Pilpres 2024
Cak Imin Tak Masuk, Inilah 2 Nama di Lingkaran Jokowi yang Menguat jadi Cawapres Prabowo Subianto
Siapa nama Cawapres Prabowo Subianto di Pilpres 2024 sepertinya mulai mengerucut.
“Itu perintah Jokowi kepada kami. Kondisi sangat dinamis. Jadi kita harus cermat dan teliti,” ujar Budi.
Ia menekankan, Projo siap mengikuti petunjuk Jokowi. Menurutnya, barisan relawan bakal mendukung figur bakal capres yang didukung oleh kepala negara.
“Yang pasti, Projo tunduk dan tegak lurus pada Jokowi. Merah kata Jokowi, merah kata Projo,” tuturnya.
Budi pun menuturkan, pihaknya masih menunggu pergerakan berbagai partai politik untuk membentuk koalisi yang pasti. Pertimbangan yang lain, juga menunggu bakal cawapres yang diusung oleh koalisi tersebut.
“Kita menunggu koalisi partainya dan juga siapa cawapresnya. Biar semua jelas,” imbuh dia.
Gerindra sendiri menganggap kedekatan Jokowi dengan Prabowo belakangan ini sebagai hal biasa.
Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad menilai, wajar jika seorang menteri kerap bertemu dengan presidennya.
"Bahwa itu membuat Pak Prabowo senang itu bukan yang luar biasa. Dan pertemuan-pertemuan itu justru aneh kalau Presiden jarang ketemu menterinya, atau aneh kalau menteri jarang lapor Presidennya," ujar Dasco saat ditemui di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Senin (3/7/2023).
Dasco berpendapat, tak ada salahnya Jokowi dan Prabowo bertemu secara intens baru-baru ini. Dia menduga, pertemuan keduanya berkaitan dengan koordinasi tugas negara.
Baca juga: Capres dan Cawapres 2024, Inilah Prediksi Cawapres Prabowo, Anies dan Ganjar Pranowo di Pilpres 2024
Namun demikian, jika pun pertemuan tersebut berkaitan dengan dukungan Jokowi ke Prabowo, Gerindra mengaku bakal bersyukur.
"Soal dukung mendukung itu kan hak setiap orang. Sehingga siapa pun yang mendukung Pak Prabowo, ya tentunya kami bersyukur dan apresiasi," tutur Dasco.
Klaim PDI-P Sementara, terkait ini, elite PDI-P sebelumnya telah buka suara.
Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDI-P Hasto Kristiyanto membantah dukungan Jokowi bercabang ke Prabowo.
Menurut Hasto, Jokowi sejalan dengan PDI-P, mendukung Ganjar Pranowo sebagai capres Pemilu 2024.
“Ya memang enggak pernah ada persoalan itu, itu hanya framing dari pihak lain yang ingin memecah belah kekompakan dari PDI-P dengan seluruh pimpinannya,” kata Hasto saat ditemui awak media di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara, Sabtu (10/6/2023).
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.