Amalan dan Doa
Niat Salat Qobliyah Subuh, Kapan Waktu yang Tepat untuk Menunaikannya? Simak Penjelasannya
Salat sunnah Qobliyah Subuh merupakan salat sunnah dua rakaat yang dikerjakan sebelum salat Subuh.
Penulis: Heriani AM | Editor: Christoper Desmawangga
Jika pertanyaannya demikian, ada baiknya menyimak penjelasan Ustadz Abdul Somad mengenai batas akhir sholat Subuh berikut ini.
Eit, jangan lupa juga bacaan niatnya ya.
Perlu diketahui bahwa waktu sholat Subuh akan berakhir ketika sudah masuk fase matahari terbit.
Tentu saja sebagaimana sholat wajib lainya, ibadah sholat Subuh lebih dianjurkan dan lebih utama dilakukan di awal waktu.
Nah, terkait kapan batas waktu sholat Subuh, simak penjelasan dai kondang Ustaz Abdul Somad atau akrab disapa UAS berikut ini.
Dalam kondisi sholat Subuh yang baru dikerjakan pada pukul 6, pukul 7 atau selebihnya, apakah masih masuk dalam waktunya?
Pertanyaan ini dijawab oleh UAS dalam sebuah forum tanya jawab yang terekam dalam video berdurasi total hampir 19 menit, diunggah oleh kanal youtube TAMAN SURGA.NET, Kamis (18/6/2020).
Berikut jawab Ustadz Somad
Menurut penjelasan UAS, diketahui bahwa batas pengerjaan dan waktu sholat Subuh dapat ditentukan berdasarkan waktu syuruq.
Sementara untuk mengetahui waktu syuruq, bisa ditentukan dari waktu magrib di masing-masing daerah.
“Cara mudah untuk isyraq tengok magribnya, jam berapa magribnya, begitu juga isyraq,” ujar UAS.
Diterangkan oleh UAS, cara mengukur waktu syuruq atau isyraq yaitu dengan mengurangi 15 menit dari waktu magrib di masing-masing daerah.
UAS kemudian memberikan gambaran dengan mengambil waktu magrib di Kota Tanjung Pinang, Kepulauan Riau dengan waktu seperti saat video tersebut diambil.
Ketika itu, waktu magrib di Kota Tanjung Pinang jatuh pada pukul 06.04 WIB.
Dengan demikian, setelah dikurangi 15 menit maka waktu syuruq atau terbitnya matahari di Kota Tanjung Pinang pada saat itu jatuh pada pukul 5.50 WIB.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.