Lazio vs Monza, Sarri Kembali Tutup Mulut dan Kemungkinan Starter Baru

TRIBUNKALTIM.CO - Pelatih Lazio Maurizio Sarri kembali ambil sikap tutup mulut jelang matchday kelima Liga Italia Serie A antara Lazio vs Monza.

Seperti biasa, Maurizio Sarri menolak mengadakan konferensi pers pra-pertandingan meski timnya sedang dalam sorotan.

Pekan lalu, pelatih berusia 64 tahun ini juga menolak konferensi pers setelah laga Juventus vs Lazio yang berakhir 3-1.

Diduga sikap bungkam Sarri itu buntut kekecewaannya atas keputusan wasit.

Baca juga: Kiper Lazio Ivan Provedel Cetak Gol di Liga Champions, Sarri Sebut Bukan Rencananya tapi Keadilan

Baca juga: Kata-kata Maurizio Sarri Usai Lazio Permalukan Napoli di Stadion Maradona

Baca juga: Rapor Pemain Lazio Dipermalukan Lecce 1-2 Pekan Pertama Liga Italia Serie A, Sarri Ngamuk!

Menurut apa yang dilaporkan oleh klub, Sarri tidak akan memberikan pernyataan dan kata-kata terakhirnya kepada pers adalah saat melawan Atletico Madrid di Liga Champions.

Laga Lazio vs Monza dijadwalkan berlangsung di Stadion Olimpico Roma pada Sabtu malam atau Minggu (24/9/2023) dini hari WIB.

Ini menjadi kesempatan emas bagi pasukan Sarri untuk kembali ke jalur kemenangan, mengingat start mereka yang buruk di musim baru dengan menelan tiga kekalahan dari empat laga Serie A.

Kemungkinan Starter Baru

Sarri diprediksi akan memasang starter baru untuk laga Lazio vs Monza.

Seperti yang ditulis Il Messaggero, bek Nicolo Casale yang terlalu ceroboh di awal musim, kemungkinan akan kehilangan tempatnya.

Patric telah menjungkirbalikkan hierarki pertahanan di Lazio.

Baca juga: Liga Italia Lazio vs Monza: H2H, Prediksi Skor, dan Susunan Pemain

Setelah bulan-bulan yang sulit, pemain asal Spanyol itu menemukan ruang lagi dan sekarang Casale, yang terlalu ceroboh di awal musim, harus berjuang untuk menjadi starter lagi bersama Alessio Romagnoli.

Melawan Monza, duet Patric-Romagnoli yang terlihat di Liga Champions diharapkan dapat kembali tampil.

Sementara di lini tengah, risiko bagi Danilo Cataldi.

Sang gelandang bisa saja kembali duduk di bangku cadangan.