Berita Kukar Terkini

Warga Desa Melintang Kukar akan Nikmati Listrik 24 Jam Sebelum 2024

Warga Desa Melintang, Kecamatan Muara Wis, Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur bersuka cita

TRIBUNKALTIM.CO/HO
Warga Desa Melintang menggelar syukuran dan doa selamat yang dihadiri oleh Dinas Pemebrdayaan Masyarakat dan Desa, Camat Muara Wis, Kades Melintang, Polsek, Koramil, Jajaran PLN, tokoh Agama serta warga setempat lainnya.TRIBUNKALTIM.CO/HO 

TRIBUNKALTIM.CO,TENGGARONG - Warga Desa Melintang, Kecamatan Muara Wis, Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur bersuka cita.

Mereka menyambut terealisasinya pemasangan jaringan listrik hasil kolaborasi antara PLN dan Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara.

Penantian warga untuk menikmati listrik 24 jam akhirnya terwujud dengan mulai tersambungnya jaringan listrik dari Sistem Kelistrikan Kaltim ke Desa Melintang.

Camat Muara Wis Fadli Annur menyampaikan rasa syukur dan kebahagiannya karena Desa Melintang akan mendapatkan aliran listrik 24 jam dari PLN.

Baca juga: PLN Kaltim Bakal Bangun Jaringan Listrik,Usai Akses Jalan Desa Muara Paser-Harapan Baru Dibuka

Baca juga: Akses Jalan di Desa Harapan Menuju Muara Pasir Dibuka, PLN UP2K Kaltim akan Bangun Jaringan Listrik

Pemasangan jaringan listrik ini ditargetkan rampung sebelum akhir tahun 2023.

“Alhamdulillah warga kami sangat senang sekali dan bersyukur atas masuknya penerangan kampung dengan pemasangan jaringan PLN di wilayah yang terbilang sangat jauh dari perkotaan,” katanya, Minggu (17/9/2023).

Menurut Fadli, akses jalan di Desa Melintang saat ini sudah tersedia, sehingga memudahkan akses pemasangan jaringan listrik ke wilayah tersebut.

Setidaknya, jaringan listrik 24 jam ini akan dinikmati oleh 512 Kepala Keluarga (KK) di Desa Melintang yang terdiri dari laki-laki 971 orang, wanita 833 orang.

Hal ini pun memudahkan mereka. Sebab, sebelumnya warga Desa Melintang hanya menikmati aliran listrik selama 6 jam, mulai pukul 6 sore hingga 12 malam.

Aliran listrik itu pun berasal dari diesel yang dikelola oleh Pemerintah Desa. Setiap rumah lun dikenakan biaya iuran sebesar Rp300 ribu per bulan agar bisa menikmati aliran listrik.

“Setelah penerangan di desa Melintang, diharapkan dapat menyambungkan lagi ke Dusun Kuyung yang sampai saat ini juga belum teraliri listrik," harapnya.

Sementara itu Manager PT PLN (Persero) UP3 Samarinda Pundhi Nugrohojati, mengapresiasi Pemerintah Pusat dan Pemerintah Kabupaten Kutai Kertanegara.

Apresiasi tersebut disampaikan atas sinergi dan support yang diberikan dalam mengiringi perjuangan PLN dalam melistriki masyarakat Kutai Kertanegara.

Pundhi juga mengucapkan selamat kepada masyarakat Desa Kedang Murung atas beroperasinya listrik 24 jam.

Ia berharap, aliran listrik 24 jam dapat menjadi penyemangat dan kado manis bagi warga desa Melintang yang telah lama menantikan Program Terang Kampongku.

Halaman
12
Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved