Breaking News

Berita Kukar Terkini

30 Hektare Lahan Gambut di Muara Kaman Kukar Terbakar, Diduga Ada Kesengajaan

Kebakaran hutan dan lahan yang berlokasi di Desa Sabintulung dan Desa Tunjungan, Kecamatan Muara Kaman.

Penulis: Miftah Aulia Anggraini | Editor: Budi Susilo
HO/BPBD Kukar
Lahan gambut seluas 30 hektare di Kecamatan Muara Kaman, Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur hangus terbakar. 

Ini disebabkan fenomena El Nino dan Indian Ocean Dipole (IOD) yang terjadi di samudra.

Pemanasan di wilayah laut menyebabkan perubahan cuaca, angin menjadi lebih kering di musim kemarau ini.

Baca juga: Isran Noor Tetapkan Status Siaga Bencana Kekeringan, Karhutla, dan Asap di Kaltim

Efek lanjutannya banyak, salah satunya banyak titik panas atau hotspot yang muncul di Kukar. Jika dipantau melalui aplikasi Sipongi, banyak hotspot yang terpantau satelit.

“Banyak hotspot, tapi bukan titik api. Titik panas yang terpantau satelit kalau di zoom ada pit tambang, atap seng juga ketika panas itu jadi titik hotspot,” kata Kalak BPBD Kukar, Setianto N Aji belum lama ini.

Setianto melanjutkan, secara faktual dua pekan belakangan banyak kejadian Karhutla di Kukar, termasuk kebakaran permukiman.

Titik panas juga selalu berkembang setiap hari, padam di sisi satu kemudian muncul hotspot di titik lainnya, begitu sebaliknya.

BPBD Kukar mengaku kesulitan melakukan penanganan, syukurnya banyak relawan dan Masyarakat Peduli Api (MPA) yang ikut terlibat.

Kebakaran lahan yang terjadi beberapa waktu terakhir berlokasi di Jonggon C dan Jonggon Desa Kecamatan Loa Kulu.

Kemudian, Kelurahan Merdeka Kecamatan Samboja, Desa Sabintulung Kecamatan Muara Kaman, Kecamatan Muara Muntai, Desa Lamin Telihan Kecamatan Kenohan.

Kelurahan Jawa, Kelurahan Dondang dan Kelurahan Pendingin Kecamatan Sangasanga. Kelurahan Muara Jawa Tengah, Kelurahan Muara Kembang Kecamatan Muara Jawa.

Kebakaran ini mengakibatkan puluhan hektare lahan hangus. Namun demikian, status Kukar masih terbilang aman, belum ke tahap Status Siaga Darurat.

Hal tersebut dikarenakan ada beberapa kriteria untuk tahap siaga darurat.

BPBD Kukar juga menjadikan rekomendasi teknis BMKG dan perkembangan hotspot.

Jika tidak ada perkembangan, maka status Kukar tidak akan sampai siaga darurat.

Tetapi jika prakiraan cuaca mengindikasikan kekeringan panjang tanpa hujan, hotspot meluas, karhutla meningkat, maka Kukar akan bersiap ke siaga bencana.

“Kita belum siaga bencana, di Kaltim juga belum ada. Tapi semua sudah bersiap.

"Kalau dua kabupaten/kota membuat status siaga bencana, provinsi akan mengikuti,” pungkasnya. (*)

Sumber: Tribun Kaltim
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved