Heran Pertalite di Bumi Batiwakkal Langka, Wakil Ketua DPRD Berau Minta OPD Cek Seluruh SPBU

TRIBUNKALTIM.CO, TANJUNG REDEB - Kelangkaan Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis Pertalite membuat antrean panjang kendaraan di sejumlah SPBU di Kabupaten Berau beberapa waktu lalu.

Kondisi ini jadi perhatian Wakil Ketua I DPRD Berau, Syarifatul Syadiah. Dikatakannya, Ia sudah mendengar kabar tersebut.

Dirinya pun merasa heran kelangkaan BBM kembali terjadi yang cukup meresahkan masyarakat.

Menurutnya, ketersediaan BBM jenis Pertalite setahun belakangan selalu ada di setiap SPBU.

Baca juga: Warga Keluhkan SPBU di Berau Antre Panjang, Pengecer BBM Banyak yang Tutup

Karena itu, dirinya berharap instansi terkait melakukan pengecekan di sejumlah SPBU untuk mengetahui penyebab kelangkaan itu.

“Kira-kira apakah ada pengurangan kuota dan sebagainya. Kok tiba-tiba lenyap begini. Kalau ini dibatasi Pertamina mudah-mudahan bisa teratasi,” ungkapnya kepada Tribunkaltim.co,  Rabu (30/8/2023).

Ia pun menegaskan jika tidak terjadi kelangkaan BBM jenis Pertalite maka dapat dipastikan kuota BBM untuk Berau masih aman.

“Kalau kuota BBM untuk Berau tidak dikurangi, pasti ada hal-hal memicu terjadi kelangkaan BBM tersebut,” jelasnya.

Baca juga: Hari Ini Pj Sekda Berau Pensiun, Agus Wahyudi Ingatkan Netralitas ASN Menjelang Masa Politik

“Contoh, ada yang menimbun, maka harus ada peraturan tegas untuk pembelian BBM tersebut,” lanjutnya.

Pihaknya pun mengimbau kepada OPD dan instansi terkait serta manajemen SPBU di Kabupaten Berau untuk duduk bersama diskusi mencari solusi menuntaskan masalah kelangkaan BBM ini.

“Jangan sampai masyarakat lagi yang dirugikan,” ujarnya.

Ia tegas mengingatkan pemilik SPBU maupun masyarakat Kabupaten Berau tidak melakukan aksi menimbun BBM.

“Kami tentu akan mencarikan solusinya bersama Bagian Ekonomi Setkab Berau,” tutupnya. (*)