Berita Viral
Tak Kapok Siram Air Kencing dan Tinja, Masriah Kini Lakukan Ini untuk Halangi Renovasi Rumah Wiwik
Tak kapok meski sudah dipenjara, Masriah, emak-emak yang viral karena siram air kencing dan tinja ke rumah tetangganya, Wiwik kembali berulah.
TRIBUNKALTIM.CO - Tak kapok meski sudah dipenjara, Masriah, emak-emak yang viral karena siram air kencing dan tinja ke rumah tetangganya, Wiwik kembali berulah.
Masriah kini melakukan cara berbeda untuk menghalangi renovasi rumah tetangganya, Wiwik.
Masriah, emak-emak si pembuang air kencing dan tinja ke rumah tetangganya kembali berulah.
Masriah kembali mengganggu ketenangan tetangganya, Wiwik Winarti, dengan cara berbeda.
Baca juga: Usai Bebas dari Penjara, Masriah Digugat Ratusan Juta, Viral Kasus Buang Kotoran ke Rumah Tetangga
Baca juga: Terbaru! Masriah Penyiram Tinja Akhirnya Dipenjara, Terkuak Alasan Warga Langsung Gelar Syukuran
Baca juga: Update Terbaru Nasib Masriah, Terancam 3 Bulan Penjara, Terbongkar Motif Buang Kotoran ke Tetangga
Meski sudah mendekam di penjara, tampaknya Masriah masih belum kapok dengan apa yang diperbuatnya.
Masriah berupaya menghalangi proses renovasi rumah tetangganya dengan cara menaruh sepeda motor di jalan dan menyemen jalanan biar tak bisa dilintasi mobil.
Tampaknya penjara tak membuat hati Masriah melunak ke Wiwik Winarti.
Lantaran konflik tetangga menyiramkan air kencing di Sidoarjo, Jawa Timur, rupanya belum sepenuhnya usai.
Pelaku penyiraman, Masriah, disebut masih mengganggu proses pembangunan rumah Wiwik Winarti, warga Desa Jogosatru, Sukodono, Sidoarjo.
Wiwik Winarti sendiri mendapatkan bantuan renovasi rumah dari Bupati Sidoarajo, Ahmad Muhdlor Ali alias Gus Muhdlor.
Hal itu lantaran kediamannya mengalami kerusakan akibat ulah Masriah siram air kencing dan kotoran.

Menantu Wiwik Winarti, Nur Mas'ud mengatakan, pembangunan rumah tersebut kini terganggu karena kelakuan Masriah.
Ia mengaku, jalan menuju kediamannya tersebut kini ditutup menggunakan batu dan sepeda motor.
"Di depan rumah Masriah dikasih batu, dicor, dan dikasih kayu, diadang dengan sepeda motor juga," kata Mas'ud, ketika dikonfirmasi Kompas.com melalui pesan singkat pada Minggu (27/8/2023).
Nur Mas'ud akhirnya meminta para pembawa material untuk memarkirkan pikapnya sedikit lebih jauh dari rumahnya.
Nantinya, bahan bangunan tersebut dibawa menggunakan gerobak.
"Kemarin mobil materialnya enggak bisa masuk, sehingga materialnya diangkut pakai gerobak pembawa bahan bangunan," jelasnya.
Baca juga: Terbaru Nasib Masriah, Emak-emak yang Buang Kencing dan Tinja di Rumah Tetangga, Tidak Dipidana
Belum lama ini viral di media sosial aksi emak-emak bernama Masriah secara terus menerus membuang tinja dan air kencing ke rumah tetangganya sendiri.
Akibat aksi tak terpuji itu, kini Masriah dijebloskan ke penjara dan dijatuhi hukuman satu bulan penjara.
Atas hukuman yang diterima oleh Masriah itu, sejumlah warga Desa Jogosatru RT 1/RW 1, Sukodono, Sidoarjo menggelar syukuran pada Sabtu, (3/6/2023).
Momen syukuran warga Desa Jogosatru diunggah oleh akun Instagram @terangmedia.
Dalam unggahan tersebut, tampak ekspresi bahagia warga hadi di acara tasyakuran itu.
Terlihat sejumlah warga yang terdiri dari anak-anak dan orang dewasa menikmati hidangan tasyakuran tersebut.
Salah satu warga bernama Raffi (20) mengatakan, bahwa tasyakuran itu sengaja dibuat dalam rangka syukuran atas dipenjaranya Masriah.
"Ya ibu ibu sini lagi mengadakan tasyakuran atas dipenjaranya Masriah," ucap Raffi.
Baca juga: Aksinya Viral dan Dilakukan Sejak 2017, Alasan Sebenarnya Masriah Siram Kencing ke Tetangganya
Setelah mendengar Masriah dijebloskan ke Lapas Sidoarjo, warga sekitar rumahnya langsung mengadakan syukuran.
Menurut Raffi, tindakan tak terpuji Masriah itu membuat lingkungan sekitarnya tak tentram.
Diberitakan sebelumnya, viral aksi emak-emak siram air kencing ke rumah tetangganya itu terjadi di Desa Jogosatru, Sidoarjo, Jawa Timur.
Ternyata aksi emak-emak siram air kencing ke rumah tetangganya tersebut bukan pertama kalinya. Emak-emak bernama Masriah itu sudah melakukan tindakan yang merugikan itu sejak tahun 2017 lalu.
Dalam video singkat yang diunggah oleh akun Instagram @medsoszone, terlihat Masriah tengah berjalan disebuah gang membawa mangkok berisi sampah dan cairan yang merupakan air kencing.
