Berita Kaltim Terkini

Saat Kunjungan Kerja, Gubernur Isran Noor Masih Melihat Ada Warga Bakar Hutan 

Gubernur Kaltim, Isran Noor mengingatkan kepada Bupati dan Walikota untuk mewaspadai kebakaran hutan dan lahan.

Penulis: Mohammad Fairoussaniy | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO/NEVRIANTO
Gubernur Kaltim, Isran Noor ingatkan Bupati dan Wali Kota agar tetap waspadai karhutla dampak dari el nino. 

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Gubernur Kaltim, Isran Noor mengingatkan kepada Bupati dan Walikota untuk mewaspadai kebakaran hutan dan lahan  atau karhutla.

Ditegaskannya bahwa karhutla dampak dari el nino masih akan terjadi dan ini mesti jadi atensi semua wilayah di Kalimantan Timur

"Saya pesan Bupati dan Wali kota ini pengaruh el nino, harus kita waspadai. Kondisi kaltim bagus, ada saja hujan," sebutnya kepada TribunKaltim.co pada Kamis (31/8/2023).

Peraturan presiden ditegaskan Gubernur Isran Noor belum berubah untuk bersama-sama waspada.

Baca juga: Daftar Titik Panas Sekitar IKN Nusantara, Potensi Karhutla harus jadi Pertimbangan Pindah Ibu Kota

Tetapi, Isran Noor menyayangkan masih ada saja masyarakat yang membakar hutan, dan itu dilihatnya saat kunjungan kerja (kunker) ke Kabupaten di wilayah utara Kaltim.

Kemarin Isran Noor ke utara (kunker), ada saja di Gunung Sekerat (Kutim), padahal itu tidak bisa ditanami apa-apa, karena batu gamping.

"Apakah sengaja atau ada yang buang puntung rokok dengan sengaja, tidak tahu," kata Isran Noor.

"Kemudian Paser, juga harus diwaspadai. Bupati, camat, kepala desa, sampai bawah ke tokoh masyarakat agar mewaspadai karhutla," sambungnya.

Baca juga: Antisipasi Karhutla, BPBD Kaltim Usulkan Modifikasi Cuaca dan Pengadaan Helikopter Pemadam

Gubernur Isran Noor sendiri telah menetapkan status siaga bencana kekeringan, kebakaran hutan dan lahan (karhutla), serta asap akibat karhutla.

Keputusan ini berdasarkan surat yang ditekennya yakni Surat Keputusan (SK) Gubernur Kaltim Nomor 100.3.3.1/K.620/2023.

Status siaga berlaku hingga ada evaluasi lebih lanjut, mengingat kondisi cuaca di Kaltim yang tidak menentu.

Langkah Pemprov Kaltim ini juga sebagai upaya agar semua pihak siaga dengan perubahan iklim yang kini berpotensi meluasnya Karhutla.

Baca juga: 10 Ha Lahan Gambut di Desa Sabintulung Kutai Kartanegara Terbakar, Ini 4 Kecamatan Rawan Karhutla

Gubernur Isran Noor juga mengapresiasi seluruh jajaran yang ikut terlibat dalam penanganan pencegahan karhutla di Kalimantan Timur. 

Upaya menanggulangi kemarau dan karhutla, BPBD Kaltim mengusulkan ke pemerintah pusat untuk penyediaan teknologi modifikasi cuaca (TMC) serta helikopter pemadam.
Upaya menanggulangi kemarau dan karhutla, BPBD Kaltim mengusulkan ke pemerintah pusat untuk penyediaan teknologi modifikasi cuaca (TMC) serta helikopter pemadam. (TRIBUNKALTIM.CO/HO)

Baik BPBD Provinsi sampai Kabupaten dan Kota, Pemadam Kebakaran, Polhut, TNI-Polri perusahaan dan seluruh stakeholder terkait.

Kondisi seluruh Kalimantan, hanya Kalimantan Timur yang bagus, masih ada saja hujan.

"Kaltara juga saya dengar sudah ada hujan. Masyarakat juga mesti dukung agar karhutla tidak terjadi," tandasnya. (*)

 

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved