapi pas saya mau cek sudah tidak ada kotak infaqnya," kata Sugito kepada TribunKaltim.co, Minggu (30/7/2023).

Akhirnya selepas menjalankan salat Jum'at, Sugito bersama warga pun melakukan penelusuran terkait pencurian kotak infak itu dengan memeriksa kondisi di sekeliling masjid.

Tak jauh dari masjid, kelima kotak infak yang sempat hilang itu pun akhirnya ditemukan. Namun, kondisi kotak infaq saat itu telah dalam keadaan kosong.

Isi Kotak Amal

Biasanya, Sugito bersama jemaah lainnya yang menjalankan salat subuh akan membuka kotak infak itu yang biasa dua kali dibuka dalam sepekan.

"Seminggu dua kali kami buka, isinya bisa sampai Rp 500 ribu," ungkap Sugito.

Baca juga: Nasib Kakek Usia 61 Tahun, Marbot Masjid di Balikpapan Berhasil Selamatkan Kotak Amal dari Pencuri