Berita Paser Terkini
Kelanjutan Pembangunan Bandara Paser Masih dalam Tahap Dokumen Review dan Studi Pendahuluan
Kelanjutan pembangunan bandara Kabupaten Paser saat ini masih dalam tahap penyusunan dokumen review detail engineering design (DED), serta dokumen.
Penulis: Syaifullah Ibrahim | Editor: Aris
TRIBUNKALTIM.CO, TANA PASER - Kelanjutan pembangunan bandara Kabupaten Paser saat ini masih dalam tahap penyusunan dokumen review detail engineering design (DED), serta dokumen studi pendahuluan.
Hal tersebut sesuai dengan arahan Direktorat Jenderal (Dirjen) Perhubungan Udara saat pertemuan antara Kemenhub, Pemprov Kaltim dan Pemkab Paser pada 8 Februari lalu.
Kepala Dinas Prrhubungan (Dishub) Kabupaten Paser Inayatullah menyampaikan, penyusunan dokumen tersebut dilakukan oleh Bappedalitbang Kabupaten Paser.
"Sesuai nomenklatur kewenangan penganggarannya yang tertuang dalam Keputusan Mendagri nomor 050-5889 Tahun 2021, cuman tetap kami bantu dalam penyusunannya," terang Inayatullah, Rabu (23/8/2023).
Baca juga: Jaga Kelestarian Alam dan Lingkungan, Polres Paser Tanam 1.000 Pohon Mangrove
Dalam memonitor dan mengevaluasi penyusunan kedua dokumen tersebut, pihaknya telah melakukan pertemuan pada 22 Agustus dan hari ini di Direktorat Bandar Udara Kementerian Perhubungan (Kemenhub) RI di Jakarta.
"Dari hasil pertemuan yang dilakukan, diinstruksikan agar perencanaan teknis yang disusun pada dokumen review DED harus menyesuaikan kondisi eksisting tanah, topografi, drainase, konstruksi runway, taxiway dan apron yang sudah terpasang," tambahnya.
Begitupun dengan kondisi kedalam tanah keras, timbunam, struktur bawah bangunan hingga pada struktur atas bangunan.
Selain itu, juga yang perlu menjadi perhatian berkaitan dengan penentuan desain bangunan bandara yang akan dibangun.
"Harus diputuskan, apakah desainnya masih menyesuaikan desain lama atau diperlukan treatment pada beberapa bidang pekerjaan, ataukah menggunakan rancangan baru. Karena dokumen yang dimaksud penting sebagai pedoman teknis pelaksanaan fisik, serta untuk penentuan besar anggaran pembiayaannya," papar Inayatullah.
Baca juga: DPU akan Pasang Jaringan Pipa di 5 Lokasi Balikpapan untuk Penuhi Kebutuhan Air Bersih
Sementara pada penyusunan dokumen studi pendahuluan, diinstruksikan agar didetailkan terkait kajian lingkungan strategis lantaran ditetapkannya Penajam Paser Utara (PPU) dan Kabupaten Paser menjadi daerah mitra strategis IKN.
Sehingga hal itu, kata Inayatullah perlu penambahan data dari Bappenas untuk rencana-rencana pengembangan daerah-daerah mitra strategis tersebut.
"Kemudian juga perlu ditambahkan penyusunan RDS (Real Demand Survey), serta diperdalam alternatif pembiayaannya. Baik melalui sharing anggaran oleh pihak Kemenhub, Pemprov Kaltim dan Pemkab Paser maupun melalui KPBU (Kerjasama Pemerintah & Badan Usaha)," tandas Kadishub Paser.
Sementara itu, Sekretaris Dirjen Perhubungan Udara Cecep Kurniawan mengatakan pihaknya mendukung dan akan terus memonitoring proses penyusunan dokumen review DED dan dokumen studi pendahuluan.
Kedua dokumen tersebut, akan menjadi dasar dalam penganggaran dan pelaksanaan lanjutan pembangunan bandar udara Kabupaten Paser.
"Semoga kedua dokumen itu bisa selesai pada September atau Oktober mendatang, supaya bisa dilakukan presentasi akhir di Direktorat Jenderal Perhubungan Udara Kemenhub, sehingga bisa segera diputuskan proses penganggaran dan pelaksanaan pembangunannya," tutupnya. (*)
Ratusan Anggota Gerakan Pramuka di Kaltim Ikuti Perkemahan Antar Satuan Karya Daerah 2025 di Paser |
![]() |
---|
Hingga September Bulog Kanca Paser Telah Serap 13 Ribu Ton Gabah Kering Panen Milik Petani |
![]() |
---|
Bulog Kanca Paser Buka Penyerapan Gabah Kering Panen Milik Petani, Dibeli Rp 6.500 per Kilogram |
![]() |
---|
Anggota BPD di Paser Miliki Fungsi Strategis, Hetifah Dorong Pengawasan Pembangunan Desa |
![]() |
---|
Anggota DPR RI Hetifah Dorong Badan Permusyawaratan Desa di Paser Berinovasi Serap Aspirasi Warga |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.