Ibu Kota Negara
Polisi Serius Tangkal Mafia Tanah di IKN Nusantara, Gelar Program Jumat Curhat Kapolda Kaltim
Polisi serius menangkal mafia tanah di IKN Nusantara. Polda Kaltim gelar program Jumat Curhat Kapolda Kaltim.
Dalam kegiatan tersebut, masyarakat sangat antusias terbukti dengan banyaknya pertanyaan dan keluhan yang terlontar dalam kegiatan tersebut.
Baca juga: Rumah Teknologi Jadi Ajang Destinasi Edukasi, Tampilkan Gambaran IKN Nusantara di Masa Depan
Sekretaris Camat Sepaku Hendro Susilo juga membenarkan adanya belum jelasnya penitipan dana ganti rugi dan kejelasan lahan warga.
“Karena ada warga kami sudah menerima dan dipersulit syarat administrasi dari pihak pengadilan,” sebutnya.
Terkait berbagai keluhan tersebut, Dirbinmas Polda Kaltim Anggie Yulianto mengajak warga menjaga situasi kamtibmas. Sementara terkait penerimaan tenaga satpam, Dirbinmas Polda Kaltim Anggie Yulianto menyampaikan, peraturan perekrutan satpam salah satunya adalah wajib telah mengikuti pelatihan dan memiliki sertifikat Gada Pratama.
“Karena memang tugas Satpam menjaga wilayah pembangunan wajib memiliki ketrampilan khusus,” tegas Anggie.
Diketahui dalam kegiatan tersebut, Dirbinmas Polda Kaltim datang bersama jajaran dari Polda Kaltim lainnya di antaranya Kabagbinops Ditbinmas, Kabagops Ditlantas, Kasubdit Fasarhan Ditpolair, Kasubdit Waster Ditpamobvit, Kasubdit Gasum Ditsamapta, Kasubdit 2 Ditreskrimsus, Kasubdit 5 Kamsus Ditintelakam, dan Panit 2 Subdit 4 Ditreskrimum.
Selain itu, kegiatan ini juga dihadiri Kapolsek Sepaku, Kanit Binmas Polsek Sepaku dan Bhabinkamtibmas Desa Bumi Harapan, Desa Bukit Raya, Sepaku, Desa Tengin Baru, Desa Argomulyo, Kelurahan Mentawir dan Desa Sukomulyo.
Ada juga perwakilan dari Koramil Sepaku, Babinsa Desa Tengin Baru, Perwakilan ketua RT, warga dan tokoh masyarakat Desa Tengin Baru, Kepala Desa Tengin Baru, Sekdes Bukit Raya, dan Ketua LPM Desa Tengin Baru. (*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.