Pilpres 2024
2 Alasan Mega Diyakini Pilih Maruf Amin jadi Pasangan Ganjar Pranowo di Pilpres 2024 Versi Pengamat
Info Capres dan Cawapres 2024, siapa yang bakal menjadi pasangan Ganjar Pranowo dan Prabowo Subianto di Pilpres 2024 juga menjadi sorotan.
Saat diajukan pertanyaan yang sama sekali lagi, Ganjar menyebut nama Ma’ruf Amin.
“Cawapresnya sudah ada, namanya Ma’ruf Amin kan sekarang [Wakil Presiden],” ujarnya, berguyon, seperti dilansir BanjarmasinPost.co.id di artikel berjudul Tak Buka Suara Soal Sosok Bakal Cawapres 2024, Ganjar Pranowo Malah Sebut Nama Maruf Amin.
Diketahui, Ganjar merupakan bakal calon presiden yang diusung PDI Perjuangan. Sejauh ini PDI Perjuangan sudah menjalin koalisi bersama PPP, Hanura, dan Perindo.
Beberapa waktu lalu, Ketua DPP PDI Perjuangan, Puan Maharini membocorkan lima kandidat cawapres Ganjar Pranowo.
Mereka adalah Muhaimin Iskandar alias Cak Imin, Erick Thohir, Sandiaga Uno, Andika Perkasa, dan Agus Harimurti Yudhoyono.
Sementara itu, agenda kunjungan Ganjar ke Kalsel berlangsung singkat. Setelah membuka acara UKM Dekranasda Jateng 2023, Ganjar langsung bertolak ke Bandara Syamsudin Noor, di Banjarbaru untuk kembali melanjutkan agenda yang lain.
Baca juga: Tanpa Broker Politik, Jokowi Lebih Leluasa Bermanuver Sama Prabowo Subianto Ketimbang Ganjar Pranowo
Yusril: Opsi Cawapres Prabowo Tinggal 3, Airlangga, Erick Tohir, dan Saya
Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB) Yusril Ihza Mahendra menyebutkan, saat ini pilihan bakal calon wakil presiden untuk mendampingi Prabowo Subianto tersisa tiga nama.
Itu setelah Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) hengkang dari Koalisi Indonesia Maju dan Ketua Umumnya yakni Muhaimin Iskandar memilih untuk menjadi bacawapres Anies Baswedan.
Ketiga nama tersebut, kata dia, adalah Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto, Menteri BUMN Erick Tohir yang diusulkan Partai Amanat Nasional (PAN), dan dirinya sendiri.
"Tinggal 3 nama yang akan dipilih Pak Prabowo sebagai cawapres. Pak Airlangga ketum Golkar, pak Erick Tohir usulan PAN, dan saya sendiri," katanya usai deklarasi dukungan kepada Prabowo Subianto sebagai calon presiden pada Pemilu 2024 di Surabaya, Minggu (3/9/2023) sore.
Dia berharap ketiga nama tersebut dianalisis dan dinilai oleh publik dan akan dipertimbangkan oleh Partai Koalisi.
"Tapi keputusan akhir ada di tangan Pak Prabowo," ucapnya.
Dia berharap partai koalisi pendukung Prabowo Subianto tetap harmonis dan tidak saling mengumbar ambisi dan memaksakan kehendaknya sendiri, apalagi memilih pergi saat kehendaknya tidak terpenuhi.
"Semoga koalisi pendukung Prabowo tetap solid dan harmonis," ujarnya.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.