Masriah yang saat itu memakai daster batik berwarna merah itu membawa mangkok tersebut ke arah rumah tetangganya pada siang hari.
Baca juga: Aksinya Viral dan Dilakukan Sejak 2017, Alasan Sebenarnya Masriah Siram Kencing ke Tetangganya
Seketika isi mangkok yang berisi sampah dan air kencing itu disiram ke rumah tetangganya.
Setelah melakukan aksi, Masriah kemudian lari terbirit-birit ke rumahnya.
Aksi Masriah itu berhasil terekam kamera CCTV tetangga yang merupakan korban kebencian Masriah tersebut.
Tak hanya sekali, pada rekaman CCTV lainnya Masriah juga pernah melakukan hal yang sama pada malam hari.
Namun pada saat malam hari, Masriah hanya menyiramkan air kencing tanpa sampah didalamnya.
Berdasarkan informasi yang beredar, ternyata Masriah melakukan tindakan menyiramkan air kencing ke rumah tetangganya itu ia lakukan sejak tahun 2017.
Diketahui, wanita bernama Masriah (56) itu merupakan warga Desa Jogosatru, Kecamatan Sukodono.
Sedangkan tetangga yang rumahnya disiram air kencing itu adalah Wiwik. Tak hanya menyiram air kencing, Masriah juga disebut kerap melemparkan sampah dan air comberan ke rumah Wiwik.
Bahkan kasus ini sudah tiga kali dimediasi tingkat RT namun tak kunjung selesai, Masriah terus melakukan hal yang sama.
Baca juga: Aksinya Viral dan Dilakukan Sejak 2017, Alasan Sebenarnya Masriah Siram Kencing ke Tetangganya
Saat mediasi, Masriah berjanji tidak akan mengulangi perbuatan itu lagi.
Adapun alasan Masriah melakukan perbuatan itu karena berniat membeli rumah Wiwik dengan harga yang murah.
Awalnya rumah yang ditempati oleh Wiwik tersebut merupakan rumah adik Masriah. Namun rumah itu dibeli oleh Wiwik.
Masriah berencan aingin membeli rumah itu. Ia ingin Wiwik merasa tidak betah dan nyaman dirumah tersebut sehingga ia menjualnya dengan harga murah kepada Masriah.
Hal itu kemudian membuat tetangganya bernama Wiwik tersebut melaporkan Masriah ke polsek setempat.
Kini Masriah mendapatkan ganjaran perlakuannya dengan dipenjaran selama satu bulan.
Ternyata Sudah Dilakukan sejak 2017
Beredar di media sosial emak-emak terekam CCTV siram air kencing ke rumah tetangganya.
Aksi emak-emak siram air kencing ke rumah tetangganya itu terjadi di Desa Jogosatru, Sidoarjo, Jawa Timur.
Dalam video singkat yang diunggah oleh akun Instagram @medsoszone, terlihat Masriah tengah berjalan disebuah gang membawa mangkok berisi sampah dan cairan yang merupakan air kencing.
Masriah yang saat itu memakai daster batik berwarna merah itu membawa mangkok tersebut ke arah rumah tetangganya pada siang hari.
Seketika isi mangkok yang berisi sampah dan air kencing itu disiram ke rumah tetangganya.
Setelah melakukan aksi, Masriah kemudian lari terbirit-birit ke rumahnya.
Aksi Masriah itu berhasil terekam kamera CCTV tetangga yang merupakan korban kebencian Masriah tersebut.
Tak hanya sekali, pada rekaman CCTV lainnya Masriah juga pernah melakukan hal yang sama pada malam hari.
Namun pada saat malam hari, Masriah hanya menyiramkan air kencing tanpa sampah didalamnya.
Berdasarkan informasi yang beredar, ternyata Masriah melakukan tindakan menyiramkan air kencing ke rumah tetangganya itu ia lakukan sejak tahun 2017.
Diketahui, wanita bernama Masriah (56) itu merupakan warga Desa Jogosatru, Kecamatan Sukodono.
Sedangkan tetangga yang rumahnya disiram air kencing itu adalah Wiwik. Tak hanya menyiram air kencing, Masriah juga disebut kerap melemparkan sampah dan air comberan ke rumah Wiwik.
Bahkan kasus ini sudah tiga kali dimediasi tingkat RT namun tak kunjung selesai, Masriah terus melakukan hal yang sama.
Baca juga: Aksinya Viral dan Dilakukan Sejak 2017, Alasan Sebenarnya Masriah Siram Kencing ke Tetangganya
Saat mediasi, Masriah berjanji tidak akan mengulangi perbuatan itu lagi.
Adapun alasan Masriah melakukan perbuatan itu karena berniat membeli rumah Wiwik dengan harga yang murah.
Awalnya rumah yang ditempati oleh Wiwik tersebut merupakan rumah adik Masriah. Namun rumah itu dibeli oleh Wiwik.
Masriah berencana ingin membeli rumah itu. Ia ingin Wiwik merasa tidak betah dan nyaman dirumah tersebut sehingga ia menjualnya dengan harga murah kepada Masriah.
Kini tetangganya bernama Wiwik tersebut sudah melaporkan kasus ini ke polsek setempat.
(*)
IKUTI BERITA LAINNYA DI SINI
Artikel ini telah tayang di Tribun-Medan.com dengan judul Masriah, Emak-emak Si Pembuang Air Kencing dan Tinja Berulah Lagi, Halangi Proses Renovasi Tetangga.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.