Berita Balikpapan Terkini

Buntut Persoalan Asmara, Pria di Balikpapan Alami Luka Bacok di Wajah

Seorang pria bernama Prasetyo mengalami luka akibat penganiayaan di Balikpapan, Sabtu (19/8/2023) sekitar pukul 23.30 Wita.

Penulis: Mohammad Zein Rahmatullah | Editor: Mathias Masan Ola
TRIBUNKALTIM.CO/DWI ARDIANTO
Ceceran darah kering diduga dari luka korban di salah satu outlet laundry di Balikpapan. Sebelumnya, di lokasi tersebut sempat terjadi penganiayaan dengan menggunakan sajam. 

TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Seorang pria bernama Prasetyo mengalami luka akibat penganiayaan di Balikpapan, Sabtu (19/8/2023) sekitar pukul 23.30 Wita.

Kejadiannya persis di sebuah usaha laundry atau penatu di Jalan Jenderal Sudirman RT 27, Klandasan Ulu, Balikpapan.

Korban pekerja di guest house mengalami luka di pelipis dan pipi kiri, serta mata kiri yang ditambal perban, lalu luka tusuk di bagian dada.

Baca juga: Kasus Suami Aniaya Istri Siri di Samarinda Berakhir Damai, Pakai Keadilan Restoratif

Sebagai gambaran, letak guest house dan penatu tersebut berdiri dalam satu bangunan.

Terdapat dua pelaku yang terlibat dalam insiden ini, salah satunya adalah seorang pria berinisial WN (30). Sementara identitas pelaku lainnya tak dikenal.

Menurut saksi mata yang juga rekan korban, Bahaji (46), peristiwa ini bermula saat WN berusaha membujuk istrinya, KK (28), untuk pulang bersamanya. Namun, KK menolak, diduga karena terjadi pertengkaran sebelumnya.

Tidak terima dengan penolakan tersebut, WN bertindak kasar dan mengancam KK.

Bahaji juga mengungkap bahwa WN menuduh KK berselingkuh dengan salah seorang penjaga guest house yang belum diketahui namanya.

Karena keributan yang terjadi, korban akhirnya mengusir WN dari tempat tersebut. Antara terduga pelaku dan korban sempat terjadi perkelahian fisik. Hingga akhirnya WN memutuskan untuk angkat kaki.

Baca juga: Panik Tepergok Curi Kotak Amal, Pria di Balikpapan Aniaya Marbut Masjid Pakai Gunting

Namun, WN mengancam akan kembali sambil mengumpat korban sebelum pergi.

"Kamu jangan pergi ya. Tunggu di sini kalau kamu memang laki-laki," tutur Bahaji mencontoh gertakan WN kepada korban, Minggu (20/8/2023) malam.

Kurang dari setengah jam kemudian, WN kembali ke lokasi bersama seorang temannya dengan mengendarai sepeda motor. Keduanya membawa senjata tajam.

Mereka menyerang korban tanpa belas kasihan. Meskipun korban berusaha membela diri, kedua pelaku terus menyerangnya secara brutal.

Akibat serangan ini, korban mengalami luka bacok. Darah korban mengotori lantai laundry dan barang-barang di sekitarnya hingga mengering.

Bahaji pun sempat berupaha memisahkan perkelahian itu. Naas dirinya turut menjadi korban sabetan sajam.

Baca juga: Pria di Kukar Aniaya Tetangga Sendiri Tanpa Alasan, Korban Terluka di Kepala

Sementara Prasetyo mengalami luka yang cukup parah, seperti luka di pelipis dan pipi kiri yang harus ditambal perban. Bahkan, rekan terduga pelaku WN juga sempat menikam korban di bagian dada.

"Tapi nggak dalam. Nggak terlalu parah, mata pisaunya kena tulang. Paling parah itu ya di muka," papar Bahaji.

Menariknya, sajam yang digunakan WN terlihat tumpul karena Bahaji, yang juga terkena sabetan, tidak mengalami luka serius.

Setelah melakukan aksi kejam itu, kedua pelaku segera melarikan diri dari tempat kejadian. Namun sempat meninggalkan sepeda motor yang mereka tumpangi.

Sementara korban segera dilarikan ke Rumah Sakit Bhayangkara untuk mendapatkan perawatan medis.

Dikonfirmasi, Kasatreskrim Polresta Balikpapan, Kompol Ricky Sibarani mengamini kejadian itu.

Senada Bahaji, Ricky menyebut bahwa korban mulanya melerai tersangka dan penjaga guest house.  "Tapi tersangka nggak terima dan kembali ke TKP bawa teman dan pakai sajam," imbuh Ricky.

Untuk korban sendiri, kata dia, sudah lebih membaik dan bisa pulang ke rumah. Sementara pihaknya masih melanjutkan penyelidikan.

"Masih lidik untuk tersangkanya," tegas Ricky. (*)

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved