Pilpres 2024

Puji Gibran Jadi Cawapres Prabowo, Bahlil Lahadalia: Baru Satu Pemuda dari Solo, yang Lain Pusing

Bahlil Lahadalia memuji Gibran yang jadi cawapres Prabowo. Menteri Investasi ini mengatakan baru satu pemuda dari Solo, yang lain pusing.

Editor: Amalia Husnul A
KOMPAS.com/SINGGIH WIRYONO
Menteri Investasi Bahlil Lahadalia saat deklarasi relawan Penerus Negeri untuk dukungan capres cawapres Koalisi Indonesia Maju (KIM) Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming di Djakarta Teather Sabtu (28/10/2023). Bahlil Lahadalia memuji Gibran yang jadi cawapres Prabowo. Menteri Investasi ini mengatakan baru satu pemuda dari Solo, yang lain pusing. 

TRIBUNAKLTIM.CO - Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia memberikan sanjungan kepada pasangan capres cawapres Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka.

Selain itu, Bahlil juga menyindir sejumlah pihak yang pusing karena Gibran menjadi cawapres Prabowo.

Pernyataan Bahlil yang menyanjung Prabowo - Gibran tersebut disampaikannya saat memberikan sambutan dalam acara deklarasi 'Penerus Negeri' di Djakarta Theater, Jakarta, Sabtu (28/10/2023).

Mulanya, Bahlil mengajak semua relawan yang hadir untuk memperjuangkan pasangan Prabowo - Gibran di Pilpres 2024 mendatang. 

Baca juga: Optimis Taklukkan Kandang Banteng saat Pilpres 2024, Gibran Targetkan 60 Persen Suara di Jawa Tengah

Baca juga: Gibran Disebut Pembangkang oleh PDIP, Golkar Justru Sebut Pemuda Pemberani Ini yang Kita Butuhkan

Baca juga: Hasil Survei Terbaru, Elektabilitas Prabowo dan Ganjar Menurun, Anies Merangkak Naik Efek Gibran

Menyitir momen Sumpah Pemuda, Bahlil mengatakan baru satu pemuda dari Solo sudah pusing 

"Sebelum saya mengakhiri, apakah betul betul kita ini semua sudah siap memperjuangkan dan memecahkan kemenangan Prabowo-Gibran?" tanya Bahlil disambut riuh peserta acara yang semuanya milenial seperti dikutip TribunKaltim.co dari Tribunnews.com di artikel yang berjudul Bahlil: Baru Satu Pemuda Datang dari Solo Sudah Pusing yang Lain. 

Lalu, Bahlil pun mengungkit pernyataan Presiden RI pertama Soekarno mengenai pemimpin pemuda.

Lalu, Ia menyindir ada pihak yang pusing karena Gibran menjadi cawapres.

"Jenderal, kalau sudah begini mau apa lagi? Bung Karno mengatakan beri aku 10 pemuda maka aku guncangkan dunia.

Baru satu pemuda yang dari Solo datang, sudah pusing yang lain," ujar Bahlil disambut sorak peserta acara.

"Baru dari Solo dikirim sudah pusing, apalagi saya kirim dari Papua.

Dari Maluku, dari Sulawesi, dari Kalimantan, dari Sumatera, dari NTT, dari NTB. Mungkin yang lain pikir gimana ya? Paten nggak?" sambungnya.

Lebih lanjut, Bahlil pun menyatakan bahwa Prabowo juga sosok yang tepat menjadi pendamping Gibran.

Menurutnya, Prabowo memiliki kemampuan yang mumpuni memimpin negeri.

"Pak jenderal Prabowo ini ahli strategi. Tidak perlu ragukan kemampuan militernya.

Diplomasi luar negeri. Pengusaha juga, politisi juga, jadi mau cari yang seperti apa lagi?

Sudah kaya nggak akan mikir diri sendiri. Saya aja sering minta duitnya. Cuma kalau kasih banyak kita ambil juga. Begitu kan.

Tapi kalau kita masih mencari-cari mikir perut, gimana mau mikir rakyat? Nggak bisa bos.

Pemimpin itu harus selesai dengan dirinya sendiri baru memikirkan rakyat dengan baik," katanya.

Hanya Prabowo yang Berani

Baca juga: FX Rudy Buka-Bukaan Usai Bertemu Megawati, Haru Lihat Respon Ketum PDIP Hadapi Pengkhianatan Gibran

Bahlil yang menjabat sebagai Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo - Gibran, memberikan pujian ke calon presiden Koalisi Indonesia Maju (KIM), Prabowo Subianto karena berani berpasangan dengan putra sulung presiden Joko Widodo (Jokowi), Gibran Rakabuming Raka.

Menurut Bahlil, tidak ada capres yang berani menempatkan pemuda di bawah usia 40 tahun sebagai cawapres kecuali seorang Prabowo.

"Saya mau tanya sama kalian, mana ada capres-capres yang lain memberikan porsi untuk anak muda jadi cawapres? Ada enggak?" kata Bahlil dalam acara deklarasi relawan Penerus Negeri untuk dukungan Prabowo di Djakarta Teather, Sabtu (28/10/2023).

Bahlil mengatakan, para capres lain justru lebih banyak memprotes keterlibatan anak muda di bidang politik.

Para cawapres lain juga didominasi oleh usia di atas 40 tahun ke atas.

Bahlil mengatakan kepada para relawan Penerus Negeri bahwa politik juga merupakan hak anak-anak muda.

"Itu adalah hak keseluruhan kalian dan perjuangkanlah hak keseluruhan kalian itu untuk kalian miliki, bukan orang lain yang menentukan nasib kalian sendiri," ujar dia.

Bahlil juga sempat menyinggung peran anak muda dalam kemerdekaan Indonesia.

Baca juga: Putra Ganjar Pranowo, Alam Ganjar Ingin Ikuti Jejak Politik Gibran, Akui Istilah Nepo Baby Melekat

Menteri Investasi ini menyebut, peristiwa "Sumpah Pemuda" juga dilakukan oleh anak-anak muda yang rata-rata berusia 25 tahun.

Begitu juga saat peristiwa penculikan Soekarno yang dilakukan generasi muda agar proklamasi kemerdekaan 1945 segera dilakukan.

"Bung Karno jadi presiden pertama, banyak menterinya juga yang di bawah 40 tahun," kata dia.

"Almarhum ayahanda dari calon presiden kita, Pak Prabowo Subianto (Soemitro Djojohadikoesoemo) usianya 33 tahun (saat) menjadi Menteri Keuangan.

Terus kenapa kemudian kita mempersoalkan usia jadi cawapres harus 40 tahun?" ucap Bahli.

Gibran melaju sebagai calon wakil presiden berpasangan dengan Prabowo Subianto dalam kontestasi Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

Jalan mulus Wali Kota Solo berusia 36 tahun ini mendaftarkan diri sebagai cawapres tak terlepas dari putusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang mengizinkan cawapres berusia di bawah 40 tahun dengan syarat pernah jadi kepala daerah dan terpilih lewat Pemilu.

Keputusan tersebut menuai kontroversi di tengah masyarakat karena Ketua Hakim MK Anwar Usman tak lain adalah paman Gibran.

Baca juga: Biodata Dhohir Farisi, Suami Yenny Wahid yang Beda Pilihan Pilpres 2024, Ikut PSI ke Prabowo-Gibran

(*)

Update Pilpres 2024

Berita Prabowo - Gibran

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved