Kesehatan
Masih Banyak yang Tidak Sadar, 9 Kebiasaan Ini Dapat Merusak Jantung, Cek Cara Sederhana Merawatnya
Masih banyak yang tidak sadar, 9 kebiasaan ini dapat merusak jantung, cek cara sederhana merawatnya.
TRIBUNKALTIM.CO - Masih banyak yang tidak sadar, 9 kebiasaan ini dapat merusak jantung, cek cara sederhana merawatnya.
Masih banyak yang belum menyadari bahwa ada sejumlah kebiasaan menjadi penyebab sakit jantung.
Sejumlah hal yang kerap dilakukan ini bisa merusak jantung.
Oleh karena itu, penting bagi masyarakat untuk mengetahui apa saja kebiasaan yang menjadi penyebab sakit jantung.
Apalagi, jantung adalah organ penting bagi manusia yang bekerja tiada henti, bahkan ketika seseorang sedang tidur
Jantung berperan sebagai pompa untuk mengedarkan darah yang mengandung oksigen ke seluruh tubuh.
Jantung bekerja untuk memastikan suplai oksigen dan nutrisi yang cukup kepada seluruh sel, jaringan, dan organ di dalam tubuh.
Jika jantung rusak karena kebiasaan tak baik yang dilakukan, keseimbangan tubuh akan terganggu.
Walhasil, akan muncul berbagai masalah kesehatan.
Lantas, apa saja kebiasaan yang dapat merusak jantung dan mengundang penyakit jantung?
Baca juga: Benarkah Minum Kopi Hitam Tanpa Gula Dapat Meningkatkan Kesehatan Jantung? Penjelasan Lengkapnya
9 Kebiasan yang Dapat Merusak Jantung
Dihimpun dari berbagai sumber, berikut kebiasaan yang bisa merusak jantung sehingga sebaiknya dihindari:
1. Duduk terlalu lama
Kebiasaan pertama yang dapat merusak jantung adalah duduk terlalu lama.
Dikutip dari EverydayHealth, terlalu lama duduk selama enam hingga delapan jam sehari tanpa jeda memiliki peluang 12-13 persen lebih tinggi menderita penyakit jantung.
Jika pekerjaan memaksa duduk sepanjang hari, cobalah untuk sering-sering berdiri dan berjalan untuk memberikan waktu jeda.
Berjalan setidaknya selama 150 menit seminggu dapat membantu mengurangi risiko terkena penyakit jantung.
2. Menyendiri terlalu lama
Kebiasaan kedua yang dapat merusak jantung adalah menyendiri terlalu lama.
Seseorang yang mengisolasi diri secara sosial dan kesepian berkaitan dengan peningkatan risiko serangan jantung, stroke, bahkan kematian sebesar 30 persen.
Hal tersebut terutama bagi kalangan anak muda yang berusia 18 hingga 25 tahun, orang dewasa yang lebih tua, wanita, dan individu berpenghasilan rendah.
Oleh karena itu, bersosialisasi dengan orang lain merupakan hal penting yang dapat membantu menjaga kesehatan.
3. Konsumsi garam terlalu banyak
Kebiasaan ketiga yang dapat merusak jantung adalah terlalu banyak makan garam.
Garam diketahui mengandung natrium yang jika dikonsumsi berlebihan dapat menyebabkan tekanan darah tinggi atau hipertensi.
Hipertensi merupakan faktor risiko munculnya penyakit jantung karena aliran darah menjadi tidak normal yang menyebabkan jantung dipaksa bekerja lebih keras.
Sebaiknya konsumsi garam tidak lebih dari 2.300 mg sehari dengan hindari makanan cepat olahan seperti sayur dan daging kalengan.
4. Kurang tidur
Kebiasaan keempat yang dapat merusak jantung adalah kurang tidur.
Kualitas tidur yang buruk dan berdurasi pendek dikaitkan dengan risiko obesitas, hipertensi, dan diabetes yang lebih tinggi.
