Berita Balikpapan Terkini

Debit Air Kian Menyusut, Hujan Diharapkan Bisa Perpanjang Umur Waduk

Fenomena musim kemarau ekstrem lantas berdampak terhadap pasokan air di Waduk Teritip, Kota Balikpapan, Kalimantan Timur.

Penulis: Ary Nindita Intan R S | Editor: Aris
TRIBUNKALTIM.CO/DWI ARDIANTO
Kondisi Waduk Manggar Balikpapan, Kalimantan Timur yang ketinggiannya semula 8,30 meter dari batas normal 10,30 meter 
TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Fenomena musim kemarau ekstrem lantas berdampak terhadap pasokan air di Waduk Teritip, Kota Balikpapan, Kalimantan Timur
Di mana, kondisi level ketinggian air Waduk Teritip kian mengalami penyusutan dari kondisi normal 21,50 meter menjadi 19,82 meter. 
Sementara itu, penyusutan air juga terjadi di Waduk Manggar yang ketinggiannya semula 8,30 meter dari batas normal 10,30 meter.
Direktur operasional Perumda Tirta Manuntung Balikpapan (PTMB) Anang Fadliansyah, mengatakan pihaknya berupaya menyiapkan langkah-langkah untuk mengatasi level air kian menyusut.
Menurutnya, volume sedimen yang berlebihan dapat menyebabkan kondisi air waduk semakin dangkal. Sehingga menyebabkan kapasitas tampungnya melebar dan keandalannya berkurang.
"Makanya dengan sisa elevasi yang bisa dimanfaatkan ini, kita berupaya untuk mengatur (mengatasi level air)," ucapnya, Senin (2/10/2023).
"Misal tadinya kami ambil 200 liter per detik, sekarang hanya 150 liter per detik," imbuhnya.
Dalam hal ini, Anang berharap hujan bisa turun dalam waktu dekat. "Supaya bisa menambah umur waduk," pungkasnya. (*)
Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved