Tanjung Isuy jadi Andalan Wisata di Kutai Barat, Penyangga IKN Nusantara

TRIBUNKALTIM.CO, SENDAWAR - Kutai Barat bagian dari kabupaten di Provinsi Kalimantan Timur, cocok untuk mengambil bagian dalam suguhkan destinasi wisata melengkapi IKN Nusantara. 

Satu di antara lokasi yang ideal untuk kunjungan wisatawan dari luar negeri maupun lokal ialah Tanjung Isuy. 

Demikian dibeberkan oleh Kepala Dinas Pariwisata Kubar, Yuyun Diah Setriyoni kepada TribunKaltim.co pada Minggu (13/8/2023). 

Dia jelaskan, potensi pariwisata di Kutai Barat sebenarnya ada banyak.

Baca juga: Progres Revisi UU IKN Nusantara, Menkumham Sebut Mendesak, Sudah Dibahas di DPR RI

Kabupaten Kutai Barat sebagai salah satu daerah penyangga ibukota negara Indonesia atau IKN Nusantara di Kalimantan Timur.

Pemerintah Kabupaten Kutai Barat melalui Dinas Pariwisata (Dispar) terus melakukan upaya pengembangan sektor pariwisata.

Bahkan dalam upaya pengembangan sektor pariwisata ini sendiri melibatkan beberapa daerah kabupaten lain di Kaltim salah satunya Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar).

Beberapa waktu lalu Dinas Pariwisata Kutai Barat melakukan kunjungan kerja dalam rangka membahas perekembangan sektor pariwisata khususnya lada wisata budaya di wilayah Kabupaten Kutai Kartanegara.

Baca juga: Dukung Kepariwisataan, Akses Jalan Masuk di 3 Objek Wisata di Kubar Segera Diperbaiki

mengatakan pihaknya terus melakukan sejumlah persiapan sejak dini, termasuk persiapan sektor pariwisata di kota penyangga IKN Nusantara.

Sehingga Dispar Kubar kata dia memiliki wacana akan berkolaborasi bersama Dispar Kutai Kartanegara dalam pengembangan pariwisata, diantaranya membuat paket wisata budaya sebagai tujuan wisata. 

"Hal ini lah dampak postif dari pertemuan dari sektor pariwisata antara dua kabupaten tersebut," kata Kepala Dispar Kubar Yuyun Diah Setriyoni, Minggu (13/8).

Yuyun berharap dengan adanya sinergitas ini, prospek ke depan khususnya kunjungan wisatawan mancanegara maupun domestik dengan tujuan ke Kubar dan Kukar bisa terwujudkan bahkan mengalami peningkatan.

"Terutama dengan paket-paket wisata, karena ini kan berhubungan dengan IKN nantinya," tambahnya.

Baca juga: Kembangkan Potensi Wisata di Kubar, Bupati FX Yapan Ingin Wujudkan Konservasi Danau Jempang

Dia membeberkan, ada beberapa yang memang dapat disatukan dari segi kewilayahan untuk kunjungan wisata nantinya.

Misalkan, wisatawan datang dari Balikpapan ke Samarinda. Tiba di Kukar menginap satu malam di Kukar dan berkeliling ke objek wisata budaya diantaranya Museum Mulawarman dan lainnya.

"Kemudian, dilanjutkan ke Kubar dengan tujuan ke daerah Tanjung Isuy dan menginap serta mengunjungi beberapa objek wisata di daerah tersebut,” tuturnya.  

Menggelar Festival

Berita sebelumnya. Setelah berlangsung cukup meriah selama tiga hari berturut-turut, pertunjukan Festival Tanjung Isuy (FTI) 2022 di Kabupaten Kutai Barat (Kubar) resmi ditutup oleh Bupati Kutai Barat FX Yapan yang diwakil oleh Sekdakab, Ayonius.

Sebelumnya, pagelaran FTI yang berlangsung di Lamin Adat Randen Temanggung Marta, Tanjung Isuy, Kecamatan Jempang ini merupakan festival tahunan yang bertujuan untuk mempromosikan kekayaan budaya dan kearifan lolak Kutai Barat yang masih sangat terjaga. 

Dalam pelaksanaannya, FTI tersebut dimotari langsung oleh Dinas Pariwisata Kubar bekerjasama dengan komunitas Tiaq Egah Tanjung Isuy yang peduli terhadap pelestarian kesenian, kebudayaan dan objek wisata di Kecamatan Jempang.

Ketua Panitia FTI, Erik Estrada mengatakan melalui kegiatan ini dapat menunjukkan betapa kayanya kearifan lokal yang dimiliki Bumi Tanaa Purai Ngeriman (julukan Kabupaten Kutai Barat).

Mulai dari parade busana Adat Doyo Dayak Benuaq, upacara adat penyambutan dan beluraat adat, pertunjukan seni dan budaya, lomba olah raga tradisional, ritual bemakaat di Danau Jempang yang terus dipromosikan hingga keluar negeri.

Seni Budaya Generasi Muda

Ketua Panitia FTI, Erik Estrada, mengatakan kegiatan ini berlangsung sukses berkat dukungan dan swadaya masyarakat yang ingin mengembalikan potensi wisata budaya yang pernah menjadi primadona wisata lokal maupun asing.

“Ini sesuai tujuan kami untuk mempertahankan dan memperkenalkan seni dan budaya kepada generasi muda dan wisatawan,” ungkapnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata Kubar, Yuyun Diah Setiorini menyampaikan, Dinas Pariwisata Kubar selalu bersinergi dengan Dinas Pariwisata Provinsi Kaltim.

Pastinya menyampaikan, Festival Tanjung Isuy Kutai Barat sudah masuk dalam agenda Dinas Pariwisata Kalimantan Timur. 

"Harapannya ke depan FTI menjadi penggerak atau motivator untuk mengembangkan pariwisata di Kubar khusunya Tanjung Isuy," katanya. (*)