Ketiga hal tersebut yang dapat menjadi penyebab munculnya penyakit jantung, seperti jantung coroner.
Selain itu, terlalu banyak tidur juga dapat meningkatkan risiko terkena serangan jantung atau stroke.
Idealnya, orang dewasa memiliki waktu tidur tujuh jam dalam sehari yang juga dapat memberikan waktu untuk jantung berdetak lebih pelan dibanding saat bekerja di siang hari.
5. Tidak cukup berolahraga
Kebiasaan kelima yang dapat merusak jantung adalah kurang olahraga.
Dilansir dari HCAFloridaHealthcare, tidak meluangkan waktu untuk berolahraga merupakan hal buruk yang bisa menyebabkan berbagai masalah kesehatan, termasuk penyakit jantung.
Berolahraga diketahui dapat memperlancar peredaran darah dan meningkatkan metabolisme tubuh.
Oleh karena itu, setidaknya luangkan waktu sebelum atau setelah bekerja untuk berolahraga ringan seperti jogging.
Baca juga: 4 Bahaya Konsumsi Mie Instan saat Sarapan, Keseringan Bisa Terserang Penyakit Jantung
6. Merokok
Kebiasaan keenam yang dapat merusak jantung adalah merokok.
Merokok dapat menyebabkan serangan jantung karena mengandung nikotin, termasuk juga vaping. Selain menyebabkan kanker, merokok juga dapat meningkatkan hipertensi yang pada akhirnya memicu terjadinya komplikasi penyakit pada jantung.
Memang tidak mudah, tetapi manfaat kesehatan dari berhenti merokok sangat besar.
7. Tidak menjaga kesehatan gigi
Kebiasaan ketujuh yang dapat merusak jantung adalah tidak menjaga kesehatan gigi.
Kesehatan gigi yang tidak terjaga dengan baik dapat mengakibatkan jantung menjadi tidak baik, dikutip dari HuffPost.
Gigi dan gusi yang kotor akan meningkatkan risiko infeksi bakteri yang memicu terjadianya peradangan.
Setelah itu, radang gusi dan kesehatan mulut yang buruk menyebabkan peradangan yang dapat memperparah masalah jantung seperti kolesterol tinggi atau pecahnya plak.
8. Terlalu banyak konsumsi kafein
Kebiasaan kedelapan yang dapat merusak jantung adalah telalu banyak minum kopi.
Kopi berkafein umumnya aman dan melindungi jantung jika dikonsumsi maksimal dua cangkir perhari.
Namun, jika terlalu banyak minum kopi dapat berdampak buruk untuk jantung.
Konsumsi kopi berkafein terlalu banyak menyebabkan peningkatan detak jantung, kontraksi pembuluh darah, dan meningkatkan tekanan darah.
Kafein dianggap aman hingga 300 hingga 400 miligram per hari dan selebihnya dapat menimbulkan efek negatif.
9. Tidak mengelola stres dengan baik
Kebiasaan kesembilan yang dapat merusak jantung adalah tidak bisa mengendalikan stres.
Stres dapat menyebabkan dampak secara fisik seperti peningkatan tekanan darah, kolesterol tinggi, obesitas, resistensi insulin, dan gangguan irama neuron.
Selain itu, stres kronis juga dapat meningkatkan risiko pembekuan darah di seluruh tubuh.
Jika gumpalan terbentuk di arteri yang sudah menyempit, bisa menyebabkan serangan jantung.
Oleh karena itu, sebaiknya kelola stres dengan baik dengan menyempatkan melakukan hobi, olahraga, atau meditasi.
Jika dirasa sulit mengelola stres, bisa berkonsultasi dengan psikolog atau psikiater.
Itulah sejumlah kebiasaan yang dapat merusak jantung. Agar jantung Anda sehat, hindari kebiasaan buruk di atas.
Baca juga: 4 Bahaya Konsumsi Mie Instan saat Sarapan, Keseringan Bisa Terserang Penyakit Jantung
Cara Sederhana Menjaga Kesehatan Jantung
Menjaga kesehatan jantung termasuk satu hal penting, karena organ yang satu ini berperan dalam memompa darah ke seluruh bagian tubuh.
