Pilpres 2024
Ditolak Jansen Demokrat untuk Jadi Cawapres Anies, Yenny Wahid Siap Bantu Ganjar Keliling Jawa Timur
Ditolak Wasekjen Partai Demokrat Jansen Sitindaon untuk jadi bakal cawapres Anies Baswedan, kini Yenny Wahid siap bantu Ganjar keliling Jawa Timur.
TRIBUNKALTIM.CO - Ditolak Wasekjen Partai Demokrat Jansen Sitindaon untuk jadi bakal calon wakil presiden (cawapres) Anies Baswedan, kini Yenny Wahid siap bantu dan dampingi Ganjar Pranowo keliling Jawa Timur.
Bakal calon presiden Ganjar Pranowo sowan ke rumah Gus Dur untuk menemui Sinta Nuriyah dan Yenny Wahid.
Usai pertemuan tersebut, Putri Presiden Keempat RI Abdurrahman Wahid, Yenny Wahid mengaku siap membantu dan mendampingi Ganjar Pranowo keliling Jawa Timur.
Seperti diketahui, Yenny Wahid dan keluarganya berasal dari Jawa Timur.
Jawa Timur juga jadi salah satu lumbung suara terbesar di Pilpres.
Sebelumnya, Wakil Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Jansen Sitindaon menolak Yenny Wahid untuk jadi cawapres Anies Baswedan karena dianggap bagian dari rezim Jokowi.
Baca juga: Ganjar Pranowo Sowan ke Yenny Wahid dan Sinta Nuriyah, Ini Isi Pembicaraan Capres PDIP
Yenny mengaku siap menemani bakal calon presiden atau bacapres Ganjar Pranowo berkeliling Jawa Timur.
Bahkan, Yenny juga siap menemani Ganjar berkunjung ke sejumlah tempat di provinsi asal keluarganya itu.
Hal itu disampaikan Yenny saat Ganjar sowan ke kediaman ibundanya, Sinta Nuriyah di Ciganjur, Jakarta Minggu (13/8/2023) malam.
Saat awak media menanyakan terkait kedekatan Yenny dan Ganjar, putri sulung Gus Dur itu hanya tersenyum.
Namun dia memastikan siap mendampingi Ganjar untuk keliling Jawa Timur.
"Saya siap mendampingi Mas Ganjar. Kalau ke makam Gus Dur, nanti saya dampingi. Kalau Mas Ganjar jalan-jalan ke Jawa Timur, saya temeninlah Mas Ganjar," kata Yenny.
Yenny juga mengungkapkan bahwa Ganjar bukan orang asing bagi keluarganya.
Baca juga: KIB Rontok Gara-gara Endorsment Jokowi? Gerbong Ganjar dan PDIP Mengecil, Prabowo Paling Untung
Apalagi, hubungan antara Ganjar dengan keluarga Gus Dur sudah lama terjalin dengan baik.
"Udah lama Mas Ganjar sama Bu Sinta, berinteraksi. Berproses itu sudah lama. Pak Ganjar bukan pertama kali datang ke sini, sudah berkali-kali seperti saat Haul Gus Dur. Jadi ya sudah bolo dewe, sudah teman sendiri," ungkapnya.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.