Aliran pompa darah inilah yang membawa oksigen dan sejumlah nutrisi lain untuk membuat organ bagian tubuh lainnya dapat bekerja sebagaimana mestinya.
Agar jantung tetap sehat, ada sejumlah cara yang dapat kita lakukan di rumah.
Berikut pemaparan selengkapnya, sebagaimana dikatakan dokter spesialis jantung dari RS Mitra Keluarga, Kelapa Gading, Jakarta, dr. Utojo Lubiantoro, SpJP, FIHA kepada Kompas.com, beberapa waktu lalu.
1. Konsumsi makanan bernutrisi seimbang
Menjaga kesehatan jantung dapat dimulai dengan konsumsi sejumlah makanan bernutrisi seimbang.
Menurut dokter Utojo, makanan dengan gizi seimbang itu meliputi beragam asupan makanan yang bersumber dari hewani hingga nabati.
Cakupan nutrisinya pun meliputi jumlah protein yang cukup, lemak, karbohidrat, vitamin, mineral hingga serat yang harus terpenuhi dalam pola makan sehari-hari.
"Secara umum kita butuh nutrisi seimbang termasuk kolesterol. Walau bagaimana pun tubuh manusia tetap butuh kolesterol, apalagi untuk wanita, ya."
"Kolesterol ini cukup berperan dalam menentukan hormon perempuan. Jadi semua ada batasnya. Nah, setelah usianya semakin tua tentu jumlah asupannya perlu dibatasi," kata Dokter Utojo.
2. Olahraga Teratur
Olahraga teratur juga penting untuk dilakukan karena dengan melakukan aktivitas fisik, otot jantung jadi terlatih dengan baik.
Melakukan olahraga juga ada batasannya yang disesuaikan dengan kemampuan masing-masing individu.
"Jangan salah kira kalau olahraga terus menerus baik untuk jantung. Padahal kalau berlebihan juga tidak baik," papar dia. B
3. Istirahat yang cukup
Istirahat juga termasuk faktor penting dalam menjaga kesehatan tubuh dan jantung secara menyeluruh.
Sudah banyak studi yang mengungkapkan bahwa orang yang kurang tidur dikaitkan dengan risiko kerusakan pada jantung hingga memicu sejumlah gangguan kesehatan lainnya.
Untuk itu, pastikan setiap malam kita mendapatkan waktu tidur yang cukup dan berkualitas.
4. Mengelola Tingkat Stres
Mirip seperti kualitas tidur malam, stres juga termasuk masalah yang memperburuk kesehatan jantung kita.
Maka dari itu, belajarlah untuk bisa mengelola tingkat stres agar dampaknya tidak merugikan kesehatan tubuh secara keseluruhan.
Cara paling mudahnya, kita dapat melakukan latihan pernapasan atau olahraga relaksasi demi memiliki jantung yang sehat.
5. Deteksi Dini
Salah satu bagian penting dari menjaga kesehatan jantung adalah dengan mendeteksi dini atau check up kondisi medis secara teratur.
Kata Dokter Utojo, jangan sampai masalah jantung terlanjur dikenali gejalanya.
Sebab jika gejala itu muncul, bisa jadi penyakit atau gangguan jantung yang dialami sudah dalam tahap yang butuh tindakan medis.
"Jangan cuma periksa kalau lagi ada gejala. Check up kondisi medis itu perlu apalagi dengan melihat faktor risiko," terangnya.
"Untuk periode cek secara berkalanya juga disesuaikan dengan kondisi tubuh masing-masing."
"Coba ingat lagi kalau semakin banyak faktor risiko sakit jantung, seperti gaya hidup sembarangan, merokok dan lain sebagainya. Maka pemeriksaan bisa dilakukan secara rutin," urainya. "Tapi kalau sudah merasa sehat, satu kali cek kesehatan dalam setahun tidak masalah," pungkasnya.